48
PPKN
Pengertian Hidup Rukun. Memahami hidup rukun di rumah.
BAHASA INDONESIA
Teks buku harian. Mengungkapkan permintaan maaf.
MATEMATIKA
Membilang sampai dengan 500 dengan menggunkaan kubus satuan.
G. PENDEKATAN DAN METODE
Pendekatan : Scientific
Metode : Diskusi kelompok, penugasan, tanya jawab.
Model : EEK
H. KEGIATAN PEMBELAJARAN
KEGIATAN DESKRIPSI
ALOKASI WAKTU
Pendahuluan 1.
Guru meminta ketua kelas untuk memimpin berdoa sesuai agama dan kepercayaan masing-
masing. 2.
Guru melakukan komunikasi dengan mempresensi siswa.
3. Guru membuka percakapan dengan bertanya
kepada siswa,”Anak-anak, siapa yang pernah mendengar kata “Bersatu Kita Teguh, Bercerai
Kita
Runtuh?” Anak-anak
mungkin menjawab,”Saya, Bu.” “Nah, sekarang siapa yang
tahu artinya, anak-an ak?” “Belum tahu, Bu”
“Bersatu Kita teguh, Bercerai Kita Runtuh merupakan suatu semboyan yang memberikan kita
semangat untuk tetap menjaga persatuan. Seperti lidi-lidi yang diikat menjadi satu maka akan
menjadi yang sukar untuk dipatahkan, bukan?” 4.
Guru menyampaikan tema yang akan dipelajari 10 menit
49
yaitu tentang “Hidup Rukun” dan sub tema “Hidup Rukun di Rumah
”. 5.
Guru menyampaikan tujuan dan manfaat materi yang akan dipelajari.
Inti 1.
Siswa menyalin teks lagu “Ruri Abangku” dengan benar mencoba.
2. Siswa membaca teks lagu “Ruri Abangku” dengan
suara yang lantang mengamati. 3.
Siswa menyanyikan lagu “Ruri Abangku” secara bersama-sama dibimbing oleh guru mencoba.
4. Siswa melakukan tanya jawab dengan guru
mengenai lagu “Ruri Abangku” yaitu mengenai sebutan kakan laki-laki dan perempuan di daerah
setempat menanya. 5.
Siswa menyebutkan sebutan kakak laki-laki dan perempuan yang ada di dalam keluarganya
mengkomunikasikan. 6.
Siswa membaca teks buku harian Udin menalar. 7.
Siswa menjawab pertanyaan dari teks buku harian Udin menalar.
8. Siswa mengidentifikasi contoh sikap hidup rukun
dan tidak rukun dalam kemajemukan keluarga menalar.
9. Siswa membaca contoh ucapan permohonan maaf
yang ada pada buku siswa mengamati. 10.
Siswa dan guru melakukan tanya jawab tentang ucapan permohonan maaf yang santun menanya.
11. Guru menjelaskan kalimat permohonan maaf yang
santun kepada siswa, kemudian siswa dibimbing memperagakan
ucapan permohonan
maaf mengamati.
12. Siswa dibentuk dalam beberapa kelompok, satu
kelompok terdiri dari 4 orang siswa, masing- masing kelompok diberikan LKS untuk membuat
2,5 jam