34 didasari oleh potensi sumberdaya alam adalah sektor perikanan, pariwisata dan
pertambangan.
4.2 Kondisi Perikanan Tangkap dan Budidaya Tambak
Perikanan merupakan salah satu sektor ekonomi yang berkembang di Kabupaten Serang. Produksi perikanan Kabupaten Serang berasal dari perikanan
tangkap dan perikanan budidaya. Perikanan tangkap ini baik berasal dari perikanan laut maupun perairan umum sungai dan rawadanau, sedangkan
perikanan budidaya meliputi tambak, kolam, dan sawah. Produksi perikanan ini pada tahun 2003 Tabel 2. Pada tabel 3 terlihat bahwa perikanan laut memiliki
kontribusi terbesar terhadap produksi perikanan Kabupaten Serang. Produksi perikanan laut pada tahun 2003 mencapai 6.008.500 ton atau 75.5 dari produksi
total dengan nilai produksi mencapai Rp. 25.097.530.000,- atau 60.4 dari nilai produksi total, kemudian disusul oleh perikanan tambak dengan produksi
mencapai 1.299.900 ton atau 16.3 dari produksi total dengan nilai produksi mencapai Rp. 12.090.995.000,- atau 29.1 dari nilai produksi total.
Tabel 2. Produksi perikanan tangkapbudidaya Kabupaten Serang tahun 2003
Produksi Ton Produksi Ton
Perikanan TangkapBudidaya 2002
2003 2002
2003 1. Perikanan Tangkap
a. Laut 11,491.80 6,008.50 51,857,812.00
25,097,530.00 b. Perairan Umum
Sungai 322.50
137.70 1,563,550.00 782,970.00
RawaDanau 320.50 149.10 2,094,200.00 1,057,100.00
2. Perikanan Budidaya a. Tambak
1,739.70 1,299.90 20,850,700.00 12,090,995.00
b. Kolam 410.00
284.40 2,946,500.00 1,884,837.00 c. Sawah
201.40 81.20 1,594,200.00
651,155.00 JUMLAH
14,485.90 7,960.80 80,906,962.00 41,564,587.00
Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Serang 2002-2003
35 Tabel 3. Produksi ton perikanan laut Kabupaten Serang menurut kecamatan
TAHUN TIRTAYASA KASEMEN KRAMATWATU BOJONEGARA ANYER CINANGKA JUMLAH 1998 977.10
3,397.80 3,588.60 1,713.00
2,736.60 767.80 13,180.90
1999 478.00 1,130.00
3,827.00 826.30
401.30 366.60 7,029.20
2000 544.00 1,284.60
4,349.70 940.00
456.00 272.50 7,846.80
2001 140.40 2,617.80
5,477.20 1,183.00 574.50 667.50
10,660.40 2002 458.00
3,534.20 4,387.70 1,783.30
771.60 557.00 11,491.80
2003 389.50 2,277.00
1,949.90 851.80
113.60 426.70 6,008.50
2,987.00 14,241.40
23,580.10 7,297.40
5,053.60 3,058.10
56,217.60
Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Serang 1998-2003
Tabel 4. Nilai produksi Rp. 1000 perikanan laut Kabupaten Serang menurut kecamatan.
TAHUN TIRTAYASA KASEMEN KRAMATWATU BOJONEGARA ANYER CINANGKA JUMLAH
1998 2,651,967 4,107,746
5,525,914 2,936,814 2,957,128 1,193,670 19,373,239
1999 1,291,019 3,319,764
8,483,847 3,319,763 1,291,019
737,723 18,443,135 2000
3,536,000 4,753,000 14,829,280
732,420 3,830,400 2,402,400 30,083,500 2001
916,500 15,982,900 18,675,529
822,740 4,821,600 9,390,731 50,610,000 2002
4,610,910 9,461,280 26,401,480
2,900,600 3,480,800 5,002,742 51,857,812 2003 1,676,247
9,321,052 7,745,532
3,704,980 843,404 1,806,315 25,097,530
14,682,643 46,945,742
81,661,582 14,417,317
17,224,351 20,533,581
195,465,216
Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Serang 1998-2003 Hasil tangkapan ikan didaratkan melalui Tempat Pendaratan Ikan TPI.
Di Kabupaten Serang terdapat beberapa TPI, yaitu di Kecamatan Tirtayasa Desa Tengkurak, Lontar, Pontang Kemayungan Desa Sukajaya, Kecamatan Tanara
Desa Tenjo Ayu, baru dibangun, Kecamatan Kasemen Karangantu, Kecamatan Kramatwatu. Sedangkan TPI yang berada di Selat Sunda terdapat di Merak,
Anyer dan Cinangka. Aktivitas nelayan Kabupaten Serang sebagian besar menangkap ikan di
dekat pantai, sampai ke Suralaya. Beberapa nelayan mengkap ikan hingga ke selat sunda pada musim timur Juli-Agustus, nelayan menangkap ikan di perairan
sekitar P. Pamujan Besar, P. Pamujan Kecil, P. Panjang bagian barat dan utara.
