Jenis – Jenis Nilai Nilai .1 Pengertian Nilai
karena menyangkut kenyataan objektif dari segala sesuatu. Contohnya hakikat Tuhan, manusia, atau makhluk lainnya. Apabila nilai dasar itu berkaitan dengan
hakikat Tuhan, maka nilai dasar itu bersifat mutlak, karena Tuhan adalah kausa prima penyebab pertama, dan segala sesuatu yang diciptakan berasal dari
kehendak Tuhan. Nilai dasar itu juga berkaitan dengan hakikat manusia, maka nilai-nilai tersebut harus bersumber kepada hakikat kemanusiaan itu dijabarkan
dalam norma hukum yang dapat diistilahkan dengan hak dasar hak asasi manusia.
2. Nilai Instrumental Nilai instrumental ialah nilai yang menjadi pedoman pelaksanaan dari nilai
dasar. Nilai dasar belum dapat bermakna sepenuhnya apabila nilai dasar tersebut belum memiliki formasi serta parameter atau ukuran yang jelas dan konkret.
Apabila nilai instrumental itu berkaitan dengan tingkah laku manusia dalam kehidupan sehari-hari, maka nilai tersebut akan menjadi norma moral. Akan
tetapi, jika nilai instrumental itu berkaitan dengan suatu organisasi atau Negara, maka nilai-nilai instrumental itu merupakan suatu arahan kebijakan atau strategi
yang bersumber pada nilai dasar, sehingga dapat juga dikatakan bahwa nilai instrumental itu merupakan suatu eksplisitasi dari nilai dasar.
3. Nilai Praksis Nilai praksis merupakan penjabaran lebih lanjut dari nilai instrumental
dalam kehidupan lebih nyata. Nilai praksis merupakan pelaksanaan secara nyata dari nilai-nilai dasar dan nilai instrumental. Berhubung fungsinya sebagai
penjabaran dari nilai dasar dan nilai instrumental, maka nilai praksis dijiwai oleh nilai-nilai dasar dan instrumental tersebut.
Dapat disimpulkan dari jenis-jenis nilai bahwa nilai dasar, nilai instrumental dan nilai praksis saling berkaitan karena Nilai dasar itu berkaitan
dengan hakikat manusia, maka nilai-nilai tersebut harus bersumber kepada hakikat kemanusiaan itu dijabarkan dalam norma hukum yang dapat diistilahkan dengan
hak dasar hak asasi manusia. Nilai instrumental ialah nilai yang menjadi pedoman pelaksanaan dari nilai dasar sehingga dapat juga dikatakan bahwa nilai
instrumental itu merupakan suatu eksplisitasi dari nilai dasar. Nilai praksis merupakan pelaksanaan secara nyata dari nilai-nilai dasar dan nilai instrumental.
Berhubung fungsinya sebagai penjabaran dari nilai dasar dan nilai instrumental, maka nilai praksis dijiwai oleh nilai-nilai dasar dan instrumental tersebut.