2. Kerangka Konseptual 2. 1. Corpus 2. 2. Definisi Operasional 2. 2. 1. Representasi 2. 2. 2. Kekerasan
tanda yang ada didalamnya serta beberapa hal yang harus diperhatikan yaitu pertama, adalah konteks atau situasi sosial di seputar dokumen atau teks yang
diteliti. Disini, peneliti diharapkan dapat memahami the naturekealamian dan culture meaningmakna kultural dari artifactteks yang diteliti. Kedua adalah
proses atau bagaimana suatu produksi media atau isi pesannya dikreasi secara aktual dan diorganisasikan secara bersama, ketiga adalah emergence, yakni
pembentukan secara gradual atau bertahap dari makna sebuah pesan melalui pemahaman dan interpretasi.
Dalam menganalisis data, peneliti menggunakan metode semiotik. Semiotik adalah suatu ilmu atau metode analisis untuk mengkaji tanda Sobur,
2004 : 15. Dengan menggunakan metode semiotik, peneliti berusaha menggali realitas yang didapatkan melalui interpretasi simbol-simbol dan tanda-tanda yang
ditampilkan sepanjang video klip, selanjutnya akan menjadi corpus dalam penelitian ini. Dan kemudian secara khusus peneliti menggunakan metode
penelitian analisis semiotika yang dikemukakan oleh Roland Barthes, untuk menginterpretasikan atau memaknai kekerasan dalam video klip lagu “Janji
Janji”.
3. 2. Kerangka Konseptual 3. 2. 1. Corpus
Di dalam penelitian kualitatif diperlukan adanya suatu pembahasan masalah yang disebut Corpus. Corpus adalah sekumpulan bahan terbatas yang
ditentukan pada perkembangannya oleh analisis dengan semacam kesemenaan.
Corpus haruslah cukup luas untuk memberi harapan yang beralasan bahwa unsur- unsur akan memelihara sebuah sistem kemiripan dan perbedaan yang lengkap,
Corpus juga bersifat sehomogen mungkin, baik homogen pada taraf waktu sinkroni Kurniawan, 2000 : 70.
Pada penelitian kualitatif ini memberikan peluang yang besar bagi dibuatnya interpretasi alternatif. Corpus dalam penelitian ini adalah adegan yang
menampilkan unsur kekerasan terhadap laki-laki dalam video klip “Janji Janji”.
3. 2. 2. Definisi Operasional 3. 2. 2. 1. Representasi
Representasi merupakan tindakan yang menghadirkan sesuatu lewat sesuatu yang lain diluar dirinya, biasanya berupa tanda atau simbol Piliang, 2006
: 24. Representasi adalah proses dan hasil yang memberi makna khusus pada tanda. Melalui representasi, ide-ide ideologis dan abstrak mendapat bentuk
abstraknya. Representasi juga berarti sebuah konsep yang digunakan dalam proses sosial pemaknaan melalui sistem penandaan yang tersedia : dialog, tulisan, video,
film, fotografi, dan sebagainya. Representasi berasal dari kata dasar dalam bahasa Inggris represent yang bermakna stand for, artinya atau juga act as a delegate for
yang berarti bertindak sebagai perlambang atas sesuatu. Representasi juga dapat diartikan sebagai proses dan hasil yang memberi makna khusus pada tanda.