36 Pada musim barat Desember-Februari, dimana angin dan arus kuat, mereka
menangkap ikan sampai ke perairan Kepulauan Seribu atau Lampung Nuraini, 2004.
Tabel 5. Produksi perikanan laut menurut jenis ikan tahun 2002-2003
Produksi Ton Nilai Produksi Rp. 1000
No. Jenis Ikan
2002 2003 2002
2003 1 Petek
726.70 510.60
726,700.00 510,000.00
2 Manyung 178.30
79.60 1,248,100.00 557,200.00
3 Kakap 8.10
97,200.00 4 Kurisi
708.20 291.20 4,519,920.00 1,456,000.00
5 Cucut 118.70
31.60 593,500.00
158,000.00 6 Pari
131.10 10.50
327,750.00 31,500.00
7 Layang 600.30
553.50 3,305,500.00 2,767,500.00 8 Teri
840.00 303.40 1,680,000.00
910,200.00 9 Tembang
2,412.50 905.60 2,412,500.00 1,811,200.00
10 Lemuru 652.00
372.00 3,260,000.00 1,860,000.00 11 Kembung
1,550.00 500.70 1,085,100.00 3,504,900.00
12 Tengiri 328.20
30.10 3,260,000.00 361,200.00
13 Tongkol 702.50
191.50 4,533,500.00 1,532,000.00 14 Selar
608.20 249.30 3,041,000.00 1,246,500.00
15 Belanak 29.40
11.70 117,600.00
58,500.00 16 Kuro
9.10 8.60
45,500.00 43,000.00
17 Bawal 3.00
30,000.00 18 Layur
3.00 15,000.00
19 Japuh 12.30
12,300.00 20 Ikan
Lainnya 1,019.50 1.606.0 4,715,942.00
3,094,130.00 21 Rajungan
208.10 102.60 2,081,000.00 1,026,000.00
22 Udang Jerbung
161.00 74.00 1,610,000.00 2,220,000.00
23 Udang Lainnya
104.00 832,000.00
24 Cumi 395.60
157.70 2,598,000.00 1,892,400.00 Jumlah
11,491.50 4,402.50 42,090,812.00
25,097,530.00
Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Serang 2003
37 Tabel 6. PDRB Kab. Serang dan kontribusi sektor perikanan terhadap PDRB
PDRB Harga Berlaku Juta PDRB Harga Konstan Juta
Tahun Kabupaten Perikanan
Kabupaten Perikanan
1993 4,299,276.40 32,386.30
0.75 4,299,276.49 32,386.30
0.75 1994 4,857,784.41
33,929.83 0.70 4,638,237.12
30,750.68 0.66
1995 5,704,514.30 43,795.02
0.77 4,981,189.71 36,351.80
0.73 1996 6,539,244.20
52,257.74 0.80 5,419,288.96
39,049.10 0.72
1997 7,503,414.00 52,641.00
0.70 5,653,568.00 36,949.00
0.65 1998 5,209,013.00
71,714.00 1.38 2,424,614.00
32,635.00 1.35
1999 5,683,671.00 91,869.00
1.62 2,453,401.00 33,330.00
1.36 2000 6,541,283.00
106,798.00 1.63 2,577,376.00
36,154.00 1.40
2001 7,226,565.00 108,939.00
1.51 2,657,374.00 36,481.00
1.37 2002 8,212,199.00
120,301.00 1.46 2,751,767.00
38,137.00 1.39
2003 8,941,194.00 128,835.00
1.44 2,867,055.00 39,903.00
1.39
Sumber : Serang Dalam Angka 1993-2003 Berdasarkan laporan Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Serang,
armada penangkapan nelayan Kabupaten Serang merupakan perahu dengan motor tempel dan kapal motor, dengan rincian seperti tertera pada Tabel 6. Perahu motor
berukuran panjang kurang dari 12 meter dengan lebar antara 1-3 meter dengan motor berkekuatan 4-9 HP.
