2.6.3 Perlengkapan Permainan
Perlengkapan yang harus dikenakan pemain terdiri dari baju kaos, celana pendek, pelindung tulang kering, dan sepatu sepakbola. Pemain tidak boleh
mengenakan sesuatu yang membahayakan pemain lain. Penjaga gawang boleh mengenakan pakaian yang berwarna-warni untuk membedakannya dari pemain
lain dan wasit.
2.7 Karakteristik Permainan Sepakbola 6 Bidang
2.7.1 Pengertian Sepakbola 6 Bidang
Sepakbola 6 Bidang adalah permainan yang merupakan kombinasi antara permainan sepakbola dan permainan tradisional gobag sodor. Permainan ini
mengandung unsur bermain dan kompetitif yang telah dimodifikasi sedemikian rupa. Permainan ini berujuan untuk meningkatkan kemampuan teknik siswa
dalam bermain sepakbola, yaitu kemampuan dalam menggiring bola. Permainan ini diadaptasi dari permainan 6 bidang Joe Luxbacher, 2004 : 22.
Permainan sepakbola 6 bidang ini membuat seluruh pemain siswa dituntut untuk aktif bergerak dalam pembelajaran sepakbola. Pendidikan jasmani
mempunyai hubungan yang sangat erat dengan belajar gerak dimana belajar gerak merupakan salah satu bentuk belajar yang mempunyai tujuan dalam peningkatan
kualitas gerak tubuh. Di dalam pendidikan jasmani, belajar gerak berperan dalam pengembangan keterampilan gerak tubuh dan penguasaan pola-pola gerak
keterampilan olahraga Sugiyanto dan Sudjarwo,1993:234 . Salah satu keberhasilan dalam pembelajaran pendidikan jasmani adalah keaktifan siswa
dalam bergerak.
Permainan sepakbola 6 bidang ini adalah permainan yang memiliki unsur bermain. Dalam implementasi aktivitasnya bermain merupakan bagian dari
rekreasi. Bermain sering mengacu pada pengertian bebas, bahagia, dan ekspresi alami dari setiap manusia. Keterkaitan rekreasi dan bermain sebagai berikut:
1 Teori Relaksasi
a Bermain dapat menimbulkan rasa gembira.
b Bermain dapat dilakukan pada waktu luang .
c Bermain dapat memberikan kepuasan.
d Bermain dapat menghilangka ketegangan stres.
2 Teori Rekreasi
a Bermain sebagai penyegaran dari rasa penat.
b Bermain sebagai upaya untuk mengembalikan daya cipta.
c Bermain sebagai perubahan alamiah dari aktivitas kerja.
3 Teori Ekspresi Diri
a Bermain menjadi alat pendorong untuk maju.
b Bermain menjadi media ekspresi diri Murni M,2000:3.
Berdasarkan teori diatas, dengan adanya unsur bermain dalam permainan sepakbola 6 bidang ini, akan memberikan kegembiraan dan kepuasan kepada
peserta didik. Dengan rasa gembira dan kepuasan akan mengatasi kejenuhan dan meningkatkan minat peserta didik dalam mengikuti pembelajaran pendidikan
jasmani khususnya pembelajaran sepakbola. Permainan sepakbola 6 bidang ini juga memasukkan unsur kompetitif.
Kompetitif merupakan kata sifat dari kompetisi yang identik dengan persaingan
yang biasanya diwujudkan oleh individu yang tengah bersaing dan yang selalu berupaya untuk menjadi yang terbaik diantara individu lainnya Saputra:2001:5 .
Ketika berkompetisi, siswapun dengan sendirinya dituntut bekerja sama untuk mencapai tujuan, dalam hal kompetisi untuk menjadi pemenang. Ini mengandung
arti bahwa melalui pendekatan kompetitif siswa akan termotivasi untuk menjadi pemenang, sehingga akan bersungguh-sungguh dalam aktivitasnya, sehingga
siswa akan termaotivasi untuk meningkatkan keterampilannya agar bisa lebih baik dari pesaingnya dan bisa menjadi pemenang.
Permainan ini terdiri dari 2 tim. Masing-masing tim mempunyai 9 orang pemain dengan komposisi pemain penyerang :7 pemain memegang bola dan 2
lainnya tidak. Dan pemain bertahan menempatkan diri secara bertahap dari baris depan 4 orang, tengah 3 orang dan belakang 2 orang yang berada pada bidang
pemain bertahan. Permainan Sepakbola 6 Bidang ini melatih kemampuan siswa dalam
menggiring bola. Dalam permainan sepakbola, tujuan dari menggiring bola adalah untuk melewati lawan serta membuka ruang untuk dapat memberikan umpan
kepada teman satu tim agar mampu mencetak gol. Tidak seperti pembelajaran sepakbola lainnya yang melatih kemampuan menggiring bola tanpa rintangan atau
terdapat rintangan tapi hanya diam saja benda mati, permainan sepakbola 6 bidang ini lebih mengarah pada situasional permainan sepakbola yang
sesungguhnya, yaitu terdapat rintangan yaitu manusia yang bergerak yang berusaha untuk merebut bola. Hal ini akan lebih meningkatkan motivasi siswa
untuk mempertahankan bola agar tidak dapat direbut oleh lawan. Selain itu, dalam
permainan ini tidak hanya terdapat menggiring bola untuk melewati lawan, tapi juga menggiring bola untuk membuka ruang agar dapat mengumpan pada rekan
satu tim.
2.7.2 Peraturan Permainan