Dimana: STVA = Rasio dari SC terhadap VA
SC = VA
– HC VA
= Selisih antara output dan input 5 Menghitung Value Added Intellectual Coefficient
VAIC™ VAIC™ mengindikasi kemampuan intelektual organisasi yang
dapat dianggap juga sebagai BPI Business Performance Indicator
. VAIC™ merupakan penjumlahan dari 3 komponen sebelumnya yaitu : VACA, VAHU dan STVA
Untuk dapat dilakukan pemeringkatan terhadap sejumlah perbankan, hasil perhitungan VAIC™ untuk selanjutnya dapat
disebut BPI dapat diranking berdasarkan skor yang dimiliki.
56
Table 3. 2 Kategori VAIC
Nilai VAIC Kategori
Diatas 3,00 Top Performance
2,0 – 2,99
Good Performance 1,5
– 199 Common Performance
Dibawah 1,5 Bad Performance
Sumber: Ihyaul Ulum,2015
56
Ibid h. 121
60
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN
A. Deskriptif Data
Sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan konvensional dan syariah di Indonesia. Pengambilan sampel dilakukan
secara purposive sampling dan didapatkan sampel berjumlah 10 perusahaan perbankan. Periode data penelitian selama 5 tahun yaitu dari
2011 hingga tahun 2015. Data yang digunakan berasal dari laporan keuangan tahunan yang didapatkan dari website masing-masing bank.
Maka data tersebut menghasilkan perhitungan komponen VAIC sebagai berikut :
1. Value Added Capital Employeed VACA Value Added Capital Employed VACA menggambarkan seberapa
banyak value added yang dihasilkan dari satu unit modal fisik yang digunakan. perhitungan komponen intellectual capital diawali dengan
mencari value added. value added = OUT pendapatan
– IN Beban operasional kecuali beban gaji
Adapun rumus yang digunakan adalah :
Berikut adalah hasil perhitungan VACA selama periode data penelitian:
Tabel 4. 1 Nilai VACA Bank Syariah dan Bank Konvensional
Bank 2011
2012 2013
2014 2015
Muamalat 0.48
0.50 0.40
0.67 0.45
BSM 0.73
0.64 0.63
0.56 0.31
BRIS 0.34
0.53 0.34
0.31 0.38
BNIS 0.43
0.51 0.59
0.51 0.51
BPNS 0.07
0.17 0.17
0.18 0.17
MANDIRI 0.44
0.43 0.41
0.40 0.42
BRI 0.64
0.54 0.53
0.49 0.50
BCA 0.44
0.39 0.37
0.39 0.36
BNI 0.39
0.38 0.42
0.39 0.33
CIMB 0.39
0.41 0.37
0.33 0.33
Sumber: Data diolah Tabel diatas menunjukkan nilai VACA yang dihasilkan oleh bank
syariah dan bank konvensional. Nilai VACA tertinggi pada tahun 2011 hingga tahun 2013 dimiliki oleh Bank Mandiri Syariah. Pada tahun
2014 VACA tertinggi dimiliki oleh Bank Muamalat dan terakhir pada tahun 2015 BNIS yang unggul dalam menghasilkan nilai VACA.
2. Value Added Human Capital VAHU Value Added Human Capital mengindikasikan berapa besar
kemampuan tenaga kerja untuk menghasilkan nilai bagi perusahaan dari dana yang telah dikeluarkan untuk tenaga kerja tersebut.
Adapun rumus yang digunakan untuk menghasilkan VAHU adalah:
Berikut adalah hasil perhitungan VAHU selama periode data penelitian:
Tabel 4. 2 nilai VAHU Bank Syariah dan Bank Konvensional
Bank 2011
2012 2013
2014 2015
Muamalat 2.43
2.24 2.25
2.77 1.91
BSM 2.34
2.75 2.59
2.03 1.27
BRIS 1.08
1.74 1.46
1.17 1.77
BNIS 1.38
1.55 1.67
1.92 2.98
BPNS 2.15
4.24 2.54
3.49 2.56
MANDIRI 3.81
3.82 3.81
3.87 4.08
BRI 3.66
3.64 3.46
3.40 3.37
BCA 3.52
3.32 3.49
3.39 3.33
BNI 2.92
3.00 3.29
3.51 3.55
CIMB 3.23
3.21 2.93
2.83 2.30
Sumber: Data diolah Tabel diatas menunjukkan nilai VAHU yang dihasilkan oleh bank
syariah dan bank konvensional. Nilai VAHU tertinggi pada tahun 2011 dimiliki oleh Bank Mandiri sebesar 3,81 . Pada tahun 2012 nilai
VAHU yang tertinggi dimiliki oleh Panin Bank Syariah sebesar 4,24. Pada tahun 2013-2015 Bank Mandiri memiliki nilai VAHU yang
paling unggul dibandingkan dengan sembilan bank lainnya. Bank Mandiri dan Panin Bank Syariah menciptakan nilai tambah dari beban
karyawan yang dikeluarkan. Beban karyawan ini meliputi biaya yang
dikeluarkan untuk pelatihan, gaji, tunjangan dan kesejahteraan karyawan. Hal ini dilakukan karena aset SDM penting bagi
perusahaan. 3. Structural Capital Value Added STVA
Structural Capital Value Added STVA mengukur jumlah SC yang dibutuhkan untuk menghasilkan 1 rupiah dari VA dan merupakan
indikasi bagaimana keberhasilan SC dalam penciptaan nilai. Rumus yang digunakan adalah:
SC = Value added – human capital
maka perhitungannya:
Tabel 4. 3 Nilai STVA Bank Syariah dan Bank Konvensional
Bank 2011
2012 2013
2014 2015
Muamalat 0.59
0.55 0.56
0.64 0.48
BSM 0.57
0.64 0.61
0.51 0.21
BRIS 0.07
0.42 0.32
0.14 0.43
BNIS 0.27
0.36 0.40
0.48 0.66
BPNS 0.54
0.76 0.61
0.71 0.61
MANDIRI 0.74
0.74 0.74
0.74 0.75
BRI 0.73
0.73 0.71
0.71 0.70
BCA 0.72
0.70 0.71
0.71 0.70
BNI 0.66
0.67 0.70
0.71 0.72
CIMB 0.69
0.69 0.66
0.65 0.56
Sumber: Data diolah