Penelitian Yang Relevan I KAJI AN PUSTAKA

45 6 Keaktifan motorik : melakukan percobaan, memilih alat-alat, melaksanakan pameran, membuat model, menyelenggarakan permainan simulasi, menari dan berkebun. 7 Keaktifan mental : merenungkan, mengingat, memecahkan masalah, menganalisis faktor-faktor, menemukan hubungan dan membuat keputusan. 8 Keaktifan emosional : minat, bosan, gembira, berani, tenang . Dari pendapat di atas, keaktifan belajar dalam penelitian ini memakai indikator dari pendapat Diedrich yaitu : keaktifan visual, keaktifan lisan, keaktifan mendengarkan, keaktifan menulis, keaktifan motorik, keaktifan mental dan keaktifan emosional. I ndikator tersebut dianggap paling cocok karena mengambil dari segala sudut tentang keaktifan belajar dan dapat diaplikasikan pada siswa kelas XI SMK Muhammadiyah Prambanan. Dari urain diatas maka dapat disarikan bahwa keaktifan belajar adalah kegiatan atau kesibukan peserta didik dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah maupun di luar sekolah yang menunjang keberhasilan belajar siswa.

B. Penelitian Yang Relevan

1. Hasil Penelitian yang dilakukan oleh Fadli Rozaq 2012 yang berjudul “Hubungan Komunikasi I nterpersonal Antara Guru Dan Siswa Dengan Keaktifan Belajar Siswa Kelas Xi Program Keahlian Teknik Otomotif Di Smk Muhammadiyah 4 Klaten Tengah Tahun Ajaran 2012 2013” menyatakan terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara komunikasi interpersonal guru dan siswa dengan keaktifan belajar siswa kelas XI program keahlian teknik otomotif di SMK Muhammadiyah 4 Klaten Tengah tahun ajaran 2012 2013. Hal ini ditunjukkan dengan koefisien korelasi Rxy sebesar 0,556, koefisien determinan sebesar 0,309. 46 Persamaan dari penelitian ini adalah sama-sama menggunakan variabel bebas komunikasi interpersonal dan dan variabel tetapnya keaktifan belajar. 2. Hasil Penelitian yang dilakukan oleh Nika Mei Wulansari 2012 yang berjudul “Pengaruh Pola Asuh Orangtua Terhadap Pembentukan Sikap Sosial Siswa Kelas V Sd Se-Kecamatan Karangmojo Kabupaten Gunungkidul Tahun Pelajaran 2011 2012” yang menyatakan terdapat perbedaan yang signifikan dari pola asuhotoriter, permisif, dan otoratif terhadap sikap sosial siswa kelas V SD se-Kecamatan Karangmojo Tahun 2011 2012. Hasil Perhitungan uji Anova dengan nilai Fhitung Ftabel 180,4 3,04. Sikap sosial siswa yang paling baik adalah dari siswa yang pola asuh orangtua tuuanya otoratif, dengan rerata sebesar 124,38 lalu diikuti sikap sosial siswa yang pola asuh orangtuanya permisif dengan rerata sebesar 108,79 dan paling rendah sikap sosial siswa yang pola asuh orangtuanya otoriter, dengan rerata sebesar 103,79. Persamaan penelitian ini adalah sama-sama menggunakan variabel bebas Pola Asuh Orangtua. Perbedaannya peneliti tidak menggunakan variabel tetap pembentukan sikap sosial siswa. 3. Hasil Penelitian yang dilakukan oleh Ashef Fiqo Failasuf 2013 yang berjudul “Pengaruh Perhatian Orangtua Siswa, Kebiasaan Belajar, Dan Nilai Uan Terhadap Prestasi Mata Pelajaran Teori Permesinan Kelas 1 Smk Negeri 3 Yogyakarta Dan Smk Muhamadiyah 3 Yogyakarta Tahun 2012 2013” dengan hasil penelitian menunjukan 1 Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara perhatian orangtua terhadap prestasi pada siswa SMK N 3 dengan koefisien determinasi sebesar 14 . Sedangkan SMK 47 Muhammadiyah 3 mempunyai koefisien determinasi sebesar 22,7 . 2 Terdapat penaruh positif dan signifikan antara kebiasaan belajar terhadap prestasi pada siswa SMK N 3 dengan koefisien determinasi sebesar 33,7 , sedangkan SMK Muhammdiyah 3 mempunyai koefisien determinasi sebesar 29.5 . Persamaan penelitian ini adalah sama-sama menggunakan variabel bebas kebiasaan belajar.

C. Kerangka Berpikir 1. Pengaruh antara Kebiasaan belajar, Komunikasi I nterpersonal,

Dokumen yang terkait

Pengaruh keaktifan siswa dalam ekstrakurikuler rohis terhadap prestasi belajar PAI di SMP Muhammadiyah Parakan Tahun ajaran 2013-2014

5 27 109

Hubungan Pola Asuh Belajar, IMT/U, dan Karakteristik Siswa terhadap Prestasi Belajar pada Siswa Kelas V dan VI Madrasah Ibtidaiyah Negeri 1 Ciputat Tahun 2015

0 18 166

Peran Pola Asuh Orangtua terhadap Prestasi Belajar Siswa

0 5 6

PENGARUH POLA ASUH ORANGTUA DAN DISIPLIN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA DHARMA PANCASILA MEDAN TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 2 31

PENGARUH POLA ASUH ORANGTUA DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X AP SMK SWASTA RAKSANA 2 T.P 2014/2015.

0 2 25

KORELASI ANTARA POLA ASUH ORANG TUA DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR Korelasi Antara Pola Asuh Orang Tua Dan Kebiasaan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas Viii Semester Genap SMP Muhammadiyah 1 Kartasura Tahun Ajaran 2

0 2 10

KORELASI ANTARA POLA ASUH ORANG TUA DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA Korelasi Antara Pola Asuh Orang Tua Dan Kebiasaan Belajar Terhadap Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas Viii Semester Genap SMP Muhammadiyah 1 Kartasu

0 2 16

PENGARUH KEAKTIFAN SISWA BERORGANISASI TERHADAP PENINGKATAN SOFT SKILLS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN TAHUN AJARAN 2014/2015.

1 8 232

PENGARUH KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA GURU DENGAN SISWA DAN POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP KEDISIPLINAN SISWA PADA PERATURAN TATA TERTIB SEKOLAH DI KELAS X DAN XI SMK MUHAMMADIYAH MAGELANG.

0 0 215

Pengaruh kecerdasan interpersonal dan kebiasaan belajar terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas VII

0 0 9