Momen Kopel Pada Gerak Rotasi

Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud KEGIATAN PEMBELAJARAN 3: GERAK ROTASI KELOMPOK KOMPETENSI C 54 Besar momen inersia bergantung pada massanya dan juga jaraknya dari sumbu rotasi. Semakin jauh dari sumbu rotasimaka momen inersianya akan semakin besar. Pada benda B benda di atas manakah yang memiliki momen inersia yang lebih besar? Kedua benda bermassa sama, tetapi r 2 r 1 sehingga momen inersia benda B lebih besar daripada benda A. Dengan demikian, kita bisa melihat bahwa momen inersia menunjukkan sebaran massanya. Semakin besar jaraknya yang berarti semakin tersebar, maka momen inersianya semakin besar. Untuk sistem dengan dua benda seperti pada gambar maka momen inersia sistem adalahIA + IB. Bila suatu sistem terdiri atas banyak partikel maka momen inersia totalnya merupakan jumlah momen inersia masing-masing partikel. Pada sistem dua benda di atas momen inersia totalnya adalah: Gambar 3.7. Benda A dan B yang sedang berotasi Gambar di atas benda A berjarak r 1 dari sumbu dan B berjarak r 2 dari sumbu rotasi. Kedua benda massanya sama, momen inersia benda B lebih besar daripada momen inersia benda kedua. Momen inersia total adalah jumlah antara momen inersia A dan B. b. Momen Inersia Dan Tenaga Kinetik Rotasi Pada Sistem Kontinu Sekarang kita akan mencari momen inersia untuk sistem dengan distribusi massa kontinu. Mari kita tinjau sebuah benda tegar misalnya sebuah batang LISTRIK untuk SMP KEGIATAN PEMBELAJARAN 3: GERAK ROTASI KELOMPOK KOMPETENSI C Guru Mata Pelajaran Fisika SMA 55 bermassa total M. Batang tadi sebenarnya terdiri atas partikel bermassa kecil- kecil yang bila dijumlahkan semuanya berjumlah M, sehingga momen inersia batang adalah jumlah dari seluruh momen inersia partikel bermassa. Gambar 3.8. Batang bermassa M dibagi menjadi elemen kecil-kecil bermassa dm dengan panjang dl Kita bisa membagi batang di atas menjadinbuah elemen dl. Setiap panjang dl bermassa sebesar dm. Total massa adalah Σdm = M. Batang tadi memiliki kerapatan yang homogen, artinya kerapatan di setiap titik adalah sama. Misalnya kerapatan kita beri simbol λ besarnya kerapatan adalah massa total dibagi dengan panjangnya, yaitu sebesar maka bisa mencari besarnya dm sebagai Satuan kerapatan pada masalah ini adalah satuan massa persatuan panjang atau kgm. Berapakah momen inersia batang bila diputar dengan sumbu rotasi terletak di ujung batang? Gambar 3.9. Batang diputar terhadap sumbu yang melewati ujung batang Besarnya momen inersia adalah tiap elemen dm adalah: