e. Media yang diguanakan harus sesuai dengan kemampuan guru dalam mengoperasikannya. Contoh mengunakan LCD, dll. Wina Sanjaya, 2011: 173-
174. 10.
Metode Pengajaran Remedial
Metode yang digunakan dalam pengajaran perbaikan, yaitu metode yang dilaksanakan dalam keseluruhan kegiatan bimbingan belajar mulai dari tingkat
identifikasi kasus sampai dengan tindak lanjut. Metode yang digunakan, yaitu: a Tanya jawab
Metode ini digunakan dalam rangka pengenalan kasus untuk mengetahui jenis dan sifat kesulitan siswa. Kebaikan metode ini dalam rangka pengajaran
perbaikan, yaitu memungkinkan terbinanya hubungan baik antara guru dan siswa, meningkatkan motivasi belajar siswa, menumbuhkan rasa percaya diri
siswa, dan sebagainya. b Diskusi
Metode ini digunakan dengan memanfaatkan interaksi antar individu dalam kelompok untuk memperbaiki kesulitan belajar yang dialami oleh sekelompok
siswa. c Tugas
Metode ini dapat digunakan dalam rangka mengenal kasus dan pemberian bantuan kepada siswa yang mengalami kesulitan belajar.
d Kerja kelompok Metode ini hampir bersamaan dengan metode pemberian tugas dan diskusi.
Yang terpenting adalah interaksi diantara anggota kelompok dengan harapan terjadi perbaikan pada diri siswa yang mengalami kesulitan belajar.
e Tutor Tutor adalah siswa sebaya yang ditugaskan untuk membantu temannya yang
mengalami kesulitan belajar karena hubungan antara teman umumnya lebih dekat dengan hubungan guru-siswa. Pemilihan tutor ini dipilih berdasarkan
prestasi, hubungan sosial yang baik, dan cukup disenangi oleh teman- temannya. Tutor berperan sebagai pemimpin dalam kegiatan kelompok sebagai
pengganti guru. f Pengajaran individual
Pengajaran individual adalah interaksi antara guru dengan siswa secara individual dalam proses belajar mengajar. Pendekatan dengan metode ini
bersifat teraupetik, artinya mempunyai sifat penyembuhan dengan cara memperbaiki cara-cara belajar siswa. Hasil yang diharapkan dalam metode ini
di samping adanya perubahan prestasi belajar juga perubahan dalam
pemahaman siswa. Mimin Haryati, 2007: 49 11.
Kriteria Keberhasilan Pembelajaran Remedial
Belajar sebagai suatu proses mengandung tiga unsur yang dapat dibedakan , yakni tujuan pengajaran instruksional, proses pengalaman belajar mengajar,
dan hasil belajar. Guna mengetahui tingkat keefektifan program remedial, maka harus dilakukan penilaian yang berfungsi untuk mengukur tingkat ketuntasan
siswa. Penilaian adalah proses memberikan atau menetnukan nilai kepada objek tertentu berdasarkan suatu kriteria tertentu Nana Sudjana, 2006, 2.
Proses pemberian nilai berlangsung dalam bentuk interpretasi yang diakhiri dengan judgment. Interpretasi dan judgment merupakan tema penilaian