VARIABEL PENELITIAN INSTRUMEN PENELITIAN

1. Pretest pada Setiap kelas Pretest dilakukan pada awal pertemuan sebelum proses belajar mengajar berlangsung. Sebelum memberikan pretest, peneliti memberi keterangan singkat mengenai pokok bahasan yang akan diajarkan. Pengarahan berupa deskripsi mengenai bidang ajar persamaan kalor. Setelah itu dilaksanakan tes kemampuan awal. Pretest diberikan dengan soal sama pada setiap kelas. 2. Pembelajaran pada setiap Kelas a. Kelas Eksperimen Langkah-langkah yang dilakukan pada pembelajaran di kelas adalah 1 Kegiatan pendahuluan a Menentukan pokok bahasan. Untuk mendukung tercapainya tujuan dari penelitian yang diberikan berkaitan dengan konsep dan kemampuan proses siswa, penulis menentukan sebuah materi pokok yaitu persamaan kalor. b Menyusun silabus. Adapun standar kompetensi dalam penelitian adalah dengan pendekatan penemuan pada pokok bahasan persamaan kalor adalah menerapkan konsep persamaan kalor. 2 Inti Kegiatan inti pada pendekatan penemuan ini adalah dengan menggunakan acuan langkah-langkah pelaksanaan pembelajaran dengan pendekatan penemuan atau inkuiri menurut Gilstrap dalam Suryobroto 2002: 197, yaitu: 1. Memusatkan perhatian siswa. Pemusatan perhatian siswa dapat dilakukan dengan memberikan contoh kejadian dalam kehidupan sehari-hari yang pernah ditemui atau dialami siswa yang berkaitan dengan materi. Ini penting untuk memotivasi siswa, melatih berpikir kritis, mengembangkan ketrampilan proses dan ketrampilan sosial Sidharta, 2008. 2. Memunculkan pertanyaan untuk memacing rasa ingin tahu siswa agar siswa dapat mengadakan penelitian lebih lanjut. Rangsangan dapat berupa konflik kognitif. Rangsangan ini akan membantu proses asimilasi menjadi efektif dan bermakna dalam penguatan intelektualitas siswa. 3. Memberikan motivasi Dengan motivasi, sebisa mungkin siswa dapat terlibat aktif dan kreatif untuk mengembangkan kognitifnya. 4. Pengelolaan kelas Meliputi : Pembagian kelompok dan pengaturan kelas. Kelas dibagi dalam kelompok untuk melakukan eksperimen. 5. Pendahuluan pembelajaran Pendahuluan pembelajaran diselenggarakan dengan memberikan penjelasan skenario pembelajaran, penjelasan tujuan pembelajaran, pelaksanaan pretest untuk mencari gambaran tentang pemahaman siswa tentang materi yang akan diajarkan dan pembuatan alat peraga. 6. Pelaksanaan pembelajaran 1 Kegiatan penelitian oleh siswa dengan masing-masing kelompoknya sesuai dengan pokok bahasan yang telah ditentukan. Aktivitas ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengumpulkan dan bekerja dengan data serta merumuskan hasil penelitian kelompok mereka. 2 Mengadakan sesi presentasi 3 Membuka sesi diskusi 4 Pemberian konflik oleh guru kepada siswa. Dari presentasi dan diskusi dapat diketahui perbedaan konsep tiap kelompok. Lalu guru menjadikan sebagai modal untuk memberikan rangsangan konflik kognitif untuk mengkondisikan kegiatan pembelajaran yang terbuka dan mengakomodasi perbedaan individu. 5 Guru mengelola konflik kognitif tersebut dengan menyajikan data pembanding lain berupa informasi, pendapat maupun teori-teori pendukung. Bersama guru, siswa dapat menarik hipotesis dari hasil diskusi. 7. Observasi keaktifan siswa Observer mencatat keaktifan siswa dalam mengemukakan pendapat, bertanya pada guru, bertanya pada kelompok lain dengan memberikan skor. 3 Penutup Kegiatan penutup dilakukan untuk merangkum seluruh rangkaian kegiatan dan memberikan evaluasi berupa tanya jawab maupun pekerjaan rumah PR. b. Kelas Kontrol Langkah-langkah yang dilakukan pada kelas kontrol adalah 1 Kegiatan pendahuluan a Guru menyusun dan mempersiapkan materi yang akan diajarkan. b Guru memberikan pengantar serta menyampaikan kembali materi yang telah disampaikannya pada pertemuan sebelumnya. c Memberi kesempatan kepada siswa jika ingin bertanya. 2 Kegiatan Inti Guru menyampaikan pelajaran dengan memberikan penjelasan mengenai materi tentang persamaan kalor dengan memberikan contoh soal. 3 Kegiatan penutup Kegiatan penutup dilakukan untuk merangkum seluruh kegiatan serta untuk memberikan evaluasi berupa tanya jawab dan pekerjaan rumah PR. 3. Postest pada setiap Kelas Pada akhir kegiatan pembelajaran, peneliti merangkum dan menguji seluruh rangkaian kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan selama 1 bulan. Selain melakukan pembelajaran di kelas, peneliti juga telah memberikan evaluasi pada siswa. Sebagai akhir dari pembelajaran, peneliti memberikan angket kepada siswa untuk menanggapi metode pembelajaran yang telah dilakukan.

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENGGUNAAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES DALAM PEMBELAJARAN FISIKA MELALUI METODE DEMONSTRASI DAN DISKUSI TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF PADA SISWA DITINJAU DARI MINAT BELAJAR FISIKA SISWA

0 7 79

PEMBELAJARAN FISIKA MELALUI METODE DISCOVERY INQUIRY DENGAN SISTEM TERBIMBING DAN BEBAS YANG DIMODIFIKASI DITINJAU DARI MINAT BELAJAR FISIKA SISWA PADA POKOK BAHASAN KALOR DI SMP

0 4 97

PENERAPAN PENDEKATAN IMPROVE DALAM PEMBELAJARANMATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PENERAPAN PENDEKATAN IMPROVE DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR SISWA POKOK BAHASAN PERSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL (PTK

0 1 15

PENDAHULUAN MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN KETRAMPILAN PROSES.

0 4 8

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN KETRAMPILAN PROSES.

0 1 14

PERBANDINGAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY DENGAN INTERACTIVE DEMONSTRATION DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR FISIKA SISWA SMA.

1 4 44

UPAYA MENINGKATKAN MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES.

0 0 45

Pembelajaran fisika dengan pendekatan proses melalui metode Inquiry tentang viskositas dalam meningkatkan prestasi, keaktifan dan motivasi belajar siswa SMA Negeri 11 Yogyakarta.

0 0 137

PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN PENDEKATAN PROSES MELALUI METODE INQUIRY TENTANG VISKOSITAS DALAM MENINGKATKAN PRESTASI, KEAKTIFAN DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SMA NEGERI 11 YOGYAKARTA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pe

0 0 135

PEMBELAJARAN FISIKA TENTANG PERSAMAAN KALOR DENGAN PENDEKATAN PROSES MELALUI METODE INQUIRY DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR, KEAKTIFAN DAN MINAT SISWA SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

1 1 161