101
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada setiap siklus, dapat disimpulkan bahwa:
1. Upaya meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar pada materi gerak
dan gaya siswa kelas IV SD Kanisius Gayam I tahun pelajaran 20142015 ditempuh dengan menggunakan pendekatan saintifik.
Langkah-langkah yang ditempuh dalam pendekatan saintifik diantaranya
mengamati, menanya,
mencoba, menalar,
dan mengkomunikasikan.
2. Penerapan pendekatan saintifik dapat meningkatkan keaktifan belajar
siswa materi gerak dan gaya siswa kelas IV SD Kanisius Gayam I tahun pelajaran 20142015. Persentase kondisi awal 35,55 meningkat
pada siklus I menjadi 43,91 dan pada siklus II sebesar 85,13. 3.
Penerapan pendekatan saintifik dapat meningkatkan prestasi belajar siswa materi gerak dan gaya kelas IV SD Kanisius Gayam I tahun
pelajaran 20142015. Data yang didapat dari nilai ulangan sebagai data kondisi awal yaitu 53,15. Pada siklus I nilai nilai rata-rata siswa
meningkat menjadi 69,72 dan kembali meningkat pada siklus II menjadi 87,64. Persentase KKM siswa pada kondisi awal 29,46 pada
siklus I menjadi 67,57 dan kembali meningkat pada siklus II menjadi 89,19.
B. Keterbatasan Penelitian
Dalam penelitian ini masih terdapat beberapa keterbatasan yang dialami peneliti. Keterbatasan yang dialami peneliti diantaranya:
1. Keterbatasan kemampuan guru, siswa, dan peneliti menjadi kendala dalam
penelitian ini. Jumlah siswa yang terlalu banyak yaitu 37 siswa membuat guru dan peneliti tidak dapat memperhatikan dengan detail apa yang
dilakukan setiap siswa dan indikator yang ada dalam RPP penelitian ini tidak ternilai.
2. Keterbatasan waktu untuk membuat perangkat pembelajaran dengan
menggunakan pendekatan saintifik karena harus menggunakan lima keterampilan proses yaitu mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan
mengkomunikasikan.
C. Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan tentang keaktifan dan prestasi belajar siswa dengan menggunakan pendekatan saintifik, terdapat beberapa
saran yang diberikan yaitu: 1.
Bagi peneliti berikutnya sebaiknya instrumen penelitian perlu lebih dipersiapkan jauh-jauh hari sebelum penelitian supaya tidak menghambat
proses penelitian dan indikator dibuat sesuai variabel yang diteliti. 2.
Bagi peneliti yang lain, penelitian ini masih terbuka bagi siapa saja untuk melanjutkan penelitian tindakan kelas sebagai tindak lanjut dalam upaya
memperbaiki keaktifan dan prestasi belajar siswa tidak hanya pada mata pelajaran IPA tetapi pada mata pelajaran lain.
DAFTAR REFERENSI
Arifin, Zainal. 1990. Evaluasi Instruksional, Prinsip, Teknik, Prosedur. Bandung: Remaja Rosdakarya
. 2009. Evaluasi Pembelajaran Prinsip, Teknik, Prosedur. Bandung: Remaja Rosdakarya Offset.
. 2013. Evaluasi pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Anisah, Basleman. 2011. Teori Belajar Orang Dewasa. Bandung: Remaja
Rosdakarya Arikunto, Suharsimi. 2010. Penelitian Tindakan untuk Guru, Kepala Sekolah,
Pengawas. Yogyakarta: Aditya Media. . 2012. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi
Aksara. Astuti, Irene Maria Juli, dkk. 2013. BUPENA Buku Penilaian Autentik Tema
Selalu Berhemat Energi Untuk Sekolah Dasar Kelas 4 Semester I. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Azwar, Saifuddin. 2009. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Daryanto. 2014. Pendekatan Pembelajaran Saintifik Kurikulum 2013.
Yogyakarta: Penerbit Gava Media. Dewi, Shinta. 2008. Keterampilan Proses Sains. Bandung: Tinta Emas
Publishing. Depdiknas. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Keempat. Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama.
Dimyati dan Mujiyono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima.
Fadilah., M. 2014. Implementasi Kurikulum 2013 Dalam Pembelajaran SDMI, SMPMTS, SMAMA. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Hamalik, Oemar. 2009. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara . 2011. Psikologi belajar dan Mengajar. Bandung: Sinar Baru
Algensindo. Kamus, T. P. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Kedua ed.. Jakarta: Balai
Pustaka. Kemendikbud. 2013. Permendikbud. No.81a tentang Implementasi Kurikulum.
Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Kusumah, Wijaya dan Dwigutama, Dedi. 2009. Mengenal Penelitian Tindakan
Kelas. Jakarta: PT Indeks. Margono. 2003. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Masidjo, I. 2007. Penilaian dan Pencapaian Hasil Belajar Siswa di Sekolah. Yogyakarta. Kanisius
Mulyati. 2005. Psikologi Belajar.Surakarta:Andi Offset. Priyatno, D. 2012. Belajar Praktis Analisis Parametrik dan Non Parametrik
dengan SPSS. Yogyakarta: Gava Media. Poerwadarminta. Kamus Besar Bahasa Indonesia.Jakarta: Balai Pustaka.
Putra, Sitiatava Rizema. 2013. Desain Belajar Mengajar Kreatif Berbasis Sains. Jogjakarta: DIVA Press.
Riyanto, Yatim. 2009. Paradigma Baru Pembelajaran: Sebagai Referensi Baru
Bagi Pendidik Dalam Implementasi Pembelajaran yang Efektif dan Berkualitas. Jakarta: Kencana.
Semiawan, Conny, dkk. 1985. Pendekatan Keterampilan Proses. Jakarta: PT. Gramedia.
Siregar, Syofian. 2010. Statistika Deskriptif untuk Penelitian. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Yamin, Martinis. 2007. Kiat Membelajarkan Siswa. Jakarta: Gaung Persada Press.
Sudjana, Nana. 2009. Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo
Surapranata, Sumarna. 2004. Analisis, Validitas, Reliabilitas, dan Interpretasi Hasil Tes. Bandung: PT Remaja Rosdakaya.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan RD. Bandung: Alfabeta.
Sunanto, Juang. Dkk. 2005. Pengantar Penelitian dengan Subyek Tunggal. University of Tsukuba.
Trianto. 2010. Pengantar Penelitian Pendidikan Bagi Pengembangan Profesi Pendidikan dan Tenaga Kependidikan. Jakarta: Kencana.
106
SILABUS GAYA DAN GERAK Kompetensi Inti
1.
Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya. 2.
Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tempat bermain. 4.
Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia
Kompetensi Dasar Indikator
Kegiatan Pembelajaran Penilaian
Alokasi waktu
Alat dan Sumber belajar Gaya tarik dan dorong
IPA
1.1 Bertambah
keimanannya dengan menyadari
hubungan keteraturan
dan kompleksitas alam
dan jagad
raya terhadap kebesaran
Tuhan yang
menciptakannya,
IPA 1.1.1
Menyadari hubungan gaya dan gerak
sebagai ciptaan Tuhan. 1.
Guru menggali pengetahuan dari siswa
tentang gaya dan gerak.
2. Siswa dan guru melakukan tanya jawab
tentang gaya
tarik dan
dorong
menanya.
3. Siswa diberi kesempatan membaca
ilustrasi tentang benda bergerak agar memperoleh gambaran konkret tentang
a. Tes
tertulis b.
Unjuk kerja
produk 175
menit a.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Selalu
Berhemat Energi: Tema 2. Buku
Tematik Terpadu
Kurikulum 2013 Buku Guru SD MI Kelas I.Jakarta :
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Hal 96-100
b. Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan. 2013.: Selalu Berhemat Energi:Tema 2.
Lampiran 1
107 serta
mewujudkannya dalam pengamalan
ajaran agama yang dianutnya.
2.1 Menunjukkan
perilaku ilmiah
memiliki rasa ingin tahu;
obyektif; jujur; teliti; cermat;
tekun; hati-hati;
bertanggung jawab; terbuka; dan peduli
lingkungan dalam aktivitas sehari-hari
sebagai
wujud implementasi sikap
dalam melakukan
inkuiri ilmiah dan berdiskusi.
