yang  homogen.  Tujuan  dari  kegiatan  ini  adalah  mengenalkan  konsep  utama pada  siswa.  Sementara  guru bekerja  dengan  grup  mengajar,  siswa  yang  lain
melanjutkan bekerja dengan kelompoknya. 7
Tes  Fakta  Fact  Test, dua kali  dalam  satu  minggu  siswa  mengambil  tes-tes fakta selama tiga menit.
8 Unit  Seluruh  Kelas  Whole  Class  Units,  setiap  setelah  tiga  minggu,  guru
menghentikan program individu dan mengajar seluruh kelas.
2.6  Hasil Belajar
Hasil  belajar  merupakan  perubahan  perilaku  yang  diperoleh  pembelajar setelah  mengalami  aktivitas  belajar  Catharina,  2007:  5.  Perubahan  yang
diperoleh  sesuai  dengan  apa  yang  dipelajari  oleh  pembelajar.  Pembelajar  yang mempelajari soal-soal pemecahan masalah maka perubahan perilaku yang dicapai
adalah berupa kemampuan pemecahan masalah. Proses  belajar  yang  dialami  oleh  siswa  menghasilkan  perubahan  dalam
bidang pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap. Perubahan itu akan berdampak pada  kedewasaan.  Sesuai  dengan  tujuan  pendidikan  yaitu  membentuk  manusia
seutuhnya.   Ada  tiga ranah pencapaian  hasil belajar  yaitu ranah  kognitif, afektif, dan psikomotorik Catharina, 2007: 8.
1 Ranah Kognitif
Ranah  kognitif  berkaitan  dengan  hasil  belajar  yang  berupa  pengetahuan, kemampuan,  dan  kemahiran  intelektual.  Ranah  kognitif  mencakup  kategori
berikut: pengetahuan, pemahaman, penerapan, analisis, sintesis, penilaian.
2 Ranah afektif
Ranah  afektif  merupakan  ranah  yang  paling  sulit  diukur  pencapaiannya.  Tujuan pembelajaran  ini  berhubungan  dengan  perasaan,  sikap,  minat,  dan  nilai.  Ranah
afektif  meliputi  kategori  berikut:  penerimaan  receiving,  penanggapan responding, penilaian valuing, pengorganisasian organization, pembentukan
pola hidup organization by a value complex. 3
Ranah psikomotorik Tujuan pembelajaran ranah psikomotorik menunjukkan adanya  kemampuan fisik
seperti ketrampilan motorik dan syaraf, manipulasi objek, dan koordinasi syaraf. Namun tidak semua  perubahan  merupakan  hasil  belajar.  Perubahan  itu  akan
merupakan hasil belajar bila memiliki ciri-ciri berikut. 1
Perubahan  terjadi  secara  sadar,  artinya  seseorang  yang  belajar  akan menyadari adanya suatu perubahan.
2 Perubahan bersifat berkesinambungan dan fungsional.
3 Perubahan bersifat positif dan aktif.
4 Perubahan yang terjadi bukan bersifat sementara.
5 Perubahan dalam belajar mempunyai tujuan dan arah tertentu.
Pada  prinsipnya  belajar  adalah  kegiatan  yang  dilakukan  secara  sadar  oleh seseorang  yang  menghasilkan  perubahan  tingkah  laku  pada  dirinya,  baik  dalam
bentuk sikap dan nilai yang positif maupun pengetahuan yang baru. Hasil belajar meliputi aspek kognitif, afektif, dan psikimotorik. Hasil belajar
yang  diukur  dalam penelitian  ini  adalah aspek  kognitif  dan  aspek  afektif.  Untuk
aspek  kognitif  yang  dominan  adalah  prestasi  belajar,  sedangkan  untuk  aspek afektif  yang dominan adalah aktivitas siswa.
2.7  Aktivitas Belajar