yang dapat ditempati oleh tim penyerang dan pemain bertahan tidak boleh masuk kedalamnya.
15 meter
28 meter
Gambar 2.Lapangan permainan sepakbola 6 bidang untuk uji kecil
b Bola
Bola yang dipakai adalah bola sepak ukuran 4 dan 5.
4.1.3 Validasi Ahli
4.1.3.1 Validasi Draf Produk Awal
Produk awal pengembangan model pembelajaran permainan sepakbola 6 bidang bagi siswa sekolah menengah atas sebelum diujicobakan dalam uji
kelompok kecil, produk yang dihasilkan perlu dilakukan validasi oleh para ahli yang sesuai dengan bidang peneliti ini. Peneliti melibatkan satu orang ahli cabang
olahraga sepakbola yang berasal dari dosen, yaitu Muhammad Annas, S.Pd., dan dua ahli pembelajaran Iwan Widyanto, S.Pd. dan Imam Arif Priyandi, S.Pd.
dengan kualifikasi:1Muhammad Annas, S.Pd, adalah dosen mata kuliah sepakbola di FIK UNNES, 2 Iwan Widyanto, S.Pd dan Imam Arif Priyandi
adalah guru penjasorkes SMA Negeri 1 Bojong Kabupaten Tegal. Validasi
6 5
1 2
3 4
dilakukan dengan cara memberikan draf produk awal model permainan bola basket, dengan disertai lembar evaluasi untuk ahli penjas sekolah menengah atas.
Lembar evaluasi berupa kuesioner yang berisi aspek kualitas model permainan, saran, serta komentar ahli penjas dan guru penjas sekolah menengah
pertama terhadap permainansepakbola 6 bidang. Hasil evaluasi berupa nilai dari aspek kualitas model pembelajaran dengan menggunakan skala likert 1 sampai 4.
Caranya dengan mencontreng salah satu angka yang tersedia pada lembar evaluasi.
4.1.3.2 Revisi Draf Produk Awal Sebelum Uji Coba Kelompok Kecil
Berdasarkan saran dari ahli Penjas dan ahli pembelajaran pada produk atau model seperti yang telah diuraikan di atas, maka dapat segera dilaksanakan revisi
produk. Proses revisi produk berdasarkan saran dari ahli dan guru Penjas Sekolah Menengah Atas sebagai berikut:
1 Revisi yang dilakukan peneliti adalah memperkenalkan teknik dasar
permainan termasuk peraturan diperkenalkan secara bertahap. Peneliti memperkenalkan dari yang mudah kemudian meningkat secara bertahap
sesuai dengan karateristik siswa sekolah menengah atas. 2
Revisi waktu permainan, untuk menghindari death lock dalam permainan sepakbola 6 bidang, waktu dibatasi selama 5 menit
3 Revisi pelanggaran, pemain penyerang tidak boleh mengumpan lambung
dalam permainan sepakbola 6 bidang. 4
Revisi tindak lanjut pelanggaran, jika pemain melakukan pelanggaran. Jika pemain penyerang melakukan pelanggaran, maka pemain tersebut
dikeluarkan dari permainan. Jika pemain bertahan melakukan pelanggaran, maka pemaiin tersebut tidak boleh bergerak atau merebut bola selama 30
detik.
4.1.4 Data Uji Coba Kelompok Kecil