3.3 Memahami
hubungan antaragaya,
gerak, dan energi melalui
2.1.1 Berperilaku ilmiah dalam kehidupan sehari-
hari.
3.3.1 Menjelaskan
tentang hubungan antara gaya dan gerak setelah
melakukan percobaan. gaya
dan gerak
di sekitar
merekamengamati. 4.
Siswa diajak untuk membuka dan menutup
pintu, menyapu
lantai, mendorong, dan menarik meja, serta
meremas selembar kertas, seperti yang diilustrasikan pada buku mencoba.
5. Siswa dibagi dalam kelompok yang
beranggotakan 4 siswa. 6.
Setiap kelompok menuliskan macam- macam gaya tarik dan gorong dalam
sebuah tabel menalar. 7.
Siswa mempresentasikan
hasil pekerjaannya mengkomunikasikan.
8. Siswa mengerjakan LKS menalar.
9. Siswa bermain lompat kelinci dan
menemukan jenis gaya. Permainan ini bertujuan
untuk meningkatkan
pehamanan siswa tentang konsep dasar dari Kelipatan Persekutuan Terkecil
Buku Tematik
Terpadu Kurikulum
2013 Buku
Siswa SD MI Kelas I.Jakarta
: Kementrian
Pendidikan dan
Kebudayaan. Hal 70-75
c. Lingkungan sekitar.
108 pengamatan,serta
mendeskripsikan penerapanya dalam
kehidupan
sehari- hari.
4.3 Menyajikan laporan hasil percobaangaya
dan gerak
menggunakan tabel dan grafik.
Bahasa Indonesia
1.1 Meresapi
makna anugerah
Tuhan Yang
Maha Esa
berupa bahasa
Indonesia yang
diakui sebagai
bahasa persatuan
yang kokoh
dan sarana belajar untuk
memperoleh ilmu
pengetahuan. 2.1 Memiliki kepedulian
terhadap gaya,gerak, energi panas, bunyi,
4.3.1 Menuliskan hasil percobaan tentang gaya
dan gerak menggunakan tabel dan grafik.
Bahasa Indonesia 1.1.1
Menggunakan bahasa Indonesia yang
baik dan benar dalam kehidupan
sehari-hari sebagai ungkapan syukur
kepada Tuhan.
2.1.1 Membuat kalimat dengan
menggunakan kata-kata
yang ada
mencoba. 10.
Dua orang siswa membantu guru untuk menyiapkan jalanya permainan.
11. Guru menjelaskan cara bermain dan
aturan permainan tersebut. 12.
Dua orang siswa untuk melakukan permainan dan mempraktekan soal
yang diberikan oleh guru mencoba. 13.
Permainan dilakukan
demikian seterusnya sampai selesai.
14. Siswa dan guru melakukan tanya jawab
atas permainan tersebut menanya. 15.
Guru memberi penguatan dari jawaban siswa.
16. Siswa secara individu membuat sebuah
teks tentang pengalaman mereka yang berhubungan dengan gaya tarik dan
dorong menalar.
17. Siswa membacakan teks tersebut di
depan kelas
secara bergantian
109 cahaya, dan energi
alternatif melalui
pemanfaatan bahasa Indonesia.
3.1 Menggali informasi dari teks laporan
hasil pengamatan
tentang gaya, gerak, energi panas, bunyi,
dan cahaya, dengan bantuan guru dan
teman dalam bahasa Indonesia lisan dan
tulisan
dengan memilih
dan memilah
kosakata baku.
4.1 Mengamati,
mengolah, dan
menyajikan teks
laporan hasil
pengamatan tentang gaya,
gerak,energi panas,bunyi,
dan cahaya
dalam bahasa
Indonesia hubungannya
dengan gaya dan gerak.
3.1.1 Menjawab
pertanyaan sesuai dengan isi bacaan dari teks
laporan tentang gaya dan gerak.
4.1.1 Menceritakan
pengalaman mengenai
gaya dan gerak dengan menggunakan
kosakata baku
mengkomunikasikan.
18. Guru memberikan penguatan kembali
terhadap gaya tarik dan dorong.
19. Siswa menyanyikan lagu “kring-kring
ada sepeda” mencoba.
20.
Siwa menjawab pertanyaan pada buku menalar.
