Analisis Data Hasil Observasi Pelaksanaan Pembelajaran dengan

Tabel 3.13 Interpretasi Besarnya Koefisien Korelasi Koefisien Korelasi Kualifikasi Sangat tinggi Tinggi Cukup Rendah Sangat rendah Sumber: Asep Jihad dan Abdul Haris, 2013: 181 Berikut merupakan hasil Analisis Reliabilitas Butir Soal. Peneliti menggunakan rumus alpha untuk menentukan reliabilitas dari soal yang telah diuji cobakan. Sebelumnya peneliti menghitung variansi butir soal dan variansi skor total sehingga diperoleh nilai reliabilitasnya. Hasil dari nilai reliabilitas kemudian dibandikan dengan tabel 3.9 untuk mengetahui interpretasi besarnya koefisien korelasi. Tabel 3.14 Hasil Analisis Reliabilitas Butir Soal Instrumen Koefisien Reliabilitas Keterangan Kualifikasi Pretest 0,4200 Reliabel Cukup Postest 0,5814 Reliabel Cukup Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa soal tes hasil belajar baik pretest maupun postest dikatakan reliabel dengan kualifikasi cukup.

2. Analisis Data Hasil Observasi Pelaksanaan Pembelajaran dengan

Pendekatan Saintifik a. Aktivitas Guru di Kelas Hasil dari kegiatan observasi pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan saintifik pada sub pokok bahasan segitiga akan diberi skor untuk mengetahui ketercapaian keterlaksanaan pendekatan saintifik. Pemberian skor ini berpedoman pada panduan penilaian pelaksanaan pendekatan saintifik dalam Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 yang diterbitkan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan, dan Penjaminan Mutu Pendidikan, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan 2013. Proses pemberian skor dilaksanakan dalam tiga tahap yaitu pendahuluan, inti dan penutup. Perhitungan keterlaksanaan pembelajaran dengan pendekatan saintifik dapat dirumuskan sebagai berikut. 1 Keterlaksanaan Kegiatan Pendahuluan T1 2 Keterlaksanaan Kegiatan Inti T2 3 Keterlaksanaan Kegiatan Penutup T3 Persentase keterlaksanaan pembelajaran dengan pendekatan saintifik adalah sebagai berikut. Kategori keterlaksanaan pembelajaran dengan pendekatan saintifik dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 3.15 Kategori Keterlaksanaan Pembelajaran dengan Pendekatan Saintifik Nilai Keterangan Sangat Baik SB Baik B Cukup C Nilai Keterangan Kurang K Sumber: Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 b. Aktivitas Siswa di Kelas Hasil dari kegiatan observasi aktivitas siswa kelas VII A selama pembelajaran matematika dengan pendekatan saintifik akan diberi skor untuk melihat keterlaksanaan pendekatan saintifik dalam pembelajaran. Pedoman yang digunakan dalam pemberian skor yaitu panduan penilaian pelaksanaan pendekatan saintifik dalam Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 yang diterbitkan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan, dan Penjaminan Mutu Pendidikan, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan 2013. Penilaian aktivitas siswa dirumuskan sebagai berikut. 1 Ketercapaian kegiatan siswa pada tahap mengamati M1 2 Ketercapaian kegiatan siswa pada tahap menanya M2 3 Ketercapaian kegiatan siswa pada tahap mencoba M3 4 Ketercapaian kegiatan siswa pada tahap mengasosiasi M4 5 Ketercapaian kegiatan siswa pada tahap mengkomunikasikan M5 6 Ketercapaian kegiatan siswa pada pemanfaatan sumber belajar media pembelajaran A1 7 Ketercapaian keterlibatan siswa dalam pembelajaran A2 8 Ketercapaian tanggung jawab peserta didik dalam pembelajaran A3 Persentase aktivitas peserta didik dalam pembelajaran dengan pendekatan saintifik adalah sebagai berikut. Kategori aktivitas peserta didik dalam pembelajaran dengan pendekatan saintifik dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 3.16 Kategori Keterlaksanaan Pembelajaran dengan Pendekatan Saintifik Nilai Keterangan Sangat Baik SB Nilai Keterangan Baik B Cukup C Kurang K Sumber: Modul Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013

3. Analisis Data Hasil Observasi Kemampuan Berpikir Kritis Peserta

Dokumen yang terkait

Identifikasi Berpikir Kritis Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematika pada Pokok Bahasan Matematika Kelas VII-E SMP Negeri 1 Jember;

0 12 256

Identifikasi Berpikir Kritis Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematika pada Pokok Bahasan Segitiga Kelas VII-E

0 3 6

ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR ALJABAR DAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM MATEMATIKA PADA SISWA SMP KELAS VII

20 90 540

PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA PADA SUB POKOK BAHASAN ARITMETIKA SOSIAL KELAS VII SMP NEGERI 2 TAMBANGAN TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 1 21

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN METODE SQ3R DITINJAU DARI KEAKTIFAN SISWA DALAM BELAJAR MATEMATIKA POKOK BAHASAN SEGITIGA (Kelas VII Semester 2 SMP Negeri 3 Karangdowo).

0 1 8

PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIOLOGI POKOK BAHASAN EKOSISTEM DENGAN PENDEKATAN CTL Peningkatan Hasil Belajar Biologi Pokok Bahasan Ekosistem Dengan Pendekatan CTL Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Sawit Tahun Ajaran 2006/2007.

0 0 14

Penerapan pendekatan saintifik dalam pembelajaran Matematika pada sub pokok bahasan perkalian dan pembagian bentuk aljabar di kelas VIII A SMP Kanisius Gayam Yogyakarta, tahun ajaran 2016/2017.

3 38 152

Kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran Matematika dengan pendekatan saintifik pada sub pokok bahasan segitiga kelas VII SMP Negeri 1 Berbah tahun ajaran 2016/2017.

0 0 291

Penerapan pendekatan saintifik dalam pembelajaran Matematika pada sub pokok bahasan perkalian dan pembagian bentuk aljabar di kelas VIII A SMP Kanisius Gayam Yogyakarta, tahun ajaran 2016 2017

0 2 149

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK INDONESIA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 PANDAK TAHUN AJARAN 20132014

0 0 10