Objek Studi Geografi Prinsip-prinsip Geografi

tidak merata di muka Bumi ini. Fenomena tersebut bisa berupa bentang alam, tumbuhan, hewan dan manusia. Tugas Geografi memberikan gambaran tentang penyebaran fenomena tersebut dan penyebab terjadinya. Dengan memperhatikan penyebaran suatu fenomena yang terjadi, pengungkapan persoalan yang berkenaan dengan fenomena tersebut dapat terarah degan baik. Tidak hanya itu, penggunaan prinsip penyebaran juga dapat mengungkap hubungan antara satu fenomena dengan yang lain secara menyeluruh. 2. Prinsip Interelasi Keterkaitan Setelah pola penyebaran dan fakta Geografi dalam suatu ruang telihat, prinsip ke dua dari Geografi adalah mengurai hubungan yang saling terkait didalamnya. Geografi menganut prinsip ini karena adanya hubungan yang saling terkait antara alam dan manusia. Interelasi atau hubungan ini dapat terjadi antara alam dengan alam, manusia dengan manusia, maupun alam dengan manusia. Melalui hubungan tersebut, pengungkapan karakteristik gejala atau fakta Geografi tempat atau wilayah tertentu juga dapat dilakukan. 3. Prinsip Deskripsi Penggambaran Ketika pola penyebaran suatu fenomena dan keterkaitannya dalam suatu ruang, tugas Geografi selanjutnya adalah mendeskripsikan hal-hal tersebut. Geografi menganut prisnip ini ditujukan untuk menggambarkan fenomena geosfer yang memerlukan deskripsi baik melalui tulisan, table, gambar atau grafik yang disajikan melalui fakta, gejala, dan masalah sebab-akibat secara kualitatif maupun kuantitatif. 4. Prinsip Korologi Prinsip Korologi merupakan gabungan atau perpaduan dari ketiga prinsip diatas. Dalam prinsip ini gejala dan permasalahan Geografi dianalisis persebarannya, interaksi dan interelasinya dari berbagai aspek yang mempengaruhinya. Prinsip korologi, merupakan prinsip Geografi yang komprehensip, karena memadukan prinsip-prinsip lainnya. Prinsip ini merupakan ciri dari Geografi modern.

E. Pendekatan Geografi

Pendekatan geografi dapat diartikan sebagai suatu. metode atau cara analisis untuk memahami berbagai gejala dan fenomena geosfer. khususnya interaksi antara manusia terhadap lingkungannya. setiap disiplin ilmu memiliki cara pandang yang berbeda terhadap suatu kejadian. Macam- macam Pendekatan geografi, antara lain : 1. Pendekatan Keruangan adalah pendekatan yang dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip yang berlaku. 2. Pendekatan Sistem adalah pendekatan yang menggunakan metode berfikir yang diterapkan dalam suatu masalah. 3. Pendekatan Ekologi adalah pendekatan yang digunakan untuk menganalisis fenomena geografi dengan menerapkan konsep dan prinsip ekologi. 4. Pendekatan Kronologi adalah pendekatan yang menggunakan dimensi sejarah dan waktu.

F. Aspek-aspek Geografi

1. Oikumene dan Pemukiman Dilihat secara keseluruhan, menurut N. Daldjoeni geografi itu menelaah oikumene, yaitu bagian dari bumi yang dihuni manusia. Di dalam geografi sosial manusia harus dijadikan objek studi, misalnya manusia sebagai penghuni bumi maka manusia selalu dihubungkan dengan tempat di mana ia bertempat tinggal. 2. Persebaran Penduduk Persebaran penduduk di muka bumi nyatanya tidak dialami oleh penduduk secara merata. Adapun tugas geograf yang khusus adalah memetakan persebaran itu dengan jelas. Hasil suatu sensus pada tahun tertentu di suatu wilayah harus dipetakan sehingga dapat kelihatan bagi pembaca peta, seluk-beluk kepadatan di berbagai bagian dari wilayah itu. Dari situ dapat dianalisis mengapa bagian wilayah yang satu lebih padat atau kurang padat dibandingkan dengan yang lain. Geograf i ingin mengetahui faktor-faktor geografis manakah yang kiranya mempengaruhi persebaran yang tidak merata tersebut. 3. Kepadatan Penduduk Kepadatan penduduk dinyatakan dengan angka sekian jiwa untuk tiap luas wilayah kepadatan aritmetik. Di samping itu dapat dinyatakan juga dalam sekian jiwa setiap unit luas tanah pertanian kepadatan fisiologis; dapat pula dengan sekian jiwa yang hidup dari pertanian untuk tiap unit tanah garapan kepadatan agraris. Jelas bahwa geografi ingin menunjukkan secara khusus relasi antara tanah dengan manusia yang memanfaatkannya. Geografi mempelajari sejauh mana tanah sebagai sumber daya alam dieksploitasi agar dapat didiami manusia secara tetap. 4. Perubahan Penduduk Geografi kependudukan membantu banyak kepada penelaahan demografis suatu wilayah atau negara. Geografi kependudukan membicarakan masalah penduduk yang bertalian dengan seluk-beluk perilaku keruangan penduduk. 5. Migrasi atau Gerakan Penduduk Kelebihan penduduk overpopulation mendorong suatu migrasi keluar. Tekanan penduduk population pressure itu memaksa manusia mencari jalan keluar untuk mempertahankan kelangsungan dan taraf hidupnya. Kalau tak dapat pindah tempat tinggal maka terjadi usaha intensifikasi pertanian, ini pun tak dapat bertahan lama jika kemampuan tanah terbatas.

G. Peran Geografi dalam kehidupan

1. Geografi sebagai sintesis Penelitian geografi ditujukan untuk menjawab berbagai permasalahan melalui proses ilmiah. Proses ini menggambarkan suatu sintesis ilmu pengetahuan. 2. Geografi sebagai analisis hubungan keruangan Pada analisis ini, variabel-variabel yang berhubungan di teliti hubungan, interaksi, dan interdependensinya.