110 lisan
dan tulis
dengan memilih dan memilah
kosakata baku.
Matematika
3.1 Menentukan
kelipatan persekutuan
dua buah bilangan dan
menentukan kelipatan
persekutuan terkecil KPK.
4.1 Mengemukakan
kembali dengan
kalimat sendiri,
menyatakan kalimat matematika
dan memecahkan
masalah dengan
efektif permasalahan yang
berkaitandengan KPK
dan FPB,
Matematika 3.1.1 Menentukan KPK
dari dua bilangan.
4.1.1 Menjelaskan konsep yang
berhubungan dengan KPK.
111 satuan
kuantitas, desimal dan persen
terkait dengan
aktivitas sehari-hari di rumah, sekolah,
atau tempat
bermain, serta
memeriksa kebenarannya.
SBdP
1.1 Mengagumi
ciri khas
keindahan karya seni dan karya
kreatif masing-
masing daerah
sebagai anugerah
Tuhan. 2.1 Menunjukkan sikap
berani mengekspresikan
diri dalam berkarya seni.
3.3 Membedakan
panjang-pendek bunyi,dan
tinggi-
SBdP
1.1.1 Mengkoleksi
gambar atau foto karya seni dari daerah-daerah
di Indonesia.
2.1.1 Menyanyikan salah satu lagu anak yang
berjudul
“Kring-kring ada Sepeda”.
3.3.1 Menyanyikan salah satu lagu “Kring-kring
112 rendah nada dengan
gerak tangan. 4.5 Menyanyikan lagu
dengan gerak tangan dan badan sesuai
dengan tinggi
rendah nada. ada Sepeda” dengan
ekspresi yang
sesuai dengan isi syair lagu.
4.5.1 Menyanyikan lagu “Kring-kring
ada Sepeda”
dengan geraktangan dan badan
sesuai dengan tinggi rendah nada.
Gaya Gesek Bahasa Indonesia
1.2 Mengakui
dan mensyukuri
anugerahTuhan yang Maha Esa atas
keberadaan lingkungan
dan sumberdaya
alam, alat
teknologi modern
dan tradisional,
perkembangan teknologi,energi,
serta permasalahan sosial.
2.4 Memiliki kepedulian
Bahasa Indonesia 1.2.1
Menghargai keberadaan
lingkungan dan sumberdaya alam,
alat teknologi modern dan
tradisional, perkembangan teknologi,
energi, serta
permasalahan sosial. 2.4.1 Menggunakan
1. Siswa mengamati gambar dan membaca
teks. Kegiatan itu dimaksudkan agar siswa dapat menemukan contoh gaya
gesek dalam kehidupan sehari-hari. mengamati
2. Siswa menjawab pertanyaan yang ada
dalam buku dan guru meminta mereka untuk
mendiskusikan jawabannya
dengan teman kelompok. menalar 3.
Siswa diminta menggosokkan dua telapak tangannya mencoba
4. Guru mengajukan pertanyaan apa yang
a. Tes
tertulis b.
Unjuk kerja
produk 175
menit a.
Kementrian Pendidikan
dan Kebudayaan. 2013. Selalu Berhemat Energi:
Tema 2. Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013
Buku Guru SD MI Kelas I.Jakarta
: Kementrian
Pendidikan dan
Kebudayaan. Hal 101-105 b.
Kementrian Pendidikan
dan Kebudayaan. 2013.: Selalu
Berhemat
113 terhadap
lingkungandan sumber daya alam
melalui pemanfaatan bahasa Indonesia.
3.2 Menggali informasi dari teks laporan
hasil pengamatan
tentang gaya, gerak, energi panas, bunyi,
dan cahaya dengan bantuan guru dan
teman dalam bahasa Indonesia lisan dan
tulisan
dengan memilih
dan memilah
kosakata baku.
4.1 Mengamati,
mengolah, dan
menyajikan teks
laporan hasil
pengamatan tentang gaya, gerak, energi
panas, bunyi, dan cahaya
dalam bahasa Indonesia yang
baik dalam
pelajaran gaya dan gerak.
3.2.1 Membuat laporan dari teks laporan hasil
pengamatan tentang gaya gesek.
4.1.1 Menyajikan laporan hasil pengamatan tentang
gaya dan gerak dengan memperhatikan
penggunaan
kosakata dirasakan saat menggosokkan telapak
tangan. menanya 5.
Guru mengajak siswa ke luar kelas dan melakukan
percobaan menggelindingkan kelereng di dua
tempat yang
berbeda, yaitu
di permukaan dengan lantai yang halus
ubin, dan di lapangan rumput atau tanah.mencoba
6. Sebelum ke luar kelas, guru mengajak
siswa untuk membaca aturan permainan tradisional dengan kelereng dengan
membagi kelas
sesuai kebutuhan.mengamati
7. Permainan berlangsung sekitar 15 – 20
menit. Apabila waktu tidak mencukupi, permainan dapat dilakukan saat waktu
istirahat. 8.
Siswa mengamati laju kelereng di dua tempat yang berbeda dan mendiskusikan
Energi:Tema 2.
Buku Tematik
Terpadu Kurikulum
2013 Buku
Siswa SD MI Kelas I.Jakarta
: Kementrian
Pendidikan dan
Kebudayaan. Hal 76-79
114 bahasa
Indonesia lisan
dan tulisan
dengan memilih dan memilah
kosakata baku.
IPA
1.1 Bertambah
keimanannya dengan
menyadari hubungan
keteraturan dan
kompleksitas alam
dan jagad
raya terhadap kebesaran
Tuhan yang
menciptakannya, serta
mewujudkannya dalam pengamalan
ajaran agama yang dianutnya.
2.1 Menunjukkan
perilaku ilmiah
memiliki rasa ingin tahu; obyektif; jujur;
baku.
IPA 1.1.1
Mensyukuri alam semesta
sebagai anugerah Tuhan yang tak
ternilai.
2.1.1 Berperilaku yang menunjukkan
sikap ilmiah dalam melakukan
percobaan. hasilnya
di kelas
secara klasikal.mengamati
9. Guru mengajak siswa untuk mengingat
kegiatan menggosok
tangan dan
menghubungkan dengan
permainan kelereng. Guru memberikan penguatan
tentang gaya gesek. 10.
Melalui kegiatan
mengamati gambar,
siswa diharapkan
dapat memahami lebih jauh tentang gaya
gesek dalam
kehidupan sehari-
hari.mengamati 11.
Siswa mengamati gambar dan mendesain mobil dari kardus bekas.
menalar 12.
Setelah mendesain mobil-mobilan, siswa menuliskan pengalaman
belajarnya sesuai yang tertera pada buku. menalar,
13. Siswa menuliskan refleksi dengan
115 teliti; cermat; tekun;
hatihati; bertanggung jawab;
terbuka;dan
peduli lingkungan dalam
aktivitas sehari-hari sebagai
wujud implementasi sikap
dalam melakukan
inkuiri ilmiah dan berdiskusi.
3.3 Memahami
hubungan antara
gaya, gerak,
dan energi
melalui pengamatan,
serta mendeskripsikan
penerapanya dalam kehidupan
sehari- hari
4.3 Menyajikan laporan hasil
percobaan gaya
dan gerak
menggunakan tabel dan grafik.
3.3.1 Mengidentifikasi
hubungan dan
pemanfaatan gaya gesek dalam aktivitas sehari-
hari.
4.3.1 Menyajikan
laporan hasil pengamatan tentang gaya dan gerak.
menjawab pertanyaan yang ada pada buku. mengkomunikasikan
14.
Guru dapat menambahkan pertanyaan perenungan berdasarkan perenungan di
halaman 150.
116
PPKn
1.1 Menghargai
kebhinneka- tunggalikaan
dan keragaman
agama,suku bangsa, pakaian tradisional,
bahasa, rumah adat, makanan
khas, upacara adat, sosial,
dan ekonomidi
lingkungan rumah, sekolah,
dan masyarakat sekitar.
2.4 Menunjukkan
perilaku bersatu
sebagai wujud
keyakinan bahwa
tempat tinggal dan lingkungan
nyasebagai bagian
dari wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia NKRI.
3.4 Memahami
arti
PPKn
1.1.1 Menghargai
perbedaan teman
di lingkungan kelas dan
sekolah dalam mengikuti pembelajaran.
2.4.1
Menunjukkan sikap
bekerja sama
dengan teman
dalam melakukan diskusi dan
percobaan.
3.4.1 Menstimulasikan
117 bersatu
dalam keberagaman
di rumah, sekolah dan
masyarakat. 4.3 Bekerjasama dengan
teman dalam
keberagaman di
lingkungan rumah, sekolah,
dan masyarakat.
SBdP
1.1 Mengagumi ciri khas keindahan
karya seni
dan karya
kreatif masing-
masing daerah
sebagai anugerah
Tuhan. 2.1 Menunjukkan sikap
berani mengekspresikan
diri dalam berkarya seni.
3.4 Mengetahui
berbagai alur cara nilai bersatu.
4.3.1 Bekerjasama
dengan teman
dalam mengikuti pembelajaran.
SBdP
1.1.1 Memperagakan
salah satu seni dan karya kreatif
dalam pembelajaran.
2.1.1 Berani dalam menunjukkan karya seni
di dalam kelas. 3.4.1 Menuliskan cara
membuat
dan
118 dan
pengolahan media karya kreatif.
4.4 Membentuk karya seni tiga dimensi
dari bahan alam. 4.14 Membuat karya
kreatif yang
diperlukan untuk
melengkapi proses pembelajaran
dengan memanfaatkan
bahan
di lingkungan.
pengolahan mobil-
mobilan dari kardus. 4.4.1 Membuat mobil-
mobilan dari kardus. 4.14.1 Membuat sebuah
karya kreatif dari bahan alam
untuk mengaplikasikan konsep
hubungan gaya, gerak, dan energi.
Gaya Gravitasi Bahasa Indonesia
1.2 Mengakui
dan mensyukuri anugerah
Tuhan yang Maha Esa atas
keberadaan lingkungan
dan sumber daya alam,
alat teknologi modern dan
tradisional, perkembangan
teknologi, energi,
Bahasa Indonesia 1.2.1
Menghargai keberadaan
lingkungan dan sumber daya alam,
alat teknologi modern dan
tradisional, perkembangan teknologi,
energi, serta
permasalahan sosial. 1.
Siswa membaca teks yang ada pada buku tentang gaya gravitasi dalam
kehidupan sehari-hari mengamati.
2. Siswa menggarisbawahi informasi-
informasi penting yang ada. Informasi berhubungan dengan gaya gravitasi
mengamati.
3. Siswa dan guru melakukan tanya jawab
a. Tes
b. tertulis
Unjuk kerja produk
175 menit
a. Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan. 2013. Selalu Berhemat Energi: Tema 2.
Buku Tematik
Terpadu Kurikulum 2013 Buku Guru
SD MI Kelas I.Jakarta : Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan. Hal 113-118
b. Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan. 2013.: Selalu Berhemat Energi:Tema 2.
119 serta
permasalahan sosial.
2.4 Memiliki kepedulian terhadap lingkungan
dan sumber daya alam melaluipemanfaatan
bahasa Indonesia.
3.4 Menggali informasi dari
teks ceritapetualangan
tentang lingkungan
dan sumber daya alam dengan
bantuanguru dan
teman dalam
bahasa Indonesia lisan dan
tulis dengan
memilih dan memilah kosakata baku.
4.4 Menyajikan
teks cerita
petualangan tentang
lingkungan dan sumbe rdaya alam
secara mandiri dalam teks bahasa Indonesia
lisan dan tulis dengan memilih dan memilah
2.4.1
Menggunakan bahasa Indonesia yang
baik dalam
pelajaran gaya dan gerak.
3.4.1 Menggali informasi
tentang unsur-unsur
cerita dari teks cerita. 4.4.1 Membuat cerita
tentang pengalaman
bermain parasut. tentang
teks yang
telah dibaca
menanya.
4. Siswa diminta untuk melakukan
percobaan untuk mengetahui gaya
gravitasi mencoba.
5. Siswa diminta untuk bereksplorasi
dengan benda-benda yang ada di lingkungan
sekolah atau
kelas
mencoba.
6. Siswa menjawab soal yang ada pada
buku siswa menalar.
7. Siswa
mencoba membandingkan
kecepatan jatuh benda mencoba.
8. Siswa mengisi tabel yang ada pada buku
siswa menalar.
9.
