Variabel Penelitian Prosedur Pengumpulan Data

kelas eksperimen, dan kelas X F sebagai kelas kontrol. Sedangkan untuk kelas uji coba instrumen soal dipilih satu kelas dari kelas XI IA.

3.2 Variabel Penelitian

Variabel adalah obyek penelitian yang menjadi titik pusat perhatian suatu penelitian Arikunto, 2006: 118. Variabel-variabel dalam penelitian ini dibedakan menjadi dua. 1 Variabel independen bebas Variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen Sugiyono, 2007: 4. 2 Variabel dependen terikat Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2007: 4. Variabel-variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. a. Hipotesis 1 Variabel : 1 aktivitas siswa dalam pembelajaran dengan metode TAI berbantuan CD pembelajaran, 2 prestasi belajar siswa dengan metode TAI berbantuan CD pembelajaran. b. Hipotesis 2 Variabel independen : aktivitas siswa pada pembelajaran TAI berbantuan CD pembelajaran. Variabel dependen : prestasi belajar siswa c. Hipotesis 3 Variabel independen : jenis metode pembelajaran Variabel dependen : prestasi belajar

3.3 Metode Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian ini, digunakan beberapa metode pengumpulan data yaitu:

3.3.1 Metode Dokumentasi

Dokumentasi dari asal katanya dokumen, yang artinya barang-barang tertulis. Didalam melaksanakan metode dokumentasi, peneliti menyelidiki benda-benda tertulis seperti buku-buku, majalah, dokumen, peraturan-peraturan, notulen rapat, catatan harian, dan sebagainya Arikunto, 2006: 158. Metode ini digunakan untuk mendapatkan nilai semester 1 mata pelajaran matematika tahun ajaran 20102011 dari dua kelas yang telah terpilih. Nilai tersebut digunakan untuk menguji normalitas dan homogenitas sampel. Hal ini untuk menunjukkan bahwa kelompok penelitian berangkat dari titik tolak yang sama. 3.3.2 Observasi Observasi atau disebut juga pengamatan merupakan kegiatan yang memusatkan seluruh perhatian terhadap suatu objek yang melibatkan seluruh alat indra. Menurut Arikunto 2006: 157 observasi dapat dilakukan dengan dua cara, yang kemudian digunakan untuk menyebut jenis observasi, yaitu: 1 Observasi non-sistematis, yang dilakukan oleh pengamat dengan tidak menggunakan instrumen pengamatan. 2 Observasi sistematis, yang dilakukan oleh pengamat dengan menggunakan pedoman sebagai instrumen pengamatan. Observasi yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah observasi sistematis. Tujuan observasi ini adalah untuk mencatat aktivitas setiap siswa dalam kelas eksperimen. Dalam penelitian ini akan digunakan lembar observasi yang terdiri dari 20 indikator aktivitas belajar, pengamat hanya memberikan skor pada kolom tempat peristiwa muncul. Jumlah skor tiap siswa untuk semua indikator selanjutnya menjadi nilai aktivitas belajar siswa. Aktivitas belajar siswa yang akan diamati meliputi partisipasi mengawali pembelajaran, partisipasi dalam proses pembelajaran, partisipasi dalam menutup pelajaran, partisipasi dalam kelompok, serta sikap dan interaksi terhadap tugas. Untuk indikator-indikator setiap aktivitas tersebut beserta penskorannya dapat dilihat pada Lampiran 16.

3.3.3 Metode Tes

Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan serta alat lain yang digunakan untuk mengukur ketrampilan, pengetahuan intelegensi, kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok Arikunto, 2006: 150. Ada beberapa jenis tes, antara lain: tes kepribadian, tes bakat, tes intelegensi, tes sikap, teknik proyeksi, tes minat, tes prestasi. Tes yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes penguasaan siswa terhadap materi Dimensi Tiga setelah menggunakan metode pembelajaran TAI berbantuan CD pembelajaran. Tes dilakukan secara individu pada akhir pembelajaran materi jarak pada ruang dimensi tiga. Nilai siswa selanjutnya menjadi data prestasi belajar siswa yang akan diuji dan dibandingkan antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol.

