lxxxi pekerjaan siswa dikumpulkan, 10 guru melakukan review artikel yang dipilih
siswa, 11 guru mengambil beberapa artikel yang sesuai dengan tema dalam pembelajaran bahasa di SMA dan membuat tes pemahaman isinya, 12 siswa
mengerjakan angket minat membaca dan tes pemahaman isi, 13 guru dan siswa melakukan evaluasi terhadap penerapan metode SQ3R dalam membaca
pemahaman serta refleksi terhadap proses belajar mengajar yang telah dilakukan, 14 guru menutup pelajaran.
b. Pelaksanaan Tindakan
Seperti yang telah direncanakan siklus II dilaksanakan sebanyak dua kali pertemuan yaitu Sabtu, 31 Januari 2009 dan Selasa, 3 Februari 2009 di ruang
kelas X.3 SMA Negeri 1 Sumberlawang. Pertemuan pertama berlangsung selama 2 x 45 menit. Pertemuan pertama dilaksanakan pada pukul 07.15 – 08.30 WIB
jam pelajaran 1–2. Langkah-langkah yang dilakukan guru dalam pembelajaran membaca pemahaman pada siklus II sebagai berikut: 1 guru membuka pelajaran
dengan mengucap salam, 2 guru mengondisikan kelas dengan melakukan presensi, 3 guru memberikan apersepsi tentang membaca pemahaman, 4 guru
memberikan reward kepada 2 siswa terbaik hasil pekerjaannya pada pertemuan sebelumnya atau hasil siklus I, 5 guru membagi siswa menjadi beberapa
kelompok, 6 tiap kelompok mendapat 1 bundel koran yang berisi beberapa artikel, 7 guru memandu siswa menerapkan metode SQ3R dalam membaca
koran yang meliputi: melakukan survey, membuat pertanyaan question, membaca read dan recite, dan membuat rangkuman review, 8 guru
mengumpulkan pekerjaan siswa dan menutup pelajaran. Langkah-langkah pembelajaran yang dilakukan guru pada pertemuan
kedua dalam pelaksanaan siklus II yaitu: 1 guru membuka pelajaran dengan mengucap salam, 2 guru mengondisikan kelas dengan melakukan presensi, 3
guru mengumumkan kelompok yang mendapat nilai terbaik dalam menerapkan metode SQ3R dengan membagikan piagam penghargaan sebagai reward sekaligus
punishment kepada kelompok yang tidak sungguh-sungguh dalam melaksanakan tugas, 4 guru membahas hasil pekerjaan siswa, 5 guru mengadakan evaluasi tes
lxxxii membaca pemahaman dan angket minat membaca, 6 guru menyimpulkan
pembelajaran, siswa diberi kesempatan bertanya, 7 guru menutup pelajaran dengan ucapan salam.
Gambar 10. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok membaca. Tampak kelompok membaca 5 antusias berdiskusi mengenai isi artikel pada koran dengan metode SQ3R.
Gambar 11. Guru mengintrogasi 2 siswa yang terlambat bernama Alan dan Guntur pada pertemuan kedua siklus II. Keterlambatan kedua siswa ini menyebabkan berkurangnya
waktu pembelajaran membaca pemahaman sehingga mengganggu proses KBM.
Gambar 12. Guru membagikan piagam penghargaan kepada tiap kelompok membaca sebagai reward bagi kelompok membaca yang sungguh-sungguh melaksanakan tugas dan
punishment bagi kelompok membaca siswa yang tidak sungguh-sungguh.
c. Observasi dan Interpretasi