Tektonisme Seisme Gempa Bumi

Ragam Bentuk Muka Bumi 9 e Letusan Hidrovulkanik Letusan Hidrovulkanik sangat bervariasi. Letusan ini lebih banyak diwarnai oleh letupan-letupan pendek dan diawali munculnya asap. f Letusan Rekahan Fissure Eruption Letusan Rekahan ditandai tirai api, yaitu sebuah tirai yang memuntahkan lava ke atas permukaan tanah.

b. Tektonisme

Tektonisme adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi berupa tekanan dengan arah vertikal maupun horizontal yang menyebabkan terjadinya dislokasi perubahan letak. Berdasarkan jenis gerakan dan luas wilayah yang dipengaruhinya, tenaga tektonik terbagi menjadi dua, yaitu gerak orogenesa dan gerak epirogenesa. Gerak orogenesa adalah gerakan tenaga endogen yang cepat dan meliputi daerah yang sempit. Adapun gerak epirogenesa merupakan kebalikan dari gerak orogenesa. Gerakan ini relatif lebih lambat dan meliputi areal yang luas. Bentukan di muka bumi akibat tektonisme meliputi lipatan dan patahan. 1 Lipatan Lipatan adalah suatu bentuk kulit bumi yang ber- bentuk lipatan gelombang yang terjadi karena tenaga endogen dengan arah mendatar dari dua arah yang berlawanan. Akibat tekanan tersebut, lapisan kulit bumi terlipat sehingga membentuk puncak lipatan antiklin dan lembah lipatan sinklin. 2 Patahan Patahan juga terjadi karena tekanan yang menyebabkan pematahan lapisan batuan. Tenaga endogen yang bekerja relatif cepat sehingga lapisan batuan yang terkena tekanan tidak sempat melipat, melainkan retak-retak sampai akhirnya patah. Akibat pematahan tersebut, terdapat bagian muka bumi yang mengalami penurunan sehingga membentuk lembah patahan slenk. Adapun bagian yang tidak mengalami penurunan membentuk puncak patahan horst.

c. Seisme Gempa Bumi

Pernahkah kamu merasakan terjadinya gempa bumi? Jika pernah, perasaan apa yang kamu alami? Benar, bumi terasa bergoyang diguncang kekuatan yang berasal dari dalam bumi. Gempa dapat terjadi kapan pun, ketika kamu tertidur atau tengah duduk-duduk santai. Gambar 1.7 Berbagai bentukan yang diakibatkan oleh lipatan dan tekanan. Dalam mempelajari gejala vulkanisme tidak akan pernah lepas dari beberapa istilah yang berkaitan dengan gejala vulkanisme. Erupsi merupakan proses keluarnya magma dari perut bumi hingga mencapai permukaan. Lingkaran Api Ring of Fire merupakan zona di sepanjang tepian Samudra Pasifik di mana pada zona tersebut banyak terdapat gunungapi dan sering terjadi gempa bumi. Referensi Sosial antiklin sinklin horst slenk Sumber: Ensiklopedi Geografi, 1996 Di unduh dari : Bukupaket.com Jelajah Cakrawala Sosial untuk Kelas VII 10 Berdasarkan faktor penyebabnya, gempa bumi dibagi menjadi tiga jenis, yaitu sebagai berikut. 1 Gempa bumi tektonik, yaitu gempa bumi yang disebabkan pelepasan tenaga yang diakibatkan pergerakan atau pergeseran batuan dengan arah memanjang. 2 Gempa bumi vulkanik, yaitu gempa bumi yang di- sebabkan adanya aktivitas vulkanisme. Gempa bumi vulkanik biasanya terjadi beriringan dengan letusan gunungapi. 3 Gempa bumi runtuhan, yaitu gempa akibat per- gerakan muka bumi yang menimbulkan longsoran atau tanah runtuh. Gempa bumi runtuhan ini sering terjadi di daerah penambangan minning. Berdasarkan bentuk episentrumnya, gempa bumi dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai berikut. 1 Gempa linier, episentrumnya berupa garis. 2 Gempa sentral, episentrumnya berupa titik. Gempa bumi berdasarkan letak hiposentrumnya dibedakan ke dalam kelompok berikut. 1 Gempa setempat gempa dangkal, hiposentrumnya berjarak 100 km. 2 Gempa bumi pertengahan, hiposentrumnya berjarak sekitar 100-300 km. 3 Gempa bumi jauh, hiposentrumnya 300 km. Gempa bumi berdasarkan letak episentrumnya terbagi menjadi dua, yaitu sebagai berikut. 1 Gempa bumi di lautan 2 Gempa bumi di daratan Untuk mengukur kekuatan gempa digunakan skala modifikasi Mercalli dan skala Richter. Skala Richter dikemukakan oleh Charles. F Richter. Berikut klasifikasi kekutan gempa bumi menurut Skala Richter. Tabel 1.1 Kekuatan Gempa Menurut Skala Richter No. Magnitudo Klasifikasi Umum

1. 2.

3. 4. 5. 6. 7. 0 - 3 3 - 4 4 - 5 5 - 6 6 - 7 7 - 8 8 - lebih goncangan kecil gempa kecil gempa keras gempa merusak gempa destruktif gempa besar bencana nasional Sumber: Tempo, 4 Juni 2006 Gambar 1.8 Gempa bumi yang melanda Yogyakarta dan daerah sekitarnya pada 2006 termasuk jenis gempa tektonik. Episentrum adalah pusat terjadinya kekuatan gempa di permukaan bumi. Adapun hiposentrum adalah suatu titik sebagai sumber kekuatan gempa yang berada di bawah permukaan bumi. Referensi Sosial Sumber: The Usborne Encyclopedia of Planet Earth, 2005 Di unduh dari : Bukupaket.com Ragam Bentuk Muka Bumi 11

2. Tenaga Eksogen