Tabel 5.10. Hasil Perhitungan Rata-rata Pembobotan untuk Elemen Level 3 untuk Masing-masing Sub Faktor pada Level Faktor Organisasi
Sub Faktor
Struktur Organisasi
Desain Pekerjaan
Kepemimpinan Sistem
Penghargaan reward system
Struktur Organisasi
1 1.3876 0.4037 0.5526
Desain Pekerjaan 0.7206 1
0.3574 0.4260
Kepemimpinan 2.4767 2.7976
1 1.8063
Sistem Penghargaan
reward system 1.8093 2.3276
0.5665 1
5.2.2. Perhitungan Bobot Parsial dan Konsistensi Matriks
Perhitungan bobot parsial dan konsistensi matrik dilakukan pada semua level dengan melakukan penilaian relatif pada setiap sel perpotongan baris dan
kolom dengan cara nilai setiap sel dibagi dengan jumlah pada setiap kolomnya, maka akan diperoleh nilai relative persel. Akhirnya pada setiap faktor secara
horizontal dijumlahkan dan dicari rata-ratanya. Dari perhitungan tersebut dapat diketahui faktor yang diprioritaskan dan bobot parsialnya.
5.2.2.1. Perhitungan Bobot Parsial dan Konsistensi Matriks Elemen Level 2
Perhitungan pada level 2 hierarki faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan pada PTPN III PKS Rambutan T.Tinggi yang diperoleh dari
perhitungan rata-rata pembobotan dapat dilihat pada Tabel 5.11. di bawah ini :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.11. Matriks Perbandingan Berpasangan Faktor Kinerja Karyawan Faktor
Individu Psikologis Organisasi
Individu 1 0.7013 0.9170
Psikologis 1.4257 1
1.1661 Organisasi 1.0373 0.8575
1
Jumlah 3.4630 2.5588 3.0831
Bobot parsial dapat dihitung dengan melakukan penilaian relatif pada setiap kriteria, selanjutnya bobot prioritas dapat diperoleh dengan menjumlahkan
data pada baris yang sama dibagi dengan jumlah data pada baris tersebut. Bobot Parsial dan bobot prioritas faktor kinerja karyawan dapat dilihat pada Tabel 5.12.
di bawah ini:
Tabel 5.12. Bobot Parsial Faktor Kinerja Karyawan Faktor
Individu Psikologis Organisasi Jumlah Bobot
Parsial Individu 0.2887
0.2740 0.2974
0.8601 0.2867
Psikologis 0.4117 0.3908 0.3782 1.1807 0.3935
Organisasi 0.2995 0.3351 0.3243 0.9589 0.3196
Jumlah 1 1 1
3 1
Untuk mengetahui apakah responden memberikan jawaban yang konsisten terhadap pertanyaan yang diberikan dilakukan perhitungan rasio konsistensi.
Perhitungan rasio konsistensi kinerja karyawan adalah sebagai berikut : a.
[Matriks Perhitungan Rata-rata Pembobotan] x [Vektor Bobot tiap baris] = [Vektor a]
Universitas Sumatera Utara
9544 .
1748 .
1 8556
. 3196
. 3935
. 2867
. 1
8575 .
0373 .
1 1661
. 1
1 4257
. 1
9170 .
7013 .
1
b. Perhitungan Konsistensi Vektor
D = Bobot
a Vektor
3196 .
9544 .
3935 .
1748 .
1 2867
. 8556
.
=
9862 .
2 9855
. 2
9843 .
2
c. Rata-rata dari ketiga entri adalah :
maks
=
n b
Vektor
n i
1
9853 .
2 3
9862 .
2 9855
. 2
9843 .
2
d. Maka Consistency Indeks CI adalah :
1
n n
CI
maks
maka
1 3
3 9855
. 2
CI 0.00725
Jawaban responden konsisten jika CR ≤ 0.1
dengan Random Index RI n = 3 adalah 0.58 diperoleh dari Tabel Random Index.
Perhitungan Rasio Konsistensi CR:
RI ex
istencyInd RandomCons
CI CR
0125 .
58 .
00725 .
CR
Universitas Sumatera Utara
Secara umum, derajat konsistensi cukup memuaskan bila : CI RI 0.1 Karena CR 0.1 maka jawaban responden konsisten. Selanjutnya dengan cara
yang sama akan diperoleh diperoleh Perhitungan Rasio Konsistensi CR Untuk sub-sub faktor kinerja karyawan pada Level 3.
5.2.2.2. Perhitungan Bobot Parsial dan Konsistensi Matriks Elemen Level 3 5.2.2.2.1. Sub-sub Faktor Individu
Perhitungan pada level 3 hierarki faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan pada PTPN III PKS Rambutan T.Tinggi yang diperoleh dari
perhitungan rata-rata pembobotan untuk masing-masing sub faktor pada level faktor individu dapat dilihat pada Tabel 5.13. di bawah ini :
Tabel 5.13. Matriks Perbandingan Berpasangan Faktor Kinerja Karyawan untuk Sub-sub Faktor Individu
Sub Faktor
Kemampuan Keterampilan Latar
Belakang Keluarga
Pengalaman Kerja
Tingkat Sosial
Demografi Seseorang
Kemampuan
1 0.8467 3.5016
0.7548 3.4061
4.2342
Keterampilan
1.1810 1 3.8282 0.9851
3.8395 5.0713
Latar Belakang
Keluarga
0.2855 0.2612 1
0.2326 0.7935
1.3268
Pengalaman Kerja
1.3247 1.0150 4.2979 1 4.0243
4.8012
Tingkat Sosial
0.2935 0.2665 0.2484 1.2601 1 1.6504
Demografi Seseorang
0.2361 0.1971 0.7536 0.2082 0.6059 1
Jumlah 4.3208 3.5865 13.6297 4.4408
13.6693 17.0839
Bobot Parsial dan bobot prioritas faktor kinerja karyawan untuk sub-sub faktor individu dapat dilihat pada Tabel 5.14. di bawah ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.14. Bobot Parsial Faktor Kinerja Karyawan untuk Sub-sub Faktor Individu
Sub Faktor Kemampuan Keterampilan
Latar Belakang Keluarga
Pengalaman Kerja
Tingkat Sosial
Demografi Seseorang
Jumlah Bobot
Parsial
Kemampuan
0.2314 0.2360 0.2569 0.1699 0.2491
0.2478 1.3911
0.2318
Keterampilan
0.2733 0.2788 0.2808 0.2218 0.2808
0.2968 1.6323
0.2720
Latar Belakang
Keluarga
0.0660 0.0728 0.0733 0.0523 0.0580
0.0776 0.4000
0.0666
Pengalaman Kerja
0.3065 0.2830 0.3153 0.2251 0.2944
0.2810 1.7053
0.2842
Tingkat Sosial
0.0679 0.0743 0.0182 0.2837 0.0731
0.0966 0.6138
0.1023
Demografi Seseorang
0.0546 0.0549 0.0552 0.0468 0.0443
0.0585 0.3143
0.0523
Jumlah
1 1 1 1 1
1 6
1
Universitas Sumatera Utara
Perhitungan rasio konsistensi sub-sub faktor individu adalah sebagai berikut : a.
[Matriks Perhitungan Rata-rata Pembobotan] x [Vektor Bobot tiap baris]
3317 .
8525 .
8161 .
1 4202
. 7384
. 1
4791 .
1
0523 .
1023 .
2842 .
0666 .
2720 .
2318 .
1 6059
. 2082
. 7536
. 1971
. 2361
. 6504
. 1
1 2601
. 1
2484 .
2665 .
2935 .
8012 .
4 0243
. 4
1 2979
. 4
0150 .
1 3247
. 1
3268 .
1 7935
. 2326
. 1
2612 .
2855 .
0713 .
5 8395
. 3
9851 .
8282 .
3 1
1810 .
1 2342
. 4
4061 .
3 7548
. 5016
. 3
8467 .
1
b. Perhitungan Konsistensi Vektor
D = Bobot
a Vektor
0523 .
3317 .
1023 .
8525 .
2842 .
8161 .
1 0666
. 4202
. 2720
. 7384
. 1
2318 .
4791 .
1
=
3422 .
6 3333
. 8
3902 .
6 3093
. 6
3911 .
6 3809
. 6
c. Rata-rata entri adalah :
maks
n
b Vektor
n i
1
6911 .
6 6
3422 .
6 3333
. 8
3902 .
6 3093
. 6
3911 .
6 3809
. 6
d. Maka Consistency Indeks CI adalah :
1
n n
CI
maks
maka
1382 .
1 6
6 6911
. 6
CI Dengan Random Index RI n = 6 adalah 1.24 diperoleh dari Tabel
Random Index. Perhitungan Rasio Konsistensi CR:
ex istencyInd
RandomCons CI
CR
Universitas Sumatera Utara
1114 .
24 .
1 1382
.
CR
Secara umum, derajat konsistensi cukup memuaskan bila : CI RI 0,1. Karena CR 0.1 maka jawaban responden tidak konsisten.
5.2.2.2.2. Sub-sub Faktor Psikologis
Perhitungan pada level 3 hierarki faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan pada PTPN III PKS Rambutan T.Tinggi yang diperoleh dari
perhitungan rata-rata pembobotan untuk masing-masing sub faktor pada level faktor psikologis dapat dilihat pada Tabel 5.15. di bawah ini :
Tabel 5.15. Matriks Perbandingan Berpasangan Faktor Kinerja Karyawan untuk Sub-sub Faktor Psikologis
Sub Faktor
Persepsi Peran
Sikap Kepribadian
Motivasi Kepuasan
Kerja Persepsi
1 0.4630 0.3830
0.3008 0.1738
0.1858 Peran
2.1594 1 0.8228 0.5993
0.2657 0.2504
Sikap 2.6108 1.2152
1 0.5386 0.3212 0.2820
Kepribadian 3.3242 1.9313 1.9516
1 0.3494 0.4032
Motivasi 5.7515 3.7369 3.2726 3.4816
1 1.1032 Kep. Kerja
5.3812 3.9924 3.7272 2.4799 0.9064 1
Jumlah
20.2271 12.3388 11.1572 8.4002 3.0165 3.2246
Bobot Parsial dan bobot prioritas faktor kinerja karyawan untuk sub-sub faktor psikologis dapat dilihat pada Tabel 5.16. di bawah ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.16. Bobot Parsial Faktor Kinerja Karyawan untuk Sub-sub Faktor Psikologis
Sub Faktor
Persepsi Peran
Sikap Kepribadian
Motivasi Kepuasan
Kerja Jumlah
Bobot Parsial
Persepsi 0.0494 0.0375 0.0343 0.0358 0.0576 0.0576 0.2722 0.0453
Peran 0.1067 0.0810 0.0737 0.0713 0.0880 0.0776 0.4983 0.0830
Sikap 0.1290 0.0984 0.0896 0.0641 0.1064 0.0874 0.5749 0.0958
Kepribadian 0.1643 0.1565 0.1749 0.1190 0.1158 0.1250 0.8555 0.1425
Motivasi 0.2843 0.3028 0.2933 0.4144 0.3315 0.3421 1.9684 0.3280
Kep. Kerja 0.2660 0.3235 0.3340 0.2952 0.3004 0.3101 1.8292 0.3048
Jumlah 1 1 1 1 1 1 6 1
Universitas Sumatera Utara
Perhitungan rasio konsistensi sub-sub faktor psikologis adalah sebagai berikut : a.
[Matriks Perhitungan Rata-rata Pembobotan] x [Vektor Bobot tiap baris]
8873 .
1 7465
. 1
8775 .
5827 .
5084 .
2767 .
3048 .
3280 .
1425 .
0958 .
0830 .
0453 .
1 9064
. 4799
. 2
7272 .
3 9924
. 3
3812 .
3 1032
. 1
1 4816
. 3
2726 .
3 7369
. 3
7515 .
5 4032
. 3494
. 1
9516 .
1 9313
. 1
3242 .
3 2820
. 3212
. 5386
. 1
2152 .
1 6108
. 2
2504 .
2657 .
5993 .
8228 .
1 1594
. 2
1858 .
1738 .
3008 .
3830 .
4630 .
1
b. Perhitungan Konsistensi Vektor
D = Bobot
a Vektor
3048 .
8873 .
1 3280
. 7465
. 1
1425 .
8775 .
0958 .
5827 .
0830 .
5084 .
0453 .
2767 .
=
1919 .
6 3246
. 5
157 .
6 0824
. 6
1253 .
6 1081
. 6
c. Rata-rata entri adalah:
maks
=
n b
Vektor
n i
1
9982 .
5 6
1919 .
6 3246
. 5
1570 .
6 0824
. 6
1253 .
6 1081
. 6
d. Maka Consistency Indeks CI adalah :
1
n n
CI
maks
maka
00036 .
1 6
6 9982
. 5
CI Dengan Random Index RI n = 6 adalah 1.24 diperoleh dari Tabel
Random Index. Perhitungan Rasio Konsistensi CR:
ex istencyInd
RandomCons CI
CR
Universitas Sumatera Utara
00029 .
24 .
1 00036
.
CR
Secara umum, derajat konsistensi cukup memuaskan bila : CI RI 0,1. Karena CR 0.1 maka jawaban responden konsisten.
