55
Dokumentasi ini dilakukan untuk untuk mencatat dan menyalin berbagai dokumen yang ada di Kelurahan Semampir, SD Semampir 2, SD
Semampir 4, SD dan SMP YBPK Kristen Yogyakarta. Data yang diperoleh berupa data profil desa dan sekolah, visi misi desa dan sekolah,
data jumlah penduduk, data mata pencaharian penduduk, tingkatan pendidikan masyarakat Kelurahan Semampir, data jumlah anak yang
bersekolah dan yang tidak bersekolah, fasilitas pendidikan di Kelurahan Semampir, sarana prasarana yang ada di setiap sekolah dan akan lebih
dikuatkan dengan dokumentasi berupa foto untuk menambah dan melengkapi data yang sudah ada.
E. Instrument Penelitian
Instrumen adalah
alat penelitian
yang digunakan
untuk mengumpulkan data. Instrumen dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri.
Peneliti kualitatif sebagai human instrument berfungsi menetapkan fokus penelitian, memilih informan sebagai sumber data, melakukan pengumpulan
data, menilai kualitas data, analisis data, menafsirkan data dan membuat kesimpulan atas temuannya Sugiyono, 2009: 222.
Dalam penelitian ini sendiri instrumen utamanya peneliti sendiri yang menetapkan fokus penelitian, pemilihan informan sebagai sumber data,
melakukan pengumpulan data, menganalisis data, penafsirkan data dan membuat kesimpulan dari hasil penelitian. Peneliti langsung terjun
kelapangan dalam pengambilan data dengan menggunakan pedoman observasi, wawancara dam juga dokumentasi.
56
1. Pedoman Observasi
Pedoman observasi berisi tentang pedoman bagi peneliti yang dibutuhkan saat melakukan pengamatan mengenai letak tempat penelitian,
sarana dan prasarana, maupun kondisi sosial ekonomi masyarakat lokasi penelitian yang dianggap berguna dalam penelitian dengan menggunakan
informasi berupa catatan maupun daftar yang obyektif. Dalam penelitian ini yang akan di observasi terkait implementasi kebijakan wajib belajar di
kawasan industri , Kelurahan Semampir, Kota Kediri, Propinsi Jawa Timur, antara lain :
Tabel 1. Kisi-Kisi Pedoman Observasi
No Aspek
Rincian Sumber
Data
1. Lokasi tempat penelitian Letak geografis
Pengamatan Peneliti
2 Sarana dan Prasarana
Ketersedianya sekolah dan kondisi sekolah,
,maupun fasilitas penunjang pendidikan
lainnya
3. Kondisi sosial ekonomi
masyarakat Pekerjaan maupun
aktivitas masyarakat
di lokasi penelitian
2. Pedoman Wawancara
Pedoman wawancara akan digunakan sebagai pedoman dalam pengumpulan data yang akan berupa beberapa pertanyaan yang telah
disiapkan peneliti yang kemudian akan dijawab oleh responden sesuai dengan kenyataan yang akan digunakan sebagai bahan analisa dan
informasi. Dalam penelitian ini yang akan dijadikan pedoman wawancara
57
terkait implementasi kebijakan wajib belajar di kawasan industri, Kelurahan Semampir, Kota Kediri, Propinsi Jawa Timur, antara lain :
Tabel 2. Kisi-Kisi Pedoman Wawancara
No Aspek
Rincian Sumber
Data
1. Kebijakan Wajib
Belajar Penjelasan mengenai
kebijakan wajib belajar, implementasi
kebijakan wajib belajar di lokasi
penelitian Lurah, kepala
sekolah, orang tua anak
2. Strategi
implementasi Kebijakan Wajib
Belajar Peran dan upaya
yang dilakukan dalam implementasi
wajib belajar Lurah, kepala
sekolah, orang tua anak
3 Problematika orang
tua dalam inmplementasi
wajib belajar Pemahaman
mengenai pentinya pendidikan, latar
belakang pendidikan orang tua, kendala
yang dihadapi dalam implementasi wajib
belajar Orang tua anak
4 Faktor penghambat
dan pendukung implementasi
kebijakan wajib belajar
Aspek internal dan eksternal yang
berkaitan tentang faktor penghambat
dan pendukung implementasi
kebijakan wajib belajar
Lurah, kepala sekolah, orang tua
anak
3. Pedoman Dokumentasi
Pedoman dokumentasi digunakan untuk menggali data atau informasi subjek yang tercatat sebelumnya. Diperoleh dari catatan tertulis
yang digunakan untuk memperkuat data dari proses wawancara maupun observasi. Dalam penelitian ini yang dikaji adalah dokumentasi lokasi
penelitian untuk memperoleh data mengenai implementasi kebijakan wajib
58
belajar di kawasan industri , Kelurahan Semampir, Kota Kediri, Propinsi Jawa Timur.
Tabel 3. Kisi-Kisi Pedoman Dokumentasi
No Aspek
Rincian Sumber
Data
1. Tempat lokasi
Penelitian a.
Letak geografis b.
Profil lokasi penelitian
c. Visi dan misi desa
Dokumentasiarsip kelurahan
Dokumentasiarsip Kelurahan
Dokumentasiarsip kelurahan maupun
sekolah 2.
Data kependudukan
a. Data jumlah
penduduk b.
Mata pencaharian pokok penduduk
3. Data
kependidikan a.
Data sekolah b.
Tingkatan pendidikan
c. Data jumlah anak
yang bersekolah d.
Data anak tidak bersekolah
4. Sarana dan
prasarana a.
Ketersediaan dan kondisi sekolah
b. Fasilitas penunjang
pendidikan lainnya baik di desa maupun
yang ada di sekolah Dokumentasi arsip
kelurahan maupun sekolah serta
dokumen berupa foto
5. Kondisi sosial
ekonomi a.
Pekerjaan maupun aktivitas masyarakat
di lokasi penelitian Dokumentasi arsip
kelurahan serta dokumen berupa
foto
F. Metode Analisis Data
Analisis kualitatif dalam penelitian ini menggunakan model Miles Hubberman. Menurut Matthew B. Miles dan A. Michael Huberman,
1992:15-21 dijelaskan bahwa tahapan analisis model Miles Hubberman