1.5. Ruang Lingkup Penelitian
Penelitian  ini  akan  menganalisa  bagaimana  proses  produksi  pada  Triple Combo serta menelaah perhitungan biaya yang telah diterapkan oleh perusahaan.
Penelitian  ini  berfokus  pada  harga  pokok  produksi,  harga  jual  dan  laba  yang diakui  perusahaan  terhadap  tiga  produk  unggulan  yaitu  Klappertart,  Macaroni
Schutel,  dan  Fruit  Tartlet  yang  diproduksi  berdasarkan  pesanan  pada  bulan  Juni 2012.
II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1.  Pengertian Akuntansi Biaya
Menurut    Mulyadi  2005,  biaya  merupakan  pengorbanan  sumber ekonomi yang sudah terjadi atau yang mungkin akan terjadi untuk tujuan tertentu
dan  dihitung  dalam  satuan  uang.  Pengorbanan  sumber  ekonomi  untuk  tujuan tertentu disebut  dengan istilah harga pokok  .  Istilah harga pokok juga digunakan
untuk menunjukkan pengorbanan sumber ekonomi dalam pengolahan bahan baku menjadi  suatu  produk  barang  jadi.  Untuk  membedakan  antara  biaya  dan  beban
ialah dimana biaya belum berkontribusi langsung terhadap pendapatan sedangkan beban  diakui  saat  barang  terjual  dan  sudah  berkontribusi  lansung  terhadap
pendapatan. Sistem  akuntansi  mencatat  kejadian  serta  transaksi  ekonomi,  seperti
penjualan  dan  pembelian  bahan,  dan  memproses  data  dalam  transaksi  tersebut menjadi  informasi  yang  berguna  bagi  manajemen,  tenaga  penjual,  penyelia
produksi. Akuntansi  manajemen  dan  akuntansi  keuangan  memiliki  tujuan  yang
berbeda.  Akuntansi  manajemen  mengukur,  menganalisis  dan  melaporkan informasi  keuangan  dan  non  keuangan  yang  membantu  manajer  dalam
pengambilan  keputusan  guna  mencapai  tujuan  organisasi.  Akuntansi  keuangan berfokus pada pelaporan kepada pihak eksternal yang disusun berdasarkan prinsip
PABU Prinsip Akuntansi yang Berlaku Umum. Menurut Carter  dan Usry 2006, Akuntansi biaya menyediakan informasi
yang  dibutuhkan  akuntansi  manajemen  dan  akuntansi  keuangan.  Di  masa  lalu, akuntansi  biaya  secara  luas  dianggap  sebagai  cara  perhitungan  atas  nilai
persediaan  yang  dilaporkan  di  neraca  dan  nilai  harga  pokok  penjualan  yang dilaporkan di di laporan laba rugi. Pandangan ini membatasi cakupan manajemen
untuk pengambilan keputusan menjadi sekedar data biaya produk guna memenuhi aturan pelaporan eksternal.