PPPPTK IPA
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: METODE-METODE PEMBELAJARAN
KELOMPOK KOMPETENSI C
16
c Memerