3.6.3 Analisis Data Akhir
3.6.3.1 Uji Normalitas Data Akhir
Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah data yang akan dianalisis berdistribusi normal atau tidak. Asumsi bahwa populasi berdistribusi normal
membantu menyelesaikan persoalan dengan mudah dan lancar, yaitu untuk mengetahui apakah data hasil penelitian dianalisis dengan memakai statistika
parametrik atau non-parametrik. Jika populasi berdistribusi normal dan instrumen terukur maka dapat diselesaikan dengan parametrik. Hipotesis yang digunakan
sama seperti analisis data awal. Perbedaanya terdapat pada nilai yang digunakan menggunakan nilai hasil posttest.
3.6.3.2 Uji Homogenitas Data Akhir
Pada uji homogenitas data akhir langkah-langkahnya sama seperti uji homogenitas data awal. Perbedannya terdapat nilai yang dipakai menggunakan
nilai hasil posttest 3.6.3.3
Uji t-Satu Pihak Untuk mengetahui bahwa hasil belajar siswa dari kelas yang diberi
pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran eksperimen terbimbing dengan pemberian animasi flash lebih baik dibanding dengan kelas yang diberi
pembelajaran eksperimen terbimbing regular pembelajaran konvensional , diuji dengan menggunakan uji t pihak kanan, yaitu,
Ho : µ
1
≤ µ
2
Ha : µ
1
µ
2
µ
1
= rata-rata data kelompok eksperimen µ
2
= rata-rata data kelompok kontrol rumus yang digunakan adalah uji-t sample related yang digunakan adalah
Keterangan: : rata-rata nilai pada kelas eksperimen
: rata-rata nilai pada kelas kontrol n
1
: jumlah siswa kelas eksperimen n
2
: jumlah siswa kelas kontrol r
: korelasi antara dua sampel S
1
: simpangan baku kelas eksperimen S
2
: simpangan baku kelas kontrol S
1 2
: varians baku kelas eksperimen S
2 2
: varians baku kelas kontrol dengan:
3.6.3.4 Uji Kesamaan Rata-rata
Untuk menguji efektivitas penggunaan model pembelajaran eksperimen terbimbing dengan pendekatan historical introduction terhadap ketuntasan KKM,
maka digunakan uji t-tes:
dengan
Keterangan: = nilai rata-rata sampel
n = banyaknya sampel
= KKM SMP N 5 Satu Atap Bumijawa
BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Analisis Data Penelitian
4.1.1 Deskripsi SMP N 5 Satu Atap Bumijawa
4.1.1.1 Letak Geografis, Iklim, Cuaca, dan Kehidupan Sosial Masyarakat di SMP
N 5 Satu Atap Bumijawa Sekolah Menengah Pertama SMP Negeri 5 Satu Atap Bumijawa
merupakan Sekolah Menengah Pertama Satu Atap yang berada di jalan dukuh Sawangan KM. 12 Desa Sigedong, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal dan
berbatasan langsung dengan Kabupaten Brebes. Jarak dari pusat kota ±40 KM. Kondisi geografis dari SMP N 5 Satu Atap Bumijawa tepat di bawah Gunung
Slamet ±10 KM dari puncak Gunung Slamet, dan dukuh sawangan merupakan pedukuhan tertinggi di Kabupaten Tegal.
Akses jalan dari kecamatan Bumijawa yang menanjak, sempit, berkelok dan banyak jurang di tepi jalannya. Jika menuju ke SMP Satu Atap dengan
menggunakan kendaraan sepeda motor dibutuhkan waktu hampir 1 jam dengan kondisi 60 jalan beraspal dan sisanya berbatu. Udara di sekitar SMP N 5 Satu
Atap Bumijawa cukup dingin, berkabut dan curah hujannya tinggi, pada siang hari banyak ditemukan penduduk sekitar memakai jaket dan penutup kepala. Guru
yang mengajar di SMP N 5 Satu Atap Bumijawa jika mengajarpun menggunakan pakaian rangkap, bahkan ada yang memakai jaket lebih dari satu.
63