TERORISME AL-SHAABAB DI SOMALIA DAN AFILIASINYA DENGAN AL- QAEDA

evil-the very worst of human nature-and we responded with the best of America. We will make no distinction between the terrorist who committed these acts and those who harbor them. ” 60 Serangan teroris bisa menghancurkan fondasi bangunan terbesar kami, tetapi mereka tidak dapat menyentuh dasar Amerika. Serangan ini bisa saja menghancurkan bangunan baja, tetapi mereka tidak dapat menghentikan tekad Amerika. Hari ini, bangsa kita melihat kejahatan manusia yang paling buruk dan kami pastinya memberikan respon terbaik Amerika. Kami tidak akan membuat perbedaan, baik terhadap pelaku serangan maupun yang membiayai mereka. terjemahan penulis Sikap marah yang ditunjukkan oleh Presiden AS tersebut mengundang perhatian dunia. Terbukti dari banyaknya negara-negara yang menyampaikan duka cita dan dan rasa simpati kepada AS, termasuk Negara-Negara Barat dan Negara- Negara Muslim. 61 Osama bin Laden merupakan pemimpin Al- Qaeda yang diyakini AS sebagai dalang dari penyerangan WTC. Presiden Bush menyatakan bahwa AS telah memiliki bukti koleksi jaringan teroris yang berafiliasi dengan AL- Qaeda. Teroris yang dimaksud diantaranya adalah pelaku pemboman Kedutaan AS di Tanzania dan Kenya, dan juga bertanggung jawab atas pengeboman USS Cole di Yaman. 62 Pada tahun 2004, Osama bin Laden mengirim sebuah video kepada Aljazeera. Di dalam pidatonya, Osama menyatakan kebenciannya terhadap AS dimulai sejak tahun 1982, ketika AS beserta enam armadanya membantu Israel dalam 60 George W Bush, 911 Address to the Nation: A Great People has been Moved to defend a Great Nation, diunduh pada 5 Mei 2014; Tersedia di http:www.americanrhetoric.comspeechesgwbush911addresstothenation.htm 61 Haley Sweetland Edwards, We Are All Americas: The World’s Response to 911 [database on-line], Internet; diunduh pada 15 Mei 2014; Tersedia di http:mentalfloss.comarticle28724we- are-all-americans-worlds-response-911 62 Nick Howen, Military Force and Criminal Justice: The US Response to 11 September and International Law , Jenewa: The International Council on Human Rights Policy: International Meeting on Global Trends and Human Rights,2002.