Prinsip Belajar Aktivitas Belajar Siswa

13 2 Penalaran dan Komunikasi Menilai ranah penalaran dan komunikasi berarti menilai kompetensi dalam melakukan penalaran dan mengkomunikasikan gagasan matematika. Indikatornya: dapat menyajikan dalam lisan, tulisan, atau diagram; mengajukan dugaan; melakukan manipulasi matematika; memberikan alasan, bukti, atas kebenaran solusi; menarik kesimpulan dari pernyataan; menemukan pola atau sifat dari suatu gejala matematis; memeriksa kebenaran argumen. 3 Pemecahan Masalah Menilai ranah pemecahan masalah berarti menilai kompetensi dalam memahami, memilih pendekatan dan strategi pemecahan, serta menyelesaikan masalah. Indikatornya: dapat memahami masalah; mengorganisasikan data dan memilih informasi yang relevan; menyajikan masalah secara matematis; memilih pendekatan pemecahan masalah; mengembangkan strategi pemecahan masalah; menafsirkan model matematika dari suatu masalah; menyelesaikan masalahnya.

2.4 Prinsip Belajar

Efektif Thomas dan Rohwer dalam Anni, 2006:64. Menyajikan beberapa prinsip belajar efektif sebagai berikut: 1. Spesifikasi specification. Strategi belajar hendaknya sesuai dengan tujuan belajar dan karakteristik siswa yang menggunakannya. 14 2. Pembuatan Generativity. Strategi pembelajaran yang efektif yaitu yang memungkinkan seseorang mengerjakan kembali materi yang telah dipelajari dan membuat sesuatu yang baru. 3. Pemantauan yang efektif Effective monitoring, yaitu siswa mengetahui kapan dan bagaimana cara menerangkan strategi belajarnya dan bagaimana cara menyatakan bahwa strategi yang digunakan itu bermanfaat. 4. Kemujaraban personal Personal Efficacy. Siswa harus memiliki kejelasan bahwa belajar akan berhasil apabila yang dilakukan dengan sungguh- sungguh. Berdasarkan pada prinsip-prinsip belajar tersebut, slavin dalam Anni, 2006:65 menyatakan tiga strategi belajar yang dapat digunakan untuk belajar efektif, yaitu a Membuat catatan, strategi ini banyak digukan pada waktu belajar dari bacaan maupun belajar mendengarkan ceramah. b Belajar kelompok, strategi ini memungkinkan siswa membahas materi yang telah dibaca atau didengar di kelas. Banyak penelitian menemukan bahwa siswa yang belajar kelompok akan belajar dan mengingat apa yang telah dipelajari secara baik dibandingkan dengan belajar sendiri. c Metide PQ4R singkatan dari singkat dari preview mensurvei atau membaca dengan cepat materi yang telah dibaca untuk memperoleh gagasan utama dari pengorganisasian materi dan topik serta sub topik, Question membuat pertanyaan untuk diri sendiri mengenai materi yang akan dibaca, Recite Praktek mengingat informasi dengan cara menyatakan secara lisan terhadap 15 hal-hal penting, ajukan pertanyaan dan jawab sendiri, Review Mengulang secara aktif materi yang pernah dipelajari.

2.5 Aktivitas Belajar Siswa

Siswa adalah sumberdaya manusia yang memiliki potensi yang berkembang. Di dalam dirinya terdapat prinsip aktif, keinginan membuat dan bekerja sendiri. Prinsip aktif inilah yang mengendalikan tingkah laku dan perbuatan itu menuju tingkat perkembangan yang diharapkan. Pembelajaran efektif adalah pengajaran yang menyediakan kesempatan belajar sendiri atau aktivitas sendiri Hamalik, 2005:171 Pembelajaran yang aktif merupakan proses pembelajaran dimana guru harus dapat menciptakan suasana yang demikian rupa sehingga siswa dapat aktif bertanya, mempertanyakan dan mengumumkan gagasan. Aktif berhubungan dengan suasana belajar yang menyenangkan sehingga siswa datang merasa nyaman dalam menerima materi yang disampaikan guru. Keadaan aktif dan menyenangkan tidak akan cukup jika proses belajar tidak efektif karena pembelajaran memiliki beberapa tujuan yang harus dicapai.

2.6 Model Pembelajaran Kooperatif

Dokumen yang terkait

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25