Flora Indonesia Flora dan Fauna Indonesia

Kondisi Geografis dan Penduduk Indonesia 149

f. Podsol

Tanah podsol banyak mengandung pasir kuarsa, peka terhadap erosi, dan berasal dari batuan induk batuan pasir. Tanah podsol banyak terdapat di daerah beriklim basah, curah hujan lebih dari 2.000 mmtahun, dan topografi berupa pegunungan. Penyebarannya meliputi daerah Kalimantan Tengah, Sumatra Utara, dan Papua.

g. Latosol

Tanah latosol berasal dari bahan-bahan material hasil vulkanik. Warnanya cokelat, merah, sampai kuning. Penyebarannya di daerah beriklim basah dengan curah hujan lebih dari 3.000 mmtahun.

h. Grumosol

Batuan dasar yang membentuk tanah ini antara lain abu vulkanik dan tanah liat. Kandungan bahan organiknya rendah dan berwarna kelabu kehitam- hitaman. Tanah grumosol cocok untuk dijadikan lahan pertanian padi, jagung, dan kedelai. Persebarannya meliputi Jawa Tengah, Jawa Timur, Madura, dan Sulawesi Selatan.

4. Flora dan Fauna Indonesia

Berdasarkan letak astronomis dan letak geografisnya, Indonesia memiliki karakteristik alam yang unik dan beragam sehingga hal tersebut turut memengaruhi terhadap keadaan flora dan fauna di Indonesia. Indonesia dikenal sebagai negara yang banyak memiliki beragam jenis flora dan fauna.

