xc pembelajaran siklus II dan sebagai penguatan sebelum penelitian diakhiri.
Pelaksanaan siklus III ini disetujui oleh guru setelah peneliti mengajukan hasil analisis dan refleksi siklus II pada hari Sabtu, 7 Februari 2009. Kemudian
disepakati siklus III dilaksanakan pada hari Sabtu, 14 Februari 2009.
3. Siklus III
a. Perencanaan Tindakan
Berdasarkan hasil refleksi pada siklus II, disepakati bahwa siklus III perlu dilaksanakan. Persiapan dan perencanaan tindakan dilakukan pada hari
Sabtu, 7 Februari 2009 di ruang guru SMA Negeri 1 Sumberlawang. Pada kesempatan ini, peneliti kembali menyampaikan hasil observasi dan refleksi
terhadap pembelajaran membaca pemahaman yang dilakukan pada siklus II. Pada guru yang bersangkutan disampaikan segala kekebihan dan kekurangan proses
dan hasil pembelajaran membaca pemahaman yang telah dilakukan. Upaya mengatasi kekurangan tersebut, akhirnya disepakati hal-hal yang
sebaiknya dilakukan guru dalam pembelajaran membaca pemahaman pada siklus III, yaitu 1 memberikan waktu yang cukup bagi siswa untuk melakukan aktivitas
membaca dan dalam mengerjakan tugas, 2 guru menjelaskan kata-kata sukar yang ada dalam bacaan, 3 siswa perlu diberi penguatan agar lebih banyak
membaca untuk menambah skemata, dan 4 memberikan reward kepada siswa untuk menumbuhkan minat membaca siswa dan kesungguhan siswa dalam
mengerjakan tugas membaca pemahaman. Guru kemudian menyusun RPP membaca pemahaman dengan
menggunakan metode SQ3R dengan mempertimbangkan masukan dari peneliti demi perbaikan proses pembelajaran sebelumnya. Pembelajaran membaca
pemahaman pada siklus III ini rencananya akan dilakasanakan dengan urutan sebagai berikut: 1 guru mengondisikan kekas, 2 guru memberikan apersepsi
kepada siswa tentang membaca pemahaman dan metode SQ3R, 3 guru menugaskan siswa untuk membaca suatu artikel yang berjudul “Relaksasi
Termudah dan Termurah” yang diambil dari buku paket Bahasa Indonesia SMA kelas X, 4 guru bertanya jawab dengan siswa kata-kata sukar yang terdapat
xci dalam bacaan, 5 guru bertanya jawab dengan siswa tentang kata-kata kunci yang
terdapat dalam bacaan, 6 guru menugasi siswa untuk membuat pertanyaan, menjawabnya dan membuat rangkuman, 7 guru menugasi siswa untuk
mengerjakan tes membaca pemahaman dan angket minat baca, 8 guru dan siswa melakukan evaluasi dari tes membaca pemahaman dan refleksi terhadap proses
belajar mengajar yang telah dilakukan, 9 guru memberikan nasihat agar siswa banyak membaca untuk meningkatkan skemata, 10 guru menutup pelajaran.
Disepakati pula bahwa tindakan siklus III dilaksanakan dalam 1 kali pertemuan karena sebagai penguatan kepada siswa tentang penggunaan metode
SQ3R dalam membaca pemahaman. Penelitian akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 14 Februari 2009.
b. Pelaksanaan Tindakan