Pengajuan Hipotesis KAJIAN TEORI DAN PENGAJUAN HIPOTESIS

40 terjadi antara test yang dilakukan setelah suatu program pembelajaran dilakukan. 4 Adapun hal-hal yang harus diperhatikan dalam pengumpulan data tersebut adalah sebagai berikut : 1. Variabel penelitian Variabel yang terdapat pada penelitian ini adalah: a Variabel bebas : keterampilan menulis karangan narasi b Variabel terikat : media gambar berseri 2. Sumber data Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV yang menjadi sampel penelitian. 3. Instrumen penilaian Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah bersifat tes non- objektif uraian dalam membuat karangan narasi. Tabel 3.3 Rubrik Penilaian Keterampilan Menulis Karangan Narasi No Aspek yang dinilai Kriteria Penilaian Skor Maksi mal 5 4 3 2 1 1. Judul Judul sangat sesuai dengan gambar Judul sesuai dengan gambar Judul cukup sesuai dengan gambar Judul kurang sesuai dengan gambar Judul tidak sesuai dengan gambar 15 4 Sumadi Suryabrata, Metodologi Penelitian, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2006, h. 102 41 2. Ejaan Penggunaan ejaan sangat tepat Penggunaan ejaan tepat Penggunaan ejaan cukup tepat Penggunaan ejaan kurang tepat Pengguna an ejaan tidak tepat 20 3. Diksi Pilihan kata sangat tepat Pilihan kata tepat Pilihan kata cukup tepat Pilihan kata kurang tepat Pilihan kata tidak tepat 25 4. Alur Cerita Alur cerita sangat sesuai gambar Alur cerita sesuai gambar Alur cerita cukup sesuai gambar Alur cerita kurang sesuai gambar Alur cerita tidak sesuai gambar 25 5. Kerapihan Tulisan Tulisan sangat rapi Tulisan rapi Tulisan cukup rapi Tulisan kurang rapi Tulisan tidak rapi 15 Jumlah 100 Tabel tersebut menunjukkan kriteria penilaian dan aspek yang dinilai dalam keterampilan menulis karangan narasi. 1. Uji Validitas Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. “Validitas adalah suatu derajat ketetapan instrumen alat ukur, maksudnya apakah instrumen yang digunakan betul- betul tepat mengukur apa yang akan diukur.” 5 Instrumen yang valid atau sahih mempunyai validitas yang tinggi, sebaliknya instrumen yang kurang valid berarti memiliki validitas rendah. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila dapat menggunakan variabel yang diteliti secara tepat. 5 Zainal Arifin, Opcit, h.245.