Hasil Belajar KAJIAN TEORI

2.1.5 Hasil Belajar

Hasil belajar adalah kemampuan- kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajarnya. Sedangkan menurut Horwart Kingsley dalam bukunya Sudjana membagi tiga macam hasil belajar- mengajar: 1 keterampilan dan kebiasaan,2 pengetahuan dan pengarahan, 3 sikap dan cita- cita Sudjana, 2004:22 Hasil belajar yang dicapai siswa dipengaruhi oleh dua daktor yaitu faktor dar dalam diri siswa dan faktor dari luar diri siswa Sudjana, 1989: 39. Dari pendapat ini faktor yang dimaksud adalah faktor dari dalam dirisiswa perubahan kemampuan yang dimilikinya seperti yang dikemukakan Clark 1981: 21 menyatakan bahwa hasil belajar siswa di sekolah 70 dipengaruhi oleh kemampuan siswa dan 30 dipengaruhi oleh lingkungan. Demikian juga faktor dari luar diri siswa yakni lingkungan yang paling dominan berupa kualitas pembelajaran Sudjana: 2002: 39 Keberhasilan proses belajar adalah keberhasilan siswa selama mengikuti proses pembelajaran.selain proses belajar, keberhasilan siswa juga dilihat dari hasil belajarnya.keberhasilan siswa setelah mengikuti satuan pembelajaran tertentu di sebut keberhasilan hasil belajar. Hasil belajar siswa dapat diklasifikasikan ke dalam 3 ranah domain , yaitu 1 ranah kognitif pengetahuan atau yang mencakup kecerdasan bahasa dan kecerdasan logika- matematika, 2 domain afektif sikap dan nilai atau yang mencakup kecerdasan antar pribadi dan kecerdasan intra pribadi, dengan kata lain kecerdasan emosional, 3 domain psikomotor keterampilan atau yang mencakup kecerdasan kinestis, kecerdasan visual- spasial dan kecerdasan musikal. Dari penilaian dari hasil belajar siswa, dapat diketahui keberhasilan dari hasil belajar siswa Poerwanti 2008: 1- 22 Dari uraian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar merupakan perubahan yang didapat dari seseorang yang belajar. Keberhasilan suatu pembelajaran dapat dilihat melalui hasil belajar siswa, hasil belajar tersebut meliputi ranah kognitif yang meliputi pengetahuan siswa terhadap materi intelektual siswa. Ranah kognitif dapat diukur melalui penilaian tes dan tanya jawab. Ranah afektif dilihat melalui perilaku siswa selama proses pembelajaran, antara lain seperti siswa yang aktif bertanya, menjawab, memberi saran, diskusi dengan teman kelompok. Sedangkan ranah psikomotor dapat dilihat melalui kemampuan siswa secara fisik dalam proses pembelajaran. Hasil belajar yang ingin dicapai tidak hanya dalam ranah kognitif, melainkan ranah afektif dan ranah psikomotor. Dengan demikian dalam pencapaian tujuan pembelajaran mencantumkan semua ranah yaitu ranah kognitif, ranah afektif, dan ranah psikomotor.

2.1.6 Pembelajaran Matematika

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TPS DENGAN MEDIA CD INTERAKTIF PADA SISWA KELAS IV SDN GAJAHMUNGKUR 02 SEMARANG

0 7 335

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL JIGSAW DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN KALIBANTENG KIDUL 02 KOTA SEMARANG

0 5 331

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL JIGSAW DENGAN MEDIA FLIPCHART PADA SISWA KELAS IV SDN MANGUNSARI SEMARANG

0 8 297

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN Think Pair Share PADA SISWA KELAS VB SDN SAMPANGAN 02 KOTA SEMARANG

1 8 243

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD MENGGUNAKAN CD PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS V SDN GEDANGAN REMBANG

0 3 229

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT PADA SISWA KELAS IV SDN GUNUNGPATI 02 SEMARANG

0 6 232

Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPS Melalui Pendekatan Kooperatif Tipe Numbered Heads Together Berbasis CD Pembelajaran Pada Siswa Kelas IV B SDN Kalibanteng Kidul 01 Semarang

0 9 199

Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together pada Siswa Kelas IIIC SDN Petompon 02 Semarang

1 7 248

Peningkatan Kualitas Pembelajaran Matematika Kelas II SDN Kandri 02 Semarang Dengan Model Pembelajaran Problem Based Learning.

0 1 1

Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPA Melalui Model pembelajaran Direct Instruction Pada Siswa Kelas IV SDN Gunungpati 02 Semarang.

0 0 1