D. Analisis Data Penelitian
1. Uji Asumsi Sebelum melakukan uji t maka terlebih dahulu dilakukan uji
normalitas dan uji homogenitas untuk dapat melakukan uji t. a. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk melihat apakah sebaran data mengikuti kurva normal atau tidak. Uji normalitas diperoleh
dengan menggunakan teknik perhitungan Kolmogorov-Smirnov dengan bantuan program SPSS versi 16.0, Jika nilai p lebih besar
daripada 0,05 maka data yang diperoleh memiliki sebaran yang normal.
Tabel 4 Uji Normalitas Perilaku Seksual SMA Homogen,
One- Sample Kolmogorov-Smirnov Test
SMA Homogen Kolmogorov-Smirnov Z
2,406 Asymp. Sig.
0,000 Berdasarkan tabel 4 tersebut, sebaran data penelitian
tergolong tidak normal karena hasil uji normalitas pada nilai p perilaku seksual remaja di sekolah homogen = 0,000 atau lebih
kecil dari 0,05.
Tabel 5 Uji Normalitas Perilaku Seksual SMA Heterogen,
One- Sample Kolmogorov-Smirnov Test
SMA Heterogen Kolmogorov-Smirnov Z
2,025 Asymp. Sig.
0,001
Berdasarkan tabel 5 tersebut, sebaran data penelitian tergolong tdak normal karena hasil uji normalitas pada nilai p
perilaku seksual remaja di sekolah heterogen = 0,001 atau lebih kecil dari 0,05
Terlihat data tersebut tidak normal. Uji normalitas dengan data yang normal merupakan syarat untuk dapat melakukan uji t
maka perlu
dilakukan penghitungan
menggunakan nonparametric test yaitu dengan Mann-
Whitney’s U Sufren Nathanael.
b. Uji Homogenitas Pengujian ini menggunakan
Levene’s Test for Equality of Variances dalam SPSS versi 16. Uji homogenitas berfungsi untuk
melihat apakah varian ada kesamaan varian dari dua populasi yang diuji. Jika p lebih besar dari 0,05 maka kedua varian sama dan
sebaliknya jika p lebih kecil dari 0,05 maka memiliki varian berbeda. Dapat dilihat setelah melakukan uji homogenitas hasilnya adalah
sebagai berikut :
Tabel 6 Uji Homogenitas di Sekolah Homogen dan Heterogen,
Levene’s Test for Equality of Variances
Remaja di Sekolah Homogen dan
Heterogen Levene’s Test for Equality
of Variances 0,000
Berdasarkan tabel 7 tersebut,varian pada data 2 kelompok tergolong tidak sama atau berbeda karena hasil uji homogenitas
pada nilai p remaja di Sekolah Heterogen dan Homogen = 0,000 atau lebih kecil dari 0,05
2. Uji Hipotesis 1. Nonparametric test, Mann-
Whitney’s U Analisis data untuk uji beda menggunakan Nonparametric
test, Mann- Whitney’s Udari SPSS versi 16. Syarat untuk dilakukan
uji Independent Sample T-Test adalah apabila populasi data sama dan sebaran data berdistribusi normal namun karena data tidak
normal maka digunakanlah Nonparametric test, Mann- Whitney’s U.
Dasar pengambilan keputusan Mann- Whitney’s U ialah jika p 0,05
maka tidak ada perbedaan pada kedua kelompok. Sebaliknya jika p 0,05 ada perbedaan pada kedua kelompok.
Sebelumnya uji homogenitas juga telah dilakukan. Setelah melakukan uji homogenitas untuk melihat persamaan varian ternyata
hasilnya tidak homogen karena p = 0,000. Kelompok banding tersebut kemudian dibandingkan menggunakan Equal Variance Not