Penentuan Jumlah Level dan Nilai Level Faktor

4. Penentuan Jumlah Level dan Nilai Level Faktor

Penentuan jumlah level penting artinya untuk ketelitian hasil eksperimen. Makin banyak level yang diteliti maka hasil eksperimen akan lebih diteliti karena data yang diperoleh lebih banyak. Dari alternatif-alternatif faktor terkendali yang ada, maka dapat ditentukan level dari masing-masing faktor yang telah diteliti. Penentuan level ini dilakukan atas pertimbangan: a. Nilai masing-masing level masih dalam batas range yang ditetapkan perusahaan. b. Titik-titik level yang menunjukkan nilai ekstrim. c. Level tersebut masih dapat ditangani oleh teknologi proses yang ada. Sumber data dalam penentuan level dari faktor ini didapat dari data pabrik yang merupakan hasil kombinasi dari buku panduan dan pengalaman operator. Data hasil penetapan level ini dapat dilihat pada Tabel 5.6. Tabel 5.6. Penentuan Jumlah dan Nilai Level Faktor Faktor Level 1 Level 2 Satuan Kematangan Buah Agak Matang Matang - Lama Penimbunan di Loading Ramp 1 3 hari Holding Time 50 48 menit Tekanan pada Perebusan 2,8 3 kgcm 2 Kecepatan Putar di Thresher 22 23 Rpm Tekanan Pressan 34 38 bar Temperatur di unit Klarifikasi 85 90 C Universitas Sumatera Utara Kematangan buah dengan buah yang matang akan memperoleh minyak dengan kadar ALB 1,8-4,9. Sedangkan buah agak matang akan menghasilkan kadar ALB 1,7 - 3,3. Lama penimbunan buah di loading ramp selama 1 hari dan 3 hari. Lama penimbunan selama 1 hari akan berpengaruh pada kenaikan kadar ALB produksi CPO sebanyak 2,60. Sedangkan penimbunan selama 3 hari dapat menaikkan tingkat ALB sebanyak 4,40. Holding Time diberikan selama 50 menit dan 55 menit. Holding time ini diberikan sesuai dengan kondisi buah dan pabrik. Holding time yang terlalu singkat mengakibatkan persentase buah katekopen naik menjadi 1, masih banyak brondolan terikut dalam tankos dan kondisi tankos tidak lunak. Sebaliknya, holding time yang terlalu lama mengakibatkan lossis minyak dalam air kondensat naik menjadi 0,5. Tekanan pada perebusan ditetapkan pada batas 2,8 kgcm 2 dan 3 kgcm 2 , tekanan ini berhubungan dengan holding time. Semakin rendah tekanan maka holding time akan lama. Kecepatan putar pada threser disetting 22 rpm dan 23 rpm, kecepatan putar akan semakin besar apabila semakin besar berat rata-rata tandan. Pressan merupakan instalasi yang memisahkan minyak dan non minyak. Tekanan yang terlalu tinggi akan meningkatkan pengutipan minyak tetapi biji banyak yang hancur. Sedangkan tekanan yang rendah akan menurunkan pengutipan minyak dan biji tidak hancur. Universitas Sumatera Utara Temperatur di unit klarifikasi ditetapkan pada batas 85 C dan 90 C. Menaikkan temperatur minyak kasar sangat penting, yaitu untuk memperbesar perbedaan berat jenis antara minyak, air dan sludge sehingga sangat membantu pengendapan. Dengan pemurnian pada klarifikasi dilakukan supaya kualitas minyak sebaik mungkin dan harga yang layak. Sesuai dengan batas nilai level yang sudah ditentukan maka dalam penggunaan metode Taguchi akan ditentukan kombinasi setting dari ke enam faktor tersebut yang optimal sehingga menghasilkan produksi CPO yang berkualitas baik dan sesuai dengan standar kualitas. Setting batas-batas faktor yang digunakan sebelum diadakan penelitian ini yaitu kematangan buah pada buah matang, lama penimbunan di Loading Ramp selama 1 hari, Holding Time selama 50 menit, tekanan pada perebusan pada 2,8 kgcm 2 , kecepatan putar di Thresher 22 rpm, tekanan pressan pada 34 bar dan temperatur di unit klarifikasi pada 85 C.

5. Perhitungan Derajat Kebebasan