Hubungan antara Persepsi Keparahan terhadap IMS dengan Praktik Hubungan antara Persepsi Manfaat dengan Praktik Vaginal Douching

4.2.2.7 Hubungan antara Persepsi Keparahan terhadap IMS dengan Praktik

Vaginal Douching Hubungan antara persepsi keparahan terhadap IMS dengan praktik vaginal douching dapat dilihat dalam tabel 4.24 sebagai berikut : Tabel 4.24 Hubungan antara Persepsi Keparahan terhadap IMS dengan Praktik Vaginal Douching Persepsi Keparahan terhadap IMS Praktik Vaginal Douching Total P-value Lebih Berisiko Kurang Berisiko N N N Kurang Baik 18 56,2 14 43,8 32 100 0,704 Lebih Baik 26 63,4 15 36,6 41 100 Jumlah 44 60,3 29 39,7 73 100 Berdasarkan Tabel 4.24 menunjukan hasil analisis hubungan antara persepsi keparahan terhadap IMS dengan praktik vaginal douching pada WPS di Resosialisasi Argorejo Semarang, bahwa responden yang memiliki persepsi keparahan terhadap IMS kurang baik yaitu sebanyak 18 responden lebih berisiko terhadap IMS dan responden yang memiliki persepsi keparahan kurang baik sebanyak 14 responden kurang berisiko terhadap IMS. Sedangkan responden yang memiliki persepsi keparahan lebih baik sebanyak 26 responden lebih berisiko dan 15 responden lainnya kurang bersiko terhadap penularan IMS. Hasil analisis menggunakan uji Chi Square dengan taraf kepercayaan 95 diperoleh p value = 0,704 p 0,05 sehingga Ha ditolak dan Ho diterima, yang dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara persepsi keparahan dengan praktik vaginal douching berisiko menularkan IMS.

4.2.2.8 Hubungan antara Persepsi Manfaat dengan Praktik Vaginal Douching

yang Berisiko Menularkan IMS Hubungan antara persepsi manfaat dengan praktik vaginal douching yang berisiko menularkan IMS dapat dilihat dalam tabel 4.25 sebagai berikut : Tabel 4.25 Hubungan antara Persepsi Manfaat dengan Praktik Vaginal Douching yang Berisiko Menularkan IMS Persepsi Manfaat Praktik Vaginal Douching Total P-value Lebih Berisiko Kurang Berisiko N N N Kurang Baik 21 58,3 15 41,7 36 100 0,924 Lebih Baik 23 62,2 14 37,8 37 100 Jumlah 44 60,3 29 39,7 73 100 Berdasarkan Tabel 4.25 menunjukan hasil analisis hubungan antara persepsi manfaat dengan praktik vaginal douching yang berisiko menularkan IMS pada WPS di Resosialisasi Argorejo Semarang, bahwa responden yang memiliki persepsi manfaat kurang baik sebanyak 36 responden, 21 diantaranya lebih berisiko terhadap IMS dan 15 lainnya kurang berisiko terhadap IMS. Sedangkan responden yang memiliki persepsi manfaat yang lebih baik sebanyak 37 responden, 23 diantaranya lebih berisiko terhadap penularan IMS dan 14 lainnya kurang berisiko terhadap penularan IMS. Hasil analisis menggunakan uji Chi Square dengan taraf kepercayaan 95 diperoleh p value = 0,924 p 0,05 sehingga Ha ditolak dan Ho diterima, yang dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara persepsi manfaat dengan praktik vaginal douching yang berisiko menularkan IMS.

4.2.2.9 Hubungan antara Persepsi Hambatan dengan Praktik Vaginal