62 menggunakan alat bantu statistik dapat digunakan secara benar Satria,
2007:55. Terdapat empat variabel yang akan diukur dalam penelitian ini yaitu
partisipasi anggaran, kejelasan sasaran anggaran, umpan balik anggaran, dan kinerja manajerial. Pada bagian ini akan diuraikan definisi dari
masing-masing variabel yng digunakan berikut dengan operasional dan cara pengukurannya.
1. Variabel Dependen
Kinerja Manajerial
Menurut Wijayanti 2012:10 Kinerja manajerial merupakan seberapa
jauh seorang
manajer melaksanakan
fungsi-fungsi manajemen. Kinerja manajerial didasarkan pada fungsi-fungsi
manajemen yang meliputi perencanaan, investigasi, pengkoordinasian, evaluasi, pengawasan, pemilihan staf, negosiasi, dan perwakilan.
Kinerja seorang manajer berorientasi pada proses yang diarahkan dan dipastikan untuk memaksimalkan produktivitas karyawan, tim, dan
organisasi Mondy, 2010 dalam Wijayanti 2012:10.
Pengukuran variabel
ini menggunakan
kuesioner yang
dikembangkan oleh Mahoney 1993 dalam J.Sumarno 2005 terdiri dari 9 sembilan pertanyaan dengan menggunakan skala interval
likert 5 poin sangat rendah 1, rendah 2, sedang 3, tinggi4, sampai sangat tinggi 5.
2. Varibel Independen
63 Menurut Indriantoro dan Supomo 2002:63 variabel independen
adalah tipe variabel yang menjelaskan atau mempengaruhi variabel lain. Variabel independen dalam penelitian ini diantaranya adalah:
a. Partisipasi Anggaran
Partisipasi anggaran merupakan proses penyusunan anggaran dimana manajer tingkat bawah ikut berpartisipasi dan
terlibat dalam penetapan target anggaran serta memiliki pengaruh terhadap pencapaian anggaran Fibrianti dan Riharjo,
2013:115. Menurut Brownell dan McInnes 1986 dalam Azis 2011
manajer yang berpartisipasi dalam penyusunan anggaran akan menginternalisasikan standar dan tujuan yang ditetapkan dan
mendorong kepuasan pribadi dari pekerjaan pencapaian anggaran sehingga akan mendorong peningkatan kinerja
manajerial. Instrumen yang digunakan untuk mengukur variabel ini
adalah diadopsi dari Millani 1975 dalam Triana, dkk 2012 yang banyak digunakan oleh peneliti-peneliti sebelumnya. Ada
6 enam item pertanyaan yang dipakai untuk mengukur partisipasi dalam penyusunan anggaran. Pengukuran dengan
menggunakan skala likert 5 poin dari sangat rendah 1, rendah 2, sedang 3, tinggi 4 sampai sangat tinggi 5.
64
b. Kejelasan Sasaran Anggaran
Menurut Putra 2013 dengan adanya kejelasan sasaran anggaran kinerja suatu unit kerja organisasi dinilai baik secara
finansial. Sasaran anggaran yang jelas akan memudahkan aparat untuk menyusun target-target anggaran. Selanjutnya target-
target anggaran yang disusun akan sesuai dengan sasaran akan dicapai oleh pemerintah daerah, sebaliknya apabila tidak
adanya kejelasan sasaran anggaran aparat akan memiliki sedikit informasi mengenai keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan
organisasi untuk mencapai tujuan dan target-target telah ditetapkan sebelumnya.
Pada variabel kejelasan sasaran anggaran diukur dengan menggunakan instrumen atau indikator daftar pertanyaan yang
di susun oleh Putra 2013, daftar pertanyaan tersebut terdiri atas 7 tujuh butir pertanyaan yang digunakan untuk menilai tingkat
kejelasan sasaran anggaran responden dengan menggunakan skala interval likert 5 poin dari sangat tidak setuju 1, tidak
setuju 2, kurang setuju 3, setuju 4, sampai sangat setuju 5.
c. Umpan Balik Anggaran
Umpan balik pada urnumnya memberikan informasi kepada para pelaksana anggaran tentang kekurangan yang dapat
mendatangkan perasaan tidak senang, bahkan dapat membuat masalah semakin buruk. Akan tetapi, untuk tujuan peningkatan
65 prestasi, umpan balik tentang keberhasilan aparat adalah sangat
penting meskipun dalam beberapa hal rasa tanggungjawab yang tinggi dapat berdampak negatif apabila kegagalan diungkapkan
Arifin, 2010 dalam Nobel 2015.
