Tujuan dan Sasaran
5.2. Tujuan dan Sasaran
Tujuan dan sasaran merupakan hasil perumusan capaian strategis yang menunjukkan tingkat kinerja pembangunan tertinggi sebagai dasar penyusunan arsitektur kinerja pembangunan daerah secara keseluruhan. Bab ini memuat tujuan dan sasaran pembangunan Provinsi Jawa Barat yang dirumuskan berdasarkan pendekatan teknokratik, yaitu dilaksanakan dengan menggunakan metode dan kerangka berpikir ilmiah berdasarkan data dan informasi yang telah digali dan dianalisis pada bab-bab sebelumnya.
Tujuan adalah sesuatu kondisi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun. Perumusan tujuan pembangunan jangka menengah Provinsi Jawa Barat secara teknokratik ditempuh dengan menelaah arah kebijakan dan sasaran pokok RPJPD Provinsi Jawa Barat, kebijakan pembangunan janga memengah nasional dan isu-isu strategis pembangunan Jawa Barat yang telah ditetapkan pada bab sebelumnya. Selanjutnya, tujuan tersebut dikolaborasi dengan visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat terpilih untuk menghasilkan rumusan tujuan pembangunan Jawa Barat sampai dengan Tahun 2023.
BAB
V – VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN V ‐3
Pernyataan tujuan yang telah dirumuskan, selanjutnya dijabarkan ke sasaran. Sasaran adalah rumusan kondisi yang menggambarkan tercapainya tujuan, berupa hasil pembangunan daerah yang diperoleh dari pencapaian hasil (outcome) program perangkat daerah. Sasaran RPJMD selain menerjemahkan tujuan dari visi dan misi kepala daerah terpilih, sekurang- kurangnya berisi sasaran pokok RPJPD periode berkenaan. Hal ini dimaksudkan agar sasaran pembangunan jangka menengah Provinsi Jawa Barat merupakan sarana untuk melaksanakan dan sekaligus upaya untuk mewujudkan sasaran pembangunan jangka panjang Jawa Barat 2005-2025.
Perumusan tujuan dan sasaran pembangunan jangka menengah Jawa Barat periode 2018-2023 selain sebagai penjabaran visi dan misi Provinsi Jawa Barat Tahun 2018-2023, juga dilakukan dalam upaya mencapaian arah kebijakan dan sasaran pokok pembangunan jangka panjang Provinsi Jawa Barat Tahun 2005-2025 periode berkenaan.
Indikasi terwujudnya pencapaian visi pembangunan Provinsi Jawa Barat Tahun 2005-2025 sebagaimana termuat dalam RPJPD Provinsi Jawa Barat, ditandai dengan:
1. Provinsi termaju dalam bidang penyelenggaraan pemerintahan yang bermutu, akuntabel dan berbasis ilmu pengetahuan.
2. Provinsi termaju dalam bidang pengembangan masyarakat yang cerdas,
produktif dan berdaya saing tinggi (society development).
3. Provinsi termaju dalam bidang pengelolaan pertanian dan kelautan.
4. Provinsi termaju dalam bidang energi baru dan terbaharukan.
5. Provinsi termaju dalam bidang industri manufaktur, industri jasa dan industri kreatif.
6. Provinsi termaju dalam bidang infrastruktur yang handal dan pengelolaan lingkungan hidup yang berimbang untuk pembangunan berkelanjutan.
7. Provinsi termaju dalam bidang pengembangan budaya lokal dan menjadi destinasi wisata dunia. Selain hal-hal yang disebutkan diatas, penyusunan tujuan dan sasaran pembangunan jangka menengah Jawa Barat 5 (lima) tahun yang akan datang, juga memperhatikan modal dasar Provinsi Jawa Barat, yaitu:
BAB
V – VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN V ‐4
1. Karakteristik masyarakat Jawa Barat yang religius dan berbudaya adiluhung mendorong terciptanya kondisi yang kondusif untuk pelaksanaan pembangunan;
2. Posisi geografis Jawa Barat yang berbatasan dengan ibukota negara menjadikan jawa barat sebagai lintasan utama arus regional penumpang dan barang Sumatera – Jawa – Bali;
3. Keanekaragaman sumber daya alam hayati dan sumber daya buatan serta sumber daya manusia produktif menjadi potensi pembangunan yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kemakmuran masyarakat;