3.4 Prosedur Pengumpulan Data

Prosedur pengumpulan data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1 Mengambil data nilai rapor kelas X semester 1 untuk mata pelajaran matematika di SMA N 1 Pangkah. 2 Mengambil sampel secara acak dua kelompok siswa kelas sebagai kelas kontrol dan kelas eksperimen. Serta mengambil satu kelas sebagai kelas uji coba instrumen penelitian. 3 Menguji homogenitas sampel berdasarkan data nilai rapor kedua kelas tersebut. 4 Menyusun rencana pembelajaran menggunakan metode TAI berbantuan CD pembelajaran untuk kelas eksperimen. 5 Menyusun instrumen pengamatan aktivitas siswa untuk kelas eksperimen. 6 Menyusun kisi-kisi tes akhir. 7 Menyusun tes uji coba berdasarkan kisi-kisi yang telah dibuat. 8 Melakukan uji coba soal tes pada kelas uji coba. 9 Melakukan analisis instrumen tes akhir validitas, reliabilitas, daya pembeda, dan taraf kesukaran. 10 Menentukan butir soal yang memenuhi kritera diatas. Soal-soal yang sudah terpilih digunakan sebagai instrumen tes akhir untuk mengukur prestasi belajar siswa di kelas eksperimen dan kelas kontrol. 11 Melaksanakan pembelajaran dan melakukan pengamatan terhadap aktivitas siswa di kelas eksperimen, sementara pembelajaran di kelas kontrol tetap diampu oleh guru mata pelajaran matematika. 12 Mengadakan tes akhir di kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil tes akhir merupakan data prestasi belajar siswa. 13 Melakukan analisis data prestasi belajar siswa. 14 Menyusun hasil penelitian. 15 Gambar 3.1 Prosedur Pengumpulan Data Data nilai ulangan akhir semester 1 kelas X SMA N 1 Pangkah Diambil 1 kelas eksperimen dan 1 kelas kontrol dengan kemampuan seimbang, serta 1 kelas uji coba Kelas eksperimen Kelas Kontrol Kelas Uji coba Uji homogenitas Proses belajar mengajar Tes Evaluasi Analisis Tes Evaluasi Menyusun hasil penelitian Uji coba Instrumen tes Analisis Instrumen tes Pengamatan dan menilai aktivitas siswa

3.5 Langkah-Langkah Metode

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERORIENTASI PROBLEM SOLVING DIKEMAS DALAM CD INTERAKTIF DIDASARI ANALISIS SWOT PADA MATERI DIMENSI TIGA KELAS X

7 60 232

EFEKTIVITAS PENDEKATAN PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN PADA MATERI ARITMETIKA SOSIAL SISWA SMP

1 4 114

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBANTUAN CD INTERAKTIF DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI RUANG DIMENSI TIGA SMA KELAS X

0 66 181

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN STRATEGI KOOPERATIF TIPE STAD BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN PADA MATERI GEOMETRI KELAS VIII

0 37 229

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN TPS DENGAN TEKNIK BERTANYA PROBING PROMPTING BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN PADA DIMENSI TIGA KELAS X

0 3 342

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KNISLEY DENGAN METODE BRAINSTORMING BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA KELAS X

16 122 333

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN SAVI BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA PADA DIMENSI TIGA

0 11 289

Keefektifan Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS) terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Kelas X pada Materi Dimensi Tiga Berbantuan CD Pembelajaran.

0 0 1

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBANTUAN KOMPUTER PADA MATERI RUANG DIMENSI TIGA UNTUK SISWA KELAS X SMA BILINGUAL Ferrina Dwi Kurniasari

0 0 10

PEMBELAJARAN MATEMATIKA MODEL CONTEXTUAL TEACING AND LEARNING DENGAN PENDEKATAN PROBLEM POSING BERBANTUAN ELEARNING MATERI DIMENSI TIGA KELAS X UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH.

0 0 7