5.2.2.2.3. Sub-sub Faktor Organisasi
Perhitungan pada level 3 hierarki faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan pada PTPN III PKS Rambutan T.Tinggi yang diperoleh dari
perhitungan rata-rata pembobotan untuk masing-masing sub faktor pada level faktor Organisasi dapat dilihat pada Tabel 5.17. di bawah ini :
Tabel 5.17. Matriks Perbandingan Berpasangan Faktor Kinerja Karyawan untuk Sub-sub Faktor Organisasi
Sub Faktor
Struktur Organisasi
Desain Pekerjaan
Kepemimpinan Sistem
Penghargaan reward system
Struktur Organisasi
1 1.3876 0.4037 0.5526
Desain Pekerjaan 0.7206 1
0.3574 0.4260
Kepemimpinan 2.4767 2.7976
1 1.8063
Sistem Penghargaan
reward system 1.8093 2.3276
0.5665 1
Jumlah
6.0066 7.5128 2.3276
3.7849
Bobot Parsial dan bobot prioritas faktor kinerja karyawan untuk sub-sub faktor Organisasi dapat dilihat pada Tabel 5.18. di bawah ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.18. Bobot Parsial Faktor Kinerja Karyawan untuk Sub-sub Faktor Organisasi
Sub Faktor
Struktur Organisasi
Desain Pekerjaan
Kepemimpinan Sistem
Penghargaan reward system
Jumlah Bobot
Parsial Struktur
Organisasi 0.1664 0.1846 0.1734
0.1460 0.6704
0.1676
Desain Pekerjaan 0.1199 0.1331 0.1535
0.1125 0.5190
0.1297 Kepemimpinan
0.4123 0.3723 0.4296 0.4772
1.6914 0.4228
Sistem Penghargaan
reward system 0.3012 0.3098 0.2433
0.2642 1.1185
0.2796
Jumlah
1 1 1 1
4 1
Universitas Sumatera Utara
Perhitungan rasio konsistensi sub-sub faktor organisasi adalah sebagai berikut : a.
[Matriks Perhitungan Rata-rata Pembobotan] x [Vektor Bobot tiap baris]
1241 .
1 7056
. 1
5206 .
6726 .
2796 .
4228 .
1297 .
1676 .
1 5665
. 3237
. 2
8093 .
1 8063
. 1
1 7976
. 2
4767 .
2 4260
. 3574
. 1
7206 .
5526 .
0437 .
3876 .
1 1
x
b. Perhitungan Konsistensi Vektor
D = Bobot
a Vektor
2796 .
1241 .
1 4228
. 7056
. 1
1297 .
5206 .
1676 .
6726 .
=
0203 .
4 0340
. 4
0138 .
4 0131
. 4
c. Rata-rata entri adalah :
maks
=
n b
Vektor
n i
1
4
0203 .
4 0340
. 4
0138 .
4 0131
. 4
4.0203 d.
Maka Consistency Indeks CI adalah :
1
n n
CI
maks
maka
0067 .
1 4
4 0203
. 4
CI Dengan Random Index RI n = 4 adalah 0.90 diperoleh dari Tabel
Random Index. Perhitungan Rasio Konsistensi CR:
ex istencyInd
RandomCons CI
CR
0075 .
90 .
0067 .
CR
Universitas Sumatera Utara
Secara umum, derajat konsistensi cukup memuaskan bila : CI RI 0,1. Karena CR 0.1 maka jawaban responden konsisten.
Hasil perhitungan bobot parsial untuk masing-masing level, yaitu level 2 dan level 3 disajikan dalam Tabel 5.19. di bawah ini :
Tabel 5.19. Rekapitulasi Bobot Parsial No Faktor
Sub Faktor
Kemampuan 0.2318 Keterampilan 0.2720
Latar belakang keluarga 0.0666
Pengalaman kerja 0.2842
Tingkat sosial 0.1023
1 Individu 0.2867
Demografi seseorang 0.0523
Persepsi 0.0453 Peran 0.0830
Sikap 0.0958 Kepribadian 0.1425
Motivasi 0.3280
2 Psikologis 0.3935
Kepuasan Kerja 0.3048
Struktur Organisasi 0.1676
Desain Pekerjaan 0.1297
Kepemimpinan 0.4228
3 Organisasi 0.3196
Sistem Penghargaan reward system
0.2796
Universitas Sumatera Utara
5.2.3. Penentuan Bobot Prioritas untuk Alternatif