Pengukuran variabel ini menggunakan keusioner yang dikembangkan oleh Yeyen Az 2013 terdiri dari 4 empat
pertanyaan dengan menggunakan skala interval likert 5 poin dari sangat tidak setuju 1, tidak setuju 2, kurang setuju 3,
setuju 4, sampai sangat setuju 5.
66
Tabel 3.1 Tabel Operasional Variabel Penelitian
No. Variabel Sub Variabel
Indikator Skala
No.Butir Pertanyaan
1. Kinerja
Manajerial Y
Mahoney et,al 1963
dalam J.Sumarno
2005 Kinerja
Manajerial 1. Perencanaan
2. Investigasi 3. Pengkoordin
asian 4. Evaluasi
5. Pengawasan 6. Pemilihan
Staff 7. Negosiasi
8. Perwakilan 9. Kinerja
Keseluruhan Skala
Interval 1
2 3
4 5
6
7 8
9
67
Tabel 3.1 Lanjutan
No. Variabel Sub Variabel
Indikator Skala
No.Butir Pertanyaan
2. Partisipasi
Penyusunan Anggaran
� Milani
1975 dalam Maya
Triana, Yuliusman,
dan Wirmie Eka
Putra 2012
Partisipasi Penyusunan
Anggaran 1. Keikutsertaan
dalam Penyusunan Anggaran,
2. Kepuasan dalam
penyusunan anggaran
3. Kebutuhan memberikan
pendapat 4. Kerelaan
dalam memberikan
pendapat 5. Besarnya Pengaruh
terhadap penetapan anggaran akhir
6. Seringnya atasan
meminta pendapat atau usulan saat
anggaran sedang
disusun. Skala
Interval 1
2
3
4
5
6
3. Kejelasan
Sasaran Anggaran
X
Putra 2013
Kejelasan Sasaran
Anggaran 1. Tujuan
2. Kinerja 3. Standar
4. Jangka Waku 5. Sasaran Prioritas
6. Tingkat Kesulitan 7. Koordinasi
Skala Interval
1 2
3 4
5 6
7
Bersambung pada halaman selanjutnya
68
Tabel 3.1 Lanjutan
No. Variabel Sub Variabel
Indikator Skala
No.Butir Pertanyaan
4. Umpan
Balik Anggaran
X Yeyen Az
2013 Umpan Balik
Anggaran 1. Terealisasi
dengan yang direncanakan
2. Memperoleh sejumlah
umpan balik dan
pengarahan atas
penyimpanga n anggaran
3. Arahan menuju
perbaikan 4. Usaha dalam
mencapai sasaran
anggaran Skala
Interval 1
2
3
4
Bersambung pada
halaman selanjutnya
69
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian
1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini menganalisis pengaruh partisipasi anggaran, kejelasan sasaran anggaran, umpan balik anggaran terhadap kinerja
manajerial dan objek pada penelitian ini adalah Sekolah Menengah Atas SMA, yaitu: kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru dan bagian
tata usahaadministrasi pada SMA Negeri dan SMA Swasta di wilayah Jakarta Selatan dan Tangerang Selatan.
Pengumpulan data dilaksanakan melalui penyebaran kuesioner penelitian secara langsung kepada responden yang bekerja pada SMA
Negeri dan Swasta di wilayah Jakarta Selatan dan Tangerang Selatan. Penyebaran serta pengambilan kuesioner dilaksanakan mulai tanggal 15
Januari 2016 hingga 10 Februari 2016. Data penelitian ini merupakan data primer yang dikumpulkan
dengan mengirimkan langsung kepada responden sebanyak 120 buah kuesioner, responden terdiri dari kepala sekolah, wakil kepala sekolah,
guru, dan bagian tata usahaadministrasi di 12 SMA Negeri dan Swasta di Jakarta Selatan dan 12 SMA Negeri dan Swasta di Tangerang Selatan
dengan peta distribusi sebagai berikut: