Skala Pengukuran Variabel Populasi dan Sampel a. Populasi

3.5 Skala Pengukuran Variabel

Skala pengukuran yang digunakan untuk menyatakan tanggapan responden terhadap setiap variabel adalah dengan menggunakan skala Likert dengan lima alternatif jawaban. Urutan skala penelitian dari masing-masing item indikator variabel tersebut adalah sebagai berikut : Tabel 3.2 Instumen Skala Likert No Jawaban Skor 1 Sangat Setuju SS 5 2 Setuju S 4 3 Kurang Setuju KS 3 4 Tidak Setuju TS 2 5 Sangat Tidak Setuju STS 1 Sumber : Sugiyono 2006 : 86 diolah

3.6 Populasi dan Sampel a. Populasi

Populasi adalah sekelompok elemen yang lengkap yang biasanya berupa orang, objek, transaksi atau kejadian, dimana kita tertarik untuk mempelajari atau menjadikan objek penelitian Kuncoro, 2003:103. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa S-1 Fakultas Hukum USU yang menggunakan kartu As. Universitas Sumatera Utara Jumlah mahasiswa Fakultas Hukum USU yang aktif kuliah : Angkatan 2007 188 orang Angkatan 2008 402 orang Angkatan 2009 467 orang Angkatan 2010 433 orang Total 1490 orang Karena mahasiwa Fakultas Hukum USU yang menggunakan kartu As jumlahnya tidak diketahui, maka untuk penentuan jumlah sampel digunakan rumus Supramono, 2003:62 : n = Z 2 α p q d 2 dimana : n = jumlah sampel Z = nilai standar normal yang besarnya tergantung pada α bila α = 0, 01 Z = 1,67 bila α = 0, 05 Z = 1,96 p = estimasi proporsi populasi q = 1 – p d = tingkat kesalahan yang dapat ditolerir Berdasarkan pra survey yang dilakukan penulis terhadap 50 orang mahasiswa Fakultas Hukum USU, ditemukan 28 orang merupakan Universitas Sumatera Utara pengguna kartu As sebagai kartu selulernya 56 atau p = 0,56 sehingga q = 1-0,56 = 0,44 , maka jumlah sampel yang mewakili populasi dalam penelitian ini adalah : n = Z 2 α p q d 2 n = 1,96 2 0,56 0,44 0,1 2 n = 94,65 n = 95 orang Metode pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling, yaitu: teknik penentuan sampel dengan mempertimbangkan karakter dan ciri-ciri yang telah ditentukan terlebih dahulu untuk membatasi sampel Sugiyono, 2006:78. Adapun karakter yang telah ditentukan adalah Mahasiswa Fakultas Hukum USU yang telah menggunakan kartu As minimal selama enam bulan. 3.7 Metode Pengumpulan Data 3.7.1 Jenis dan Sumber Data

Dokumen yang terkait

Pengaruh Hambatan Berpindah (Switching Barrier) Terhadap Loyalitas Pelanggan Handphone Nokia Pada Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

3 71 95

Pengaruh Nilai Pelanggan (Customer Value) Terhadap Loyalitas Nasabah Pada PT. Bank SUMUT Kantor Cabang Pembantu (KCP) Universitas Sumatera Utara Medan.”

1 49 86

Pengaruh Nilai Pelanggan (Customer Value) Terhadap Loyalitas Nasabah Pada PT. Bank SUMUT Kantor Cabang Pembantu (KCP) Universitas Sumatera Utara Medan.

0 52 86

Pengaruh Hambatan Berpindah (Switching Barrier) Terhadap Loyalitas Pelanggan Kartu Simpati (Studi Kasus Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara)

5 47 79

Pengaruh Hambatan Berpindah (Switching Barrier)Terhadap Loyalitas Pelanggan Handphone Nokia Pada Mahasiswa Politeknik Negeri Medan

1 65 103

Pengaruh Customer Value Terhadap Loyalitas Pelanggan Kartu Axis (Studi Kasus Mahasiswa S1 Keperawatan FK USU)

2 47 67

Pengaruh Hambatan Berpindah (Switching Barrier) Terhadap Loyalitas Pelanggan Kartu Simpati Telkomsel (Studi Kasus Pada Siswa Sma Negeri 2 Medan

5 73 70

ANALISIS LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP KARTU SELULER AS (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas ANALISIS LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP KARTU SELULER AS (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta).

0 0 11

PENDAHULUAN ANALISIS LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP KARTU SELULER AS (Studi Kasus Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta).

0 0 6

Pengaruh Marketing Mix Terhadap Loyalitas Pelanggan Kartu Pra Bayar As Telkomsel (Studi Kasus pada mahasiswa Universitas Kristen Maranatha).

0 0 30