a. Flora Indonesia

Indonesia kaya akan keragaman flora yang khas endemik. Flora dapat diartikan sebagai dunia tumbuh- tumbuhan. Pernahkah kamu memerhatikan jenis-jenis tanaman yang berada di sekitar tempat tinggalmu? Adakah pohon-pohon yang tumbuh di lingkungan sekitarmu? Apakah tanaman tersebut merupakan tanaman khas yang hanya dapat ditemui di tempat itu saja? Atau kamu juga pernah menemukannya di tempat lain? Mengapa hal tersebut dapat terjadi? Dapatkah kamu menjawabnya? Flora dan fauna memiliki pola persebaran tertentu. Berdasarkan jenis-jenis tanah yang telah dibahas, lakukanlah penelitian sederhana tentang jenis tanah di sekitar rumahmu. Termasuk jenis apa tanah tersebut? Tulis hasil penelitianmu pada buku tugas. Kegiatan ini mengembangkan wawasan kontekstual dan berpikir kritis yang dimiliki siswa di sekolah. Aktivitas Individu Di unduh dari : Bukupaket.com Jelajah Cakrawala Sosial untuk Kelas VII 150 Jenis dan persebaran flora di muka bumi dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu sebagai berikut. 1 Faktor Fisik a Iklim, yaitu meliputi suhu udara penyinaran matahari, angin, dan curah hujan. b Tanah, yaitu meliputi komposisi, jenis, struktur, dan tekstur tanah. c Relief, yaitu tinggi rendahnya permukaan bumi. Perbedaan relief akan berpengaruh terhadap intensitas penyinaran matahari. d Keadaan air, berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman dan menentukan jenis tanaman. Oleh karena itu, kamu sudah mengetahui jawaban mengapa jenis flora yang berada di dataran tinggi berbeda dengan jenis flora yang ada di dataran rendah. Atau mengapa tanaman kaktus akan busuk jika terlalu banyak disiram oleh air. Hal-hal tersebut disebabkan faktor iklim, tanah, relief, dan kedaan air yang berpengaruh terhadap persebaran dan jenis flora. 2 Faktor Biotik Makhluk Hidup a Manusia Sedikit banyak manusia memiliki peranan dalam persebaran dan variasi jenis tanaman. Tahukah kamu mengapa di negara Korea terdapat pohon sakura yang merupakan tanaman khas negara Jepang? Atau tahukah kamu bahwa pada zaman dahulu untuk menghasilkan beras dibutuhkan waktu selama enam bulan. Namun, sekarang dalam waktu seratus hari kita sudah dapat memanen padi dan menghasilkan beras. Jawabannya karena manusialah yang berperan terhadap persebaran dan variasi jenis tanaman di muka bumi. b Hewan Selain manusia, hewan pun dapat memengaruhi keberadaan tumbuhan. Hewan dapat membantu menyebarkan tumbuhan. Misalnya, seekor burung yang memakan buah-buahan kemudian menjatuhkan atau membuang biji buah tersebut di daerah lain atau lebah yang hinggap pada suatu kuntum bunga untuk menghisap madu kemudian hinggap pada bunga yang lain. Lebah secara tidak langsung telah membantu proses penyerbukan tanaman. Sumber: Microsoft Encarta, 2003 Gambar 10.4 Tinggi rendahnya permukaan bumi topografi wilayah berpengaruh terhadap jenis flora. Di unduh dari : Bukupaket.com Kondisi Geografis dan Penduduk Indonesia 151 Berdasarkan iklim dan keadaan tanah di Indonesia, jenis flora dapat dibedakan ke dalam beberapa wilayah, yaitu sebagai berikut. 1 Kalimantan, Sumatra, dan Papua terutama daerah di sepanjang garis khatulistiwa, merupakan wilayah iklim tropis dengan curah hujan yang tinggi. Keadaan tanah di daerah ini subur sehingga banyak dijumpai tumbuhan yang lebat dan rindang. Di daerah ini banyak ditemukan hutan hujan tropis. Hutan hujan tropis adalah jenis hutan yang memiliki aneka ragam tumbuhan yang tumbuh sangat lebat sehingga permukaannya selalu basah, berlumut, dan gelap karena sinar matahari tidak dapat langsung menyinari permukaan tanah karena terhalang oleh kanopi tudung pohon yang lebat. 2 Jawa Tengah, Jawa Timur, dan sebagian wilayah Nusa Tenggara Barat NTB merupakan daerah yang beriklim tropis dengan perbedaan yang sangat tegas antara musim penghujan dan musim kemarau. Pada musim penghujan biasanya tumbuhan di daerah ini akan tumbuh dengan hijau dan subur. Musim kemarau daun-daun mulai meranggas berguguran. Tanaman yang banyak tumbuh di wilayah ini adalah jati, bambu, dan randu kapuk. 3 Nusa Tenggara Barat NTB dan Nusa Tenggara Timur NTT memiliki curah hujan sedikit sehingga tanahnya kering dan sedikit mengandung air. Tumbuhan yang paling dominan tumbuh di daerah ini adalah rumput. Oleh karena itu, di wilayah ini banyak ditemui sabana dan stepa. Sabana adalah padang rumput yang diselingi semak-semak atau pepohonan yang bergerombol. Adapun stepa adalah padang rumput yang luas tanpa diselingi pepohonan dikarenakan curah hujannya kurang dari 250 mmtahun. Berdasarkan tinggi rendahnya suatu tempat, jenis flora di Indonesia dapat dibedakan menjadi tiga bagian, yaitu sebagai berikut. 1 Wilayah Dataran Tinggi Wilayah dataran tinggi biasanya memiliki faktor sik tanah yang relatif subur dan udara yang sejuk. Tumbuhan yang cocok ditanam di daerah ini adalah teh, sayur-sayuran, buah-buahan, dan bunga- bungaan. Tumbuhan besar yang sering dijumpai adalah kopi, kina, cengkih, dan pohon pinus. Sumber: Indonesia-Manusia dan Masyarakatnya, 2000 Gambar 10.5 Hutan hujan tropis di Kalimantan. Sebagian besar hutan di Indonesia adalah hutan hujan tropis. Sumber: Indonesia-Manusia dan Masyarakatnya, 2000 Gambar 10.6 Teh merupakan jenis tumbuhan yang banyak terdapat di daerah dataran tinggi. Di unduh dari : Bukupaket.com Jelajah Cakrawala Sosial untuk Kelas VII 152 2 Wilayah Dataran Rendah Pemanfaatan lahan di daerah ini biasanya di- guna kan untuk daerah permukiman penduduk sehingga tanamannya sebagian besar merupakan tanaman budi daya, seperti padi, ketela, jagung, tebu, tembakau, dan tanaman palawija lainnya. 3 Wilayah Pantai Di daerah tepi pantai banyak ditemukan rawa- rawa yang penuh dengan pohon bakau mangrove. Oleh karena itu, vegetasi yang banyak ditemui di daerah ini adalah hutan bakau. Banyak sekali manfaat dari hutan bakau, di antaranya adalah sebagai tempat budi daya perikanan payau serta bermanfaat untuk menahan gelombang pasang dan abrasi pantai dari gelombang air laut.

b. Fauna Indonesia