Debt to Total Assets Tabel 19.

b. Debt to Total Assets Tabel 19.

Debt to Total Assets Wijaya Karya Sebelum Privatisasi dalam jutaan rupiah Indikator Tahun 2003 2004 2005 2006 Total Hutang 1.100.733 1.622.418 1.718.220 2.197.879 Total Aset 1.344.738 1.956.828 2.097.931 2.655.142 Debt to Total Asets 81,85 82,91 81,90 82,78 Rata-rata 82,36 Sumber : Laporan Keuangan PT. Wijaya Karya, Persero Tbk Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa, pada saat sebelum privatiasi melalui IPO, rata-rata Debt to Total Assets Wijaya Karya dari tahun 2003- 2006 adalah sebesar 82,36. Rasio Debt to Total Assets ini menggambarkan kemampuan aset yang dipergunakan oleh perusahaan dalam menutup hutangnya, baik jangka panjang maupun jangka pendek. Oleh sebab itu, semakin kecil rasio dari Debt to Total Assets, mengindikasikan struktur aset perusahaan semakin baik. Tabel 20. Debt to Total Assets Wijaya Karya Sesudah Privatisasi dalam jutaan rupiah Indikator Tahun 2008 2009 2010 2011 Total Hutang 4.304.027 4.064.899 4.369.537 6.103.604 Total Aset 5.771.424 5.700.614 6.286.305 8.322.980 Debt to Total Asets 74,57 71,31 69,51 73,33 Rata-rata 72,18 Sumber : Laporan Keuangan PT. Wijaya Karya, Persero Tbk Sedangkan rata-rata Debt to Total Assets setelah privatisasi adalah sebesar 72,18, yang berarti terjadi penurunan sebesar 10.18 dibandingkan sebelum perseroan melakukan privatisasi. Hasil ini mengindikasikan rasio aset yang dipergunakan oleh perusahaan untuk menutup hutang, baik jangka panjang maupun jangka pendek setelah perseroan diprivatisasi semakin baik. Jika melihat nilai total aset pada tabel, kenaikan tertinggi total aset adalah pada periode 2006-2008, hal tersebut dikarenakan pada tahun 2008 perseroan mendapatkan modal dari penjualan saham setelah preivatisasi melalui IPO. Penurunan rasio ini merupakan penurunan yang diinginkan oleh pemegang saham perseroan, karena pemegang saham menilai perbandingan total aset yang dimiliki perseroan semakin besar setelah privatisasi jika dibandingkan dengan kewajiban yang dimilikinya. Berdasarkan Gambar 9 dari analisa trend menggunakan Minitab 15, terlihat kecenderungan menurun dari nilai Debt to Total Assets Wijaya karya pada masa depan. Hasil ini meramalkan bahwa kemampuan perseroan dalam melunasi hutangnya, baik jangka panjang maupun jangka pendek menggunakan total asetnya, akan menjadi semakin baik pada masa depan. 2013 2012 2011 2010 2009 2008 2007 2006 2005 2004 2003 85 80 75 70 65 Year D T A MA PE 3.9171 MA D 2.8916 MSD 14.9253 A ccuracy Measures A ctual Fits Forecasts Variable Trend Analysis Plot for DTA Linear Trend Model Yt = 84.79 - 1.72783t Gambar 9. Output data analisis trend DTA menggunakan Minitab 15

4.3. Analisis Perbedaan Rata-rata Uji Beda Paired-Samples t Test