Tabel 7. Jumlah armada penangkapan nelayan menurut kecamatan
Jumlah perahuKapal Kecamatan
Motor Tempel Kapal Motor
Jumlah Tirtayasa 399
399 Tanara 56
56 Kasemen 128 121
249 Kramatwatu
52 52
bojonegara 217 217
Anyar 21 36
57 Cinangka 61
61 Jumlah 882
209 1091
Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Serang 2003
38 Beberapa alat tangkap yang umum dan potensial di Kabupaten Serang
dalam produksi ikan adalah bubu trap, pancing rawe bottom lngline, payang, jaring dogol danish seine, jaring bondet beach seine, bagan tancap fixed lift
net, bagan apungperahu, jaring klitik bottom gill net dan jaring insang gill net, jaring klitik bottom gill net dan jaring insang gill net, jaring arad bag
net, sudu perahu, dan sudu push net, Nuraini 2004. Berdasarkan laporan Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Serang,
jenis dan jumlah alat tangkap di Kabupaten Serang pada tahun 2003 tertera pada Tabel 8.
Pada tahun 1999, jumlah penduduk Kabupaten Serang sebesar 7.500.000 jiwa dan 10 dari jumlah penduduk tersebut hidup dan bermukim di kawasan
pantai budidaya. Terdapat 1.553 rumah tangga perikana RTP yang memiliki aktivitas di bidang perikanan laut dan melibatkan 12.764 orang pada tahun1999
dengan pendapatan seperti tertera pada Tabel 9. Tabel 8. Jumlah alat tangkap di Kabupaten Serang tahun 2003
Kecamatan Payang Gill
Net Jr.
Klitik Tramel
Net Jr.
Angkat Pancing Arad Bondet Jumlah Tirtayasa 72
40 12 9
- 48
- 8 189
Tanara 20 23
1 -
- 11
- -
55 Kasemen
25 40 -
65 57
249 42 -
478 Kramatwatu 42 9
- - -
53 -
103 207 bojonegara 70
56 - -
9 5 -
37 177 Anyar 44
5 -
- -
57 -
- 106 Cinangka 61
- - - - -
- 61
Jumlah 334
173 13 74 66 423
42 148 1273
Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Serang 2003
39 Tabel 9. Perkiraan pendapatan nelayan dan buruh nelayan pada beberapa alat
tangkap di Teluk Banten tahun 1998-1999
Alat Tangkap Lokal
kgtrip Biaya
Operasional per trip
Rp. 1000 Pendapatan
per trip Rp. 1000
Pendapatan pemilik perahu
per trip Rp. 1000
Pendapatan buruh nelayan
per trip Rp. 1000
Payang 50-150 125-300
500-1000 190-350
15-30 Bagan Tancap
5-25 50-250
10-50 5-40
5-35 Bagan Apung
30 15-40
100-200 50-150
75-150 Jaring dogol
150- 500
15-25 150-250 50-125
10-30 Jaring
Rajungan 1-5
1-5 10-50 10-50 10-50
bondet 25-100 30
100-200 15-125
5-30 Jaring
Insang 5-10
10 10-30 10-60 10-25
Jaring Arad 0.5-2
30 100-200
5-150 10-25
Bubu 1-20 5-10
5-250 5-75
5-25 Rawe 10-25
25-35 10-225
5-75 5-25
Sudu 0.5-2 2-5 5-20 5-20 5-20
Sudu Perahu
5-10 5-10 5-40 5-50 5-30
Sumber : Nuraini 2004 Perikanan tambak memainkan peranan yang penting dalam perekonomian
masyarakat pesisir. Berdasarkan laporan hasil penelitian Potensi Sumberdaya pesisir Kabupaten Serang Tahun 2003, luasan tambak di Kabupaten Serang
mencapai 8.050,45 ha seperti tertera pada Tabel 10. Produksi perikanan tambak meliputi ikan bandeng, mujahir, udang windu,
udang putih, dan udang apai-api. Jumlah rumah tangga petani tambak pada 4 kecamatan mencapai 1145 orang dan luas tambak mencapai 5.462,37 ha seperti
tertera pada Tabel 11.
40 Tabel 10. Luas tambak menurut kecamatan
Kecamatan Luas tambak
ha Bojonegara 157.22
Kasemen 988.14 Kramatwatu 656.60
Pontang 2,168.52 Pulo Ampel
19.22 Tanara 1,797.67
Tirtayasa 2,263.08 Jumlah 8,050.45
Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Serang
Tabel 11. Jumlah rumah tangga petani tambak dan luas areal tambak di Kabupaten Serang
Kecamatan Desa
Jumlah Petani Tambak Luas Areal ha.
Kasemen banten 49
126.60 Sawah
Luhur 144
387.80 Sukajaya
105 340.50
Pontang Linduk 60
342.37 Wanayasa
70 425.80
Domas 104
522.90 Tirtayasa Alang-Alang
36 105.00
Lontar 88
521.70 Susukan
107 447.90
Sujung 8
54.00 Tengkurak
71 748.00
Tanara Pedaleman
52 240.40
Tenjoayu 234
1,118.90 Tanara
17 80.5
Jumlah 1145
5462.37
Sumber : Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Serang
4.3 Keadaan Umum Kecamatan Tirtayasa