52 c.
Fungsi Fasilitas Sedangkan untuk fungsi yang ketiga yaitu fungsi fasilitas dimana dalam
fungsi ini aktivitas yang dilakukan petani adalah fungsi informasi pasar. Informasi yang dimaksud disini adalah petani memperoleh informasi mengenai
perkembangan harga untuk setiap kilonya. Informasi harga itu di dapatkan dari ketua kelompok tani di setiap perkumpulan mingguan dan sesama petani. Fasilitas
yang digunakan petani dalam memperoleh informasi tersebut beberapa ada yang menggunakan telepon genggam ada juga secara tatap muka langsung.
6.2.2. Pedagang Desa
Pedagang desa merupakan salah satu tujuan petani menjual Biji Kakao keringnya. Pedagang ini umumnya berada di desa, sedang fungsi yang dilakukan
oleh pedagang desa ini adalah fungsi pertukaran menjual dan membeli, fungsi fisik penjemuran dan pengangkutan, dan fungsi fasilitas sortasi dan informasi
pasar. Fungsi yang dilakukan pedagang desa ini tidak jauh beda yang dilakukan oleh petani hanya di tingkat pedagang desa ini melakukan funsi standarisasi dan
grading. a.
Fungsi Pertukaran Fungsi pertukaran yang dilakukan oleh pedagang desa ini yaitu fungsi
pembelian dan penjualan. Aktivitas pembelian ini berasal dari petani yang berada di sekitar pedagang desa tersebut. Pembelian yang dilakukan pedagang desa
tersebut berupa Biji kering tapi terkadang pedagang desa juga membeli Biji Kakao yang masih basah penjemuran dua hari. Pembelian Biji Kakao kering dari petani
dilakukan dengan tunai. Untuk setiap kilonya Biji Kakao yang dibeli pedagang desa dari petani berkisar antara Rp 11.000,00
– Rp 15.000,00 tergantung kualitas Kakao. Rata-rata pedagang tiap bulannya membeli Biji Kakao dari petani 150-200
kilo tergantung musimnya. Sedangkan untuk fungsi penjualan yang dilakukan pedagang desa penjualan dilakukan di tingkat pedagang kecamatan atau tingkat
pedagang kabupaten. Harga yang di beli dari pedagang kecamatan atau kabupaten antara Rp 12.000,00
– Rp 16.000,00. Pembelian dan penjualan Biji Kakao semua di bayar dengan tunai.
53 b.
Fungsi Fisik Untuk aktivitas fungsi selanjutnya yang dilakukan oleh pedagang desa
yaitu fungsi fisik, dimana fungsi fisik tersebut berupa penjemuran dan pengangkutan. Untuk fungsi penjemuran yang dilakukan pedagang desa adalah
menjemur Biji Kakao semisal pedagang desa tersebut membeli Biji Kakao yang masih basah dengan kadar air yang belum sesuai. Biasanya di tingkat pedagang
selanjutnya meminta dengan kadar air 10 persen jemur empat atau lima hari. Sedangkan untuk aktivitas pengangkutan pedagang desa untuk menjual kembali
ke pedagang selanjutnya menggunakan sarana sepeda motor. Jarak tempuh penjualan ke pedagang selanjutnya masih dalam satu wilayah sekitar pedagang
desa. Namun, beberapa pedagang desa ada juga yang sistemnya dapat barang langsung dijual ke pedagang selanjutnya untuk menghindari biaya penyimpanan
dan risiko yang mungkin akan terjadi. c.
Fungsi Fasilitas Untuk fungsi selanjutnya yang dilakukan oleh pedagang desa adalah
fungsi fasilitas. Fungsi fasilitas yang dilakukan oleh pedagang desa diantaranya adalah sortasi dan informasi pasar. Untuk funsi sortasi yang dilakukan pedagang
desa adalah memilah antara Biji Kakao yang masih basah penjemuran dua hari, Biji Kakao yang yang kering asalan penjemuran empat sampai dengan 5 hari
atau terkadang Biji kako yang sudah di fermentasi. Namun terkadang di tingkat petani juga terjadi kecurangan dimana antara Biji basah dicampur dengan Biji
yang kering atau Biji yang kering di campur dengan sudah fermentasi. Dimana hal tersebut yang mempengaruhi perbedaan harga di setiap petani. Sedangkan untuk
fungsi informasi pasar mengenai harga Kakao pedagang mendapatkan informasi dari sesama pedagang dengan media telepon genggam, pada saat pertemuan atau
pada saat tatap muka langsung. 6.2.3. Pedagang Kecamatan
Pedagang kecamatan merupakan pedagang yang posisi umumnya berada di desa atau di tingkat kecamatan. Pedagang kecamatan ini cakupannya lebih
besar dari pedagang desa. Aktivitas fungsi yang dilakukan pedagang kecamatan ini lebih banyak dibanding dengan peadagang desa. Fungsi yang dilakukan oleh
pedagang kecamatan diantaranya adalah fungsi pertukaran pembelian dan
54 penjualan, fungsi fisik penyimpanan, penjemuran dan pengangkutan dan fungsi
fasilitas Sortasi, pembiayaan dan informasi pasar. a.
Fungsi Pertukaran
Fungsi pertukaran yang dilakukan oleh pedagang kecamatan diantaranya adalah fungsi penjualan dan pembelian. Untuk fungsi pembelian ini pedagang
kecamatan memperoleh Biji Kakao dari pedagang desa atau langsung dari petani. Pembelian Biji Kakao yang dilakukan oleh pedagang kecamatan ini dilakukan
dengan tunai. Pembelian Biji kako dari petani atau dari pedagang desa dibeli dengan harga Rp 11.500,00
– Rp 15.500,00. Sedangkan untuk penjualan pedagang kecamatan menjual Biji Kakao ke pedagang selanjutnya yaitu pedagang
kabupaten atau pedagang besar. Penjualan Biji Kakao di tingkat tersebut berkisaran harga Rp 12.000,00
– Rp 19.000,00. Pembayaran dilakukan dengan tunai. Penjualan berdasarkan harga kontrak dari pedagang besar. Dimana 1
minggu sebelum pengambilan Biji Kakao pedagang besar sudah mengontrak harga ke pedagang kecamatan atau ke pedagang kabupaten, sehingga pedagang
kecamatan dan kabupaten bisa menentukan harga berdasarkan harga kontrak dari pedagang besar.
b.
Fungsi Fisik
Fungsi pertukaran yang dilakukan oleh pedagang kecamatan diantaranya adalah penyimpanan, penjemuran dan pengangkutan. Fungsi penyimpanan
pedagang kecamatan dilakukan jika Kakao yang didapatkan pedagang kecamatan belum memenuhi syarat sehingga perlu dilakukan penyimpanan tetapi ada juga
beberapa pedagang kecamatan tidak melakukan penyimpan jadi Biji yang di dapat pada waktu itu juga langsung di jual ke pedagang selanjutnya baik ke pedagang
kabupaten atau pedagang besar. Sedangkan untuk fungsi penjemuran dilakukan pedagang kecamatan jika terdapat Biji Kakao yang masih memiliki kadar air yang
disyaratkan oleh pedagang selanjutnya yaitu kadar air minimal sepuluh persen. Sedangkan untuk fungsi pengangkutan dalam penjualan ke pedagang kabupaten
atau besar ini pedagang kecamatan melakukannya dengan menggunakan motor. Menggunakan motor karena jarak tempuh ke pedagang kabupaten masih dalam
satu wilayah. Namun, jika langsung di jual ke pedagang besar pedagang
55 kecamatan tidak perlu menggunakan motor karena Biji Kakao diambil oleh
pedagang besar. c.
Fungsi Fasilitas
Fungsi fasilitas yang dilakukan oleh pedagang kecamatan ini diantaranya adalah sortasi, pembiayaan dan informasi pasar. Sortasi dalam fungsi ini sama
dengan yang dilakukan oleh pedagang desa dimana pedagang kecamatan juga memilah Biji Kakao yang kiranya dipilah berdasarkan kualitas Biji Kakao.
