Teks sebagai Realisasi Proses Sosial

Kelas X SMAMASMKMAK Edisi Revisi 88 seluruh pilihan aspek kebahasaan atau linguistis berdasarkan konteks dan tujuannya, banyak para ahli bahasa atau linguis menyebut register sebagai gaya bahasa Fowler, 1989. Variasi pilihan bahasa pada register bergantung pada konteks situasi, yang meliputi tiga variabel: medan, pelibat, dan sarana yang bekerja secara simultan untuk membentuk konigurasi kontekstual atau konigurasi makna. Variasi bahasa pada dialek terjadi atas faktor letak geograis dan strata sosial. Berdasarkan letak geograis, misalnya, di dalam bahasa Jawa terdapat dialek Jawa Timuran, Jawa Pesisiran, Surakartan, Yogyakartan, dan Banyumasan. Berdasarkan strata sosial, dialek didasarkan pada struktur hierarkis di dalam sistem kekerabatan, struktur hierarkis status sosial, struktur hierarkis profesi. Misalnya, di dalam bahasa Jawa terdapat bahasa Jawa Ngoko, Kromo Madya, dan Krama Inggil. Secara umum, Halliday dalam Halliday dan Hasan, 1985 membedakan register dan dialek sebagai berikut. Dialek Register 1. Variasi bahasa berdasarkan pengguna bahasa; dialek merupakan variasi bahasa yang digunakan setiap hari; dan ditentukan oleh geograis atau sosiologis “Siapa Anda” daerah dan atau asal kelas sosial danatau kelas sosial yang diadopsi. 2. Dialek menunjukkan asal geograis dan struktur sosial atau tipe hierarki sosial penggunanya. 3. Oleh karena itu, pada dasarnya dialek mengatakan hal yang sama secara berbeda. Dialek cenderung berbeda dalam hal fonetik, fonologi, kosakata, dan beberapa hal tata bahasa, tetapi tidak pernah berbeda di dalam semantik. 4. Contoh ekstrem dialek ini adalah “anti- bahasa”, prokem, dan bahasa ibu. 5. Contoh lain adalah variasi subkultur: kasta, kelas sosial, keaslian rural atau urban, generasi oranganak, usia tuamuda, dan seks priawanita lihat juga Chambers dan Trudgill, 1980; Lyons, 1981 untuk membandingkannya dengan register. 1. Variasi bahasa berdasarkan penggunaan bahasa. Register adalah bahasa yang digunakan pada saat tertentu dan ditentukan oleh apa yang Anda kerjakan, dengan siapa, dan dengan menggunakan sarana apa. 2. Register menunjukkan tipe proses sosial yang sedang terjadi. 3. Oleh karena itu, pada hakikatnya register mengatakan hal yang berbeda. Register cenderung berbeda dalam bidang semantik, berbeda tata bahasa dan kosakatanya sebagai ekspresi makna, tetapi jarang berbeda dalam fonologinya menuntut kualitas suara yang khas. 4. Contoh ekstrem register adalah bahasa terbatas dan bahasa untuk tujuan khusus. 5. Contoh lain adalah variasi profesi ilmiah, teknologis, kelembagaan doktor-pasien; guru-murid dan konteks-konteks lain yang mempunyai struktur dan strategi tertentu seperti dalam diskusi, belanja, dan ngobrol dimodiikasi dari Halliday dan Hasan, 1985 Tabel 1 Perbedaan Register dan Dialek