Uji Normalitas Uji Kalmogorov-Smirnov Uji Analisis Of Variance ANOVA Uji One way ANOVA Uji Kruskal-Wallis

26

3.5.5.9 Perhitungan Kadar Kalium, Kalsium, Natrium, dan Magnesium

dalam Sampel Kadar kalium, kalsium, natrium, dan magnesium dalam sampel dapat dihitung dengan cara berikut: Kadar mcgml = C × V × Fp W Keterangan: C = Konsentrasi logam dalam larutan sampel mcgml V = Volume larutan sampel ml Fp = Faktor pengenceran W = Berat sampel gram

3.5.6 Analisis Data Secara Statistik

3.5.6.1 Uji Normalitas

Uji normalitas data dilakukan sebelum data diolah menggunakan metode statistik inferensi. Uji normalitas data merupakan uji penting yang bertujuan untuk mendeteksi distribusi data suatu variabel yang digunakan dalam penelitian. Data yang terdistribusi normal merupakan syarat untuk melakukan pengujian statistik parametric, sementara jika data terdistribusi tidak normal maka pengujian menggunakan uji statistik non parametrik. Uji normalitas yang digunakan pada penelitian ini ialah uji Kalmogorov-Smirnov.

3.5.6.2 Uji Kalmogorov-Smirnov

Pada pengujian normalitas data Kalmogorov-Smirnov, hipotesa yang diajukan adalah sebagai berikut: Ho : Data terdistribusi normal Jika Sig.P 0.05 maka Ho diterima Ha : Data tidak terdistribusi normal Jika Sig.P 0.05 maka Ho ditolak. 27

3.5.6.3 Uji Analisis Of Variance ANOVA

Uji ANOVA merupakan jenis analisis parametrik. Uji ini digunakan untuk menguji ada tidaknya perbedaan nilai rata-rata secara signifikan pada variabel terikat pada 2 atau lebih kelompok. Jenis ANOVA yang digunakan pada penelitian ini adalah Uji One way ANOVA.

3.5.6.4 Uji One way ANOVA

Uji ini digunakan untuk menganalisis satu variabel terikat berdasarkan satu variabel tidak terikat sebagai factor. Dimana kita ingin mengetahui ada tidaknya perbedaan nilai rata-rata antara 2 kelompok atau lebih. Dalam penelitian ini kita ingin mengetahui ada tidaknya perbedaan nilai rata-rata kadar mineral dari ke 4 sampel sawo. Jika probabilitas 0.05 ini berarti terdapat perbedaan statistik yang signifikan nilai rata-rata kadar mineral antar sampel.

3.5.6.5 Uji Kruskal-Wallis

Uji Kruskal-Wallis adalah uji nonparametrik yang digunakan untuk membandingkan tiga atau lebih data sampel. Uji ini dilakukan ketika asumsi ANOVA tidak terpenuhi atau dengan kata lain uji ini merupakan alternatif dari uji ANOVA. Bila probabilitas 0.000 lebih kecil dari 0.05 maka ini artinya terdapat perbadaan statistik yang signifikan antar kadar mineral dalam sampel.

3.5.7 Validasi Metode