4. Keragaman budaya Jawa Barat merupakan modal sosial yang akan mempercepat proses pembangunan; dan
5. Keamanan dan ketertiban yang relatif stabil menjadi pendukung pelaksanaan pembangunan.
Dalam proses perumusan tujuan dan sasaran pembangunan Jawa Barat, digunakan pendekatan holistik-tematik dan integratif. Pendekatan holistik-tematik dilaksanakan dengan mempertimbangkan keseluruhan aspek pembangunan serta unsur penting dan strategik yang berperan dalam pencapaian visi dan misi. Sementara pendekatan integratif dilaksanakan dengan menyatukan beberapa kewenangan untuk merumuskan sasarn pembangunan yang fokus dan terukur dalam upaya pencapaian tujuan pembangunan.
Tujuan dan sasaran pembangunan jangka menengah Provinsi Jawa Barat Tahun 2018-2023 dilengkapi dengan indikator kinerja yang terukur. Dengan demikian, apa yang mau dicapai atau diubah dalam pembangunan lima tahun kedepan menjadi semakin jelas dan dapat diukur pencapaiannya.
Berdasarkan hasil perumusan, maka penjabaran visi dan misi pembangunan jangka menengah Jawa Barat 2018-2023 terdiri dari 7 (tujuh) tujuan dan 22 (dua puluh dua) sasaran. Setiap tujuan dan sasaran pembangunan disertai dengan indikator dan target pembangunan setiap tahun selama 5 (lima) tahun. Beberapa target pembangunan ditetapkan dengan nilai yang sama selama 2 atau 3 tahun terturut-turut, sebab penghitungan indikator tersebut oleh pihak yang mempublikasikannya
BAB
V – VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN V ‐5 V – VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN V ‐5
BAB
V – VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN V ‐6
Tabel 5.1 Rumusan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran dan Indikator Pembangunan Jangka Menengah Provinsi Jawa Barat 2018-2023
SATUAN KONDISI
TUJUAN/SASARAN
VISI: TERWUJUDNYA JAWA BARAT JUARA LAHIR BATIN DENGAN INOVASI DAN KOLABORASI
Misi 1 : Membentuk Manusia Pancasila Yang Bertaqwa Melalui Peningkatan Peran Masjid dan Tempat Ibadah Sebagai Pusat Peradaban
1.1. Mewujudkan
4 4 4 4 5 5 manusia yang
Umat Beragama
a. Indeks
Poin
keimanan dan
Kerukunan
dan berkeadilan
kerukunan umat
Umat Beragama
sosial
beragama dalam kerangka
b. Indeks
Misi 2 : Melahirkan Manusia yang Berbudaya, Berkualitas, Bahagia dan Produktif Melalui Peningkatan Pelayanan Publik yang Inovatif
2.1. Meningkatkan
71,69 71,69 Kebahagiaan
a Indeks
73,6- 73,6-76 Masyarakat
Kesejahteraan
b Indeks
Kesehatan Masyarakat dan Jangkauan Pelayanan Kesehatan
BAB
V – VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN V ‐6
SATUAN KONDISI
TUJUAN/SASARAN
Jumlah Penduduk
Penduduk (LPP)
2.1.3. Meningkatnya
a. Indeks
Gender dan
Gender (IDG)
Perlindungan
b. Indeks
Pembangunan Gender (IPG)
c. Indeks Komposit Poin
Kesejahteraaan Anak (IKKA)
Aksesibiltas dan
Pendidikan
Mutu Pendidikan
2.1.5. Meningkatnya
a. Indek
pemuda dan
Pemuda
prestasi olahraga
b. Persentase
Persen
prestasi olahraga tingkat nasional dan/atau internasional
kemiskinan 2.1.7. Menurunnya
Terbuka (TPT)
BAB
V – VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN V ‐7
SATUAN KONDISI
TUJUAN/SASARAN
2.2. Mewujudkan kehidupan masyarakat berbasiskan
kearifan lokal
2.2.1. Meningkatnya
Persentase seni
Persen
dan seni
pelestarian dan
dan budaya
budaya daerah
pengembangan
lokal yang
kebudayaan lokal
dilestarikan
Misi 3: Mempercepat Pertumbuhan dan Pemerataan Pembangunan Berbasis Lingkungan dan Tata Ruang yang Berkelanjutan Melalui Peningkatan Konektivitas Wilayah dan Penataan Daerah
dan pemerataan pembangunan
yang
3.1.1. Meningkatnya
Konsumsi listrik
per kapita
energi listrik yang mendukung
pertumbuhan ekonomi dan akses listrik terhadap rumah tangga hingga ke pelosok
3.1.2. Meningkatnya
a. Indeks
Poin
Aksesibilitas dan
Aksesibilitas
Mobilitas Transportasi
menuju pusat-
b. Indeks Mobilitas Poin
pusat perekonomian
3.1.3. Meningkatnya
Indeks Desa
poin
pembangunan dan
Membangun
BAB
V – VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN V ‐8
SATUAN KONDISI
TUJUAN/SASARAN
pemberdayaan masyarakat desa
3.1.4. Meningkatnnya
Jumlah Daerah
Otonom Baru
pembangunan dan mendorong pusat perekonomian baru
3.2. Meningkatkan
49,79 50,04 50,16 50,31 50,45 50,58 50,58 daya dukung
Indeks Kualitas
Poin
Lingkungan
dan daya
Hidup (IKLH)
a. Indeks Kualitas
lingkungan hidup
Hidup (IKLH)
dan pengendalian dampak
perubahan iklim
b. Tingkat Emisi
Persen 6,77 2,13 2,37 2,65 3,02 3,35 3,35
untuk
Gas Rumah
kesejahteraan
Kaca
masyarakat 3.2.2. Meningkatkan
Indeks
m3/
ketersedian air
Pemakaian Air
kapita/
untuk menunjang
tahun
produktifitas ekonomi dan domestik
3.2.3. Meningkatnya
Indeks Risiko
Poin
ketangguhan
Bencana (IRB)
terhadap bencana
BAB
V – VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN V ‐9
SATUAN KONDISI
2023 Misi 4: Meningkatkan Produktivitas dan Daya Saing Usaha Ekonomi Umat yang Sejahtera Dan Adil Melalui Pemanfaatan Teknologi Digital dan
TUJUAN/SASARAN
Kolaborasi Dengan Pusat-Pusat Inovasi Serta Pelaku Pembangunan
4.1. Mewujudkan
5,71 5,88 6,05 6,23 6,23 pertumbuhan
a. Laju
ekonomi yang
Ekonomi (LPE)
berkualitas dan
0,39 0,40 0,40 0,40 0,40 0,40 0,40 berdaya saing
b. Indeks Gini
poin
84,3 86,50 87,16 87,82 88,48 89,15 89,15 serta
4.1.1. Jawa Barat
a. Skor Pola
poin
sebagai daerah
Pangan Harapan
Kelautan dan
ekonomi
perikanan yang mandiri untuk
mencapai
b. Nilai Tukar
poin 108,39 110,01 110,26 110,51 110,76 111,02 111,02
kedaulatan
Petani (NTP)
pangan 4.1.2. Tercapainya
Kontribusi
Persen 2,71 2,80 2,84 2,89 2,93 2,98 2,98
pariwisata sebagai
Pariwisata
sumber
terhadap PDRB
pertumbuhan ekonomi inklusif
4.1.3. Meningkatnya
a. Kontribusi
Persen 42,29 42,75 42,98 43,21 43,44 43,67 43,67
peran industri dan
Sektor Industri
perdagangan
terhadap PDRB
dalam stabilitas perekonomian
b. Kontribusi
Persen 15,1 15,47 15,65 15,84 16,03 16,23 16,23
Jawa Barat
Sektor Perdagangan terhadap PDRB
4.1.4. Meningkatnya
a. Pembentukan
kualitas iklim
Modal Tetap
Rupiah
usaha dan
Bruto (PMTB)
V – VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN V ‐10
SATUAN KONDISI
TUJUAN/SASARAN
b. Proporsi kredit
Persen
UMKM terhadap total kredit
Misi 5: Mewujudkan Tata Kelola Pemerintahan Yang Inovatif dan Kepemimpinan Yang Kolaboratif Antara Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota
5.1. Mewujudkan