Kemudian untuk fungsi pembiayaan sendiri ini pedagang kecamatan melakukan pembiayaan dengan tujuan jika ada pedagang atau petani yang memerlukan modal
sehingga pedagang kecamatan berani untuk melakukan spekulasi dalam pembiayaan tersebut. Selain itu pembiayaan ini dilakukan dengan tujuan agar
petani atau pedagang menjual Biji Kakaonya ke pedagang kecamatan. Selain itu pembiyaan ini juga dilakukan untuk pembelian karung untuk di berikan ke petani
atau pedagang yang digunakan untuk tempat Biji Kakao. Sedangkan untuk fungsi fasilitas yang terakhir yaitu fungsi informasi pasar , dimana informasi pasar ini
mengenai perkembangan harga Biji Kakao. Informasi tersebut didapat oleh pedagang kecamatan dari sesama pedagang melalu media telpon genggam atau
mengguanakan komunikasi tatap muka secara langsung saat pertemuan anatar pedagang dan petani.sehingga untuk masalah harga terjadi keterbukaan tidak ada
yang di tutupi. 6.2.4. Pedagang Kabupaten
Pedagang kabupaten itu hampir sama dengan pedagang kecamatan tapi dari segi volume pedagang kecamatan lebih besar. Pedagang kabupaten ini
merupakan pedagang yang bisa dikatakan pedagang besar tetapi hanya menguasai lingkup tertentu masih dalam satu kabupaten. Fungsi yag dilakukan oleh
pedagang kabupaten ini diantaranya adalah fungsi pertukaran pembelian dan penjulan, fungsi fisik sortasi,pembiayaan dan informasi pasar.
a. Fungsi Pertukaran
Fungsi pertukaran yang dilakukan oleh pedagang kabupaten ini adalah fungsi pembelian dan penjualan. Fungsi penjualan dan pembelian yang dilakukan
oleh pedagang kabupaten tak jauh beda yang dilakukan oleh pedagang desa atau kecamatan perbedaannya terletak di volumenya saja dan luasan daerahnya.
56 Sumber Biji Kakao diperoleh dari petani, pedagang desa dan pedagang kecamtan.
Pembelian Biji Kakao di tingkat kabupaten ini antara harga Rp 12.000,00 – Rp
16.500,00. Sedangkan penjualan Biji Kakao ke pedagang besar dibeli dengan harga Rp 17.000,00
– Rp 19.000,00. Pembayaran yang dilakukan pedagang kabupaten ke petani, pedagang desa dan pedagang kecamatan pembelian dengan
tunai atau sebaliknya pedagang kabupaten menjual Biji Kakao ke pedagang besar juga di bayar secara tunai. Namun, sebelumnya dari pedagang besar sudah
melakukan kontrak harga sebelumnya sehingga pedagang kabupaten ini bisa memperkirakan nantinya untuk membeli Biji Kakao di tingkat petani, pedagang
desa dan pedagang kecamatan. b.
Fungsi Fisik Fungsi fisik yang dilakukan oleh pedagang kabupaten diantaranya adalah
penyimpanan, penjemuran dan pengangkutan. Fungsi fisik yang dilakukan oleh pedagang kabupaten ini tidak berbeda jauh dengan yang dilakukan oleh pedagang
kecamatan. Namun untuk fungsi pengangkutan pedagang kabupaten tidak melakukan pengangkutan dimana pengangkuatan Biji Kakao di ambil langsung
oleh pedagang besar. Pengambilan yang dilakukan oleh pedagang besar ini dilakukan setiap dua minggu sekali. Sehingga untuk pengangkutan di tingkat
pedagang kabupaten tidak mengeluarkan biaya. c.
Fungsi Fasilitas Fungsi fasilitas yang dilakukan oleh pedagang kabupaten sama dengan
yang dilakukan oleh pedagang kecamatan. Dimana fungsi yang dilakukan diantaranya adalah fungsi sortasi, pembiayaan dan informasi pasar. Sortasi yang
dilakukan oleh pedagang kabupaten sama dengan yang dilakukan oleh pedagang kecamatan. Sedangkan pembiayaan yang dilakukan pedagang kabupaten
digunakan untuk modal untuk melakukan pembelian Biji Kakao dan digunakan untuk memodali pedagang atau petani jika ada yang membutuhkan. Sumber
pembiayaan di dapat dari pedagang besar atau pinjaman dari bank. Sedangkan informasi pasar mengenai harga Biji Kakao di dapat langsung dari pedagang besar
dengan menggunakan sistem kontrak dua minggu sebelum pengambilan Biji Kakao.
57
6.2.5. Pedagang Besar