Siswa dibagi dalam beberapa kelompok.
10. Siswa diminta membuat sebuah parasut
untuk mempraktikan gaya gravitasi
mencoba.
11. Siswa mendiskusikan hubungan antara
Buku Tematik
Terpadu Kurikulum 2013 Buku Siswa
SD MI Kelas I.Jakarta : Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan. Hal 89-95
120 kosakata baku.
IPS
1.3 Menerima karunia Tuhan
YME yang
telah menciptakan
manusia dan
lingkungannya. 2.3
Menunjukkan perilaku
santun, toleran, dan peduli
dalam melakukan
interaksi sosial
dengan lingkungan
dan teman sebaya. 3.5 Memahami manusia
dalam dinamika
interaksi dengan
lingkungan alam,
sosial, budaya, dan ekonomi.
4.5 Menceritakan
manusia dalam
dinamika interaksi
dengan lingkungan
alam, sosial, budaya,
IPS 1.3.1
Menghargai karunia
Tuhan YME
yang ada di lingkungan sekitar.
2.3.1
Menunjukkan perilaku santun dalam
bekerja kelompok.
3.5.1 Menjelaskan cara berinteraksi denganorang
lain di sekolah.
4.5.1 Membuat refleksi sikap saat berinteraksi
dan bekerja sama.
parasut dan gaya gravitasi menalar.
12. Siswa menuliskan pengalaman bermain
parasut sesuai petunjuk yang diberikan mengkomunikasikan.
121 dan ekonomi.
IPA
1.1 Bertambah
keimanannya dengan menyadari hubungan
keteraturan dan
kompleksitas alam
dan jagad
raya terhadap
kebesaran Tuhan
yang menciptakannya, serta
mewujudkannya dalam
pengamalan ajaran agama yang
dianutnya. 2.1
Menunjukkan perilaku
ilmiah memiliki rasa ingin
tahu; obyektif; jujur; teliti; cermat; tekun;
hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; dan
peduli
lingkungan dalam aktivitas sehari-
hari sebagai wujud
IPA 1.1.1
Menyadari hubungan
gaya dan
gerak sebagai ciptaan Tuhan.
2.1.1 Berperilaku ilmiah dalam kehidupan sehari-
hari.
3.3.1 Mengidentifikasi
tentang gaya gravitasi dalam aktivitas sehari-
122 implementasi
sikap dalam
melakukan inkuiri
ilmiah dan
berdiskusi. 3.3
Memahami hubungan antara gaya,
gerak, dan
energi melalui pengamatan,
serta mendeskripsikan penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari.
4.3 Menyajikan laporan hasil percobaan gaya
dan gerak
menggunakan tabel
dan grafik.
SBdP
1.1 Mengagumi
ciri khas
keindahan karya seni dan karya
kreatif masing-
masing daerah
sebagai anugerah
Tuhan. hari.
4.3.1 Menuliskan hasil percobaan tentang gaya
dan gerak menggunakan tabel dan grafik.
SBdP
1.1.1 Mengkoleksi
gambar atau foto karya seni dari daerah-daerah
di Indonesia.
123 2.1 Menunjukkan sikap
berani mengekspresikan
diri dalam berkarya seni.
3.5 Mengetahui
berbagai alur cara dan
pengolahan media karya kreatif.
4.14 Membuat
karya kreatif
yang diperlukan
untuk melengkapi
proses pembelajaran
dengan memanfaatkan
bahan di lingkungan. 2.1.1 Menyanyikan salah
satu lagu anak yang berjudul
“Kring-kring ada Sepeda”.
4.5.1 Menyanyikan lagu “Kring-kring
ada Sepeda” dengan gerak
tangan dan badan sesuai dengan tinggi rendah
nada.
4.14.1 Membuat parasut untukmenunjukkan
pengaruh gayagravitasi
dalam kehidupan sehari- hari.
Gaya Magnet IPS
1.3Menerima karunia
Tuhan YME yang telah
menciptakan
IPS 1.3.1
Menghargai karunia
Tuhan YME
yang ada
di 1.
Guru menggali pengetahuan dari siswa
tentang gaya dan gerak.
2. Siswa dan guru melakukan tanya jawab
a. Tes
tertulis b.
Unjuk 175
menit a.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Selalu
Berhemat Energi: Tema 2.
124 manusia
dan lingkungannya
2.3 Menunjukkan
perilaku santun
,toleran, dan peduli dalam
melakukan interaksi
sosial dengan lingkungan
dan teman sebaya. 3.5 Memahami manusia
dalam dinamika
interaksi dengan
lingkungan alam,
sosial, budaya, dan ekonomi.
4.5 Menceritakan
manusia dalam
dinamika interaksi
dengan lingkungan alam, sosial, budaya,
dan ekonomi.
IPA
1.1Bertambah keimanannya
dengan menyadari
lingkungansekitar. 2.3.1
Menunjukkan perilaku santun dalam
bekerja kelompok. 3.5.1
Menyebutkan contoh kegiatan yang
menunjukkan interaksi
dengan alam,
sosial, budaya, dan ekonomi.
IPA 1.1.1
Menyadari hubungan
gaya dan
gerak sebagai ciptaan Tuhan.
tentang gaya gaya magnet menanya.
3. Siswa diberi kesempatan membaca
ilustrasi tentang gayadangerak agar memperoleh
gambaran konkret
tentanggaya magnet mengamati. 4.
Siswa dibagi dalamkelompok. 5.
Setiap kelompok diberi alat untuk melakukan percobaan. Magnet batang,
peniti, paku payung, karet penghapus, potongan kertas
6. Siswa
diajak untukmendekatkan
magnet pada
benda-benda yang
disediakan. mencoba. 7.
Setiap kelompok menuliskan benda- benda yang dapat ditarik oleh magnet
menalar. 8.
Siswa mempresentasikan
hasil pekerjaannya mengkomunikasikan.
9. Siswa mengerjakan LKS menalar.
10. Siswamengamatitabel percobaan dan
kerja produk
Buku Tematik
Terpadu Kurikulum 2013 Buku Guru
SD MI Kelas IV. Jakarta :Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan. Hal 125-
130 b.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Selalu
Berhemat Energi: Tema 2. Buku
Tematik Terpadu
Kurikulum 2013 Buku Guru SD MI Kelas IV. Jakarta
:Kementrian Pendidikan
dan Kebudayaan.Hal 99- 106
125 hubungan
keteraturan dan
kompleksitas alam
dan jagad
raya terhadap kebesaran
Tuhan yang
menciptakannya, serta
mewujudkannya dalam
pengamalan ajaran agama yang
dianutnya. 2.1
Menunjukkan perilaku
ilmiahmemiliki rasa ingin tahu; obyektif
;jujur; teliti; cermat; tekun;
hati-hati;b ertanggungjawab;
terbuka;dan peduli
lingkungan dalam
aktivitas sehari-hari sebagai
wujud implementasi sikap
dalam melakukan
inkuiri ilmiah dan 2.1.1Menunjukkanperila
kujujur, cermat, teliti, dan
bertanggungjawab dalam melakukan inkuiri
ilmiah dan berdiskusi. menjawab
pertanyaan yang
ada. menalar
11. Siswa membandingkan sifat bahan dari
benda-benda yang tertarik magnet dan tidak tertarik magnet.
12. Siswa
menyimpulkan percobaan
dengan cara mendiskusikan secara berkelompok.
13. Guru memberi penguatan dari jawaban
siswa.
126 berdiskusi.
3.3 Memahami
hubungan antara
gaya, gerak,
dan energy
melalui pengamatan,
serta mendeskripsikan
penerapanya dalam kehidupan
sehari- hari.
4.3 Menyajikan laporan hasil percobaan gaya
dan gerak
menggunakan tabel dan grafik.
3.3.1 Membedakan
benda magnetis dan tidak magnetis dari kegiatan
percobaan yang
dilakukan.
4.3.1 Membuat
kesimpulan dari hasil percobaan dalam bentuk
tabel.
127
128
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP
Satuan Pendidikan : SD Kanisius Gayam 1
KelasSemester : IV1
Temasub tema : Selalu Berhemat Energi Gaya dan Gerak
Pembelajaran Ke : 1 pertama
Hari Tanggal : 21 Oktober 2014
Alokasi Waktu : 4 x 40 menit
A. Kompetensi Inti KI