Definisi Operasional Perkembangan STA Rancamaya Bogor

41 Pada penelitian ini, analisis sensitivitas yang merupakan hasil olahan dari program LINDO terbagi dalam dua bagian. Bagian pertama memuat analisis tentang sensitivitas pada nilai-nilai koefisien fungsi tujuan Objective Coefficient Ranges dan bagian kedua memuat analisis sensitivitas nilai ruas kanan kendala- kendala Righthand Side Ranges. Analisis sensitivitas dilakukan setelah solusi optimal tercapai untuk mengetahui sejauh mana perubahan pada koefisien dan ketersedian sumberdaya yang tidak akan mengubah solusi optimal. Pengaruh perubahan dapat dilihat dari selang kepekaan yang terdiri dari batas maksimum allowable increase dan batas minimum allowable decrease. Batas maksimum merupakan batas kenaikan nilai kendala yang ditolerir agar kondisi optimal tidak mengalami perubahan, sedangkan batasan minimum adalah batas penurunan nilai kendala yang ditolerir agar tidak mengubah kondisi optimal. Semakin sempit selang kepekaan yang dimiliki maka akan semakin peka kendala tersebut dalam mengubah solusi optimal yang telah dicapai.

4.4.5. Analisis Penyimpangan

Analisis penyimpangan dilakukan dengan membandingkan keadaan aktual dan keadaan optimal. Jika ada perbedaan antara keadaan aktual dan keadaan optimal, maka hal tersebut merupakan biaya yang dapat dihemat oleh STA dalam melakukan distribusi buah pepaya.

4.5. Definisi Operasional

Definisi operasional yang digunakan dalam penelitian ini dapat diuraikan sebagai berikut: 1 Distribusi adalah proses pemindahan produk dari petani pemasok menuju konsumen pasar yang membutuhkan. 2 Biaya distribusi adalah total biaya biaya yang dikeluarkan mulai dari pembelian buah pepaya dari pemasok hingga buah selesai diangkut menuju pasar, yang terdiri dari biaya pembelian buah, biaya pengemasan, biaya penyusutan, biaya administrasi umum, biaya pemasaran dan biaya transportasi buah. 3 Daerah sumber adalah daerah dimana terdapat pasokan buah pepaya yang siap dikirim ke STA Rancamaya untuk dipasarkan. 42 4 Daerah tujuan adalah daerah yang menerima pasokan buah pepaya dari STA Rancamaya. 5 Keadaan aktual adalah kegiatan distribusi buah pepaya yang sedang terjadi di STA Rancamaya. 6 Keadaan optimal adalah keadaan kegiatan distribusi buah pepaya yang terbaik yaitu pencapaian biaya transportasi minimum. 43 V. GAMBARAN UMUM STA RANCAMAYA BOGOR

5.1. Perkembangan STA Rancamaya Bogor

Sub Terminal Agribisnis Rancamaya Bogor didirikan pada tahun 2003 berdasarkan dana dari pemerintah pusat dengan maksud membantu pemasaran produk pertanian. Fenomena pemasaran komoditas pertanian yang selama ini berkembang mempunyai mata rantai yang panjang mulai dari petani produsen, pedagang pengumpul, tengkulak, pedagang besar hingga kosumen. Hal tersebut mengakibatkan adanya kerugian, oleh karena itu dengan adanya STA di Kota Bogor yang merupakan infrastruktur pasar diharapkan tidak hanya sebagai tempat transaksi jual beli, namun juga sebagai wadah yang dapat mengkoordinasikan berbagai kepentingan pelaku agribisnis serta tempat berkomunikasi dalam mengantisipasi berbagai permasalahan yang dihadapi. Pada awal didirikan, kegiatan STA Rancamaya tidak berjalan dengan baik dikarenakan sarana dan prasarana yang belum lengkap. Di tahun 2008 pemerintah menambah perlengkapan untuk menunjang kegiatan operasional STA. Kegiatan STA baru berjalan mulai tahun 2008 dengan kegiatan pemasaran buah-buahan segar dan olahan kripik pisang dan keripik talas. Kemudian pada tahun 2009 STA mendapatkan dana untuk perbaikan sarana sehingga kegiatan operasional STA dapat berjalan dengan lancar. STA Rancamaya berlokasi di Jl. Raya Rancamaya RT.01RW.01 Kampung Rancamaya Kidul, Desa Rancamaya, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor. STA Rancamaya berbagi areal dengan Terminal Agribisnis Rancamaya yang berfokus pada komoditi ikan hias. Lokasi STA tersebut berjarak sekitar enam kilometer dari pusat Kota Bogor. Batas-batas areal STA meliputi: 1 Sebelah Utara : Dusun Legokmuncang, Desa Rancamaya dan Jalan Rancamaya 2 Sebelah Selatan : Sungai Cikereteg 3 Sebelah Timur : Sungai Cikereteg 4 Sebelah Barat : Desa Bitungsari Kabupaten Bogor 44

5.2. Aktivitas pada STA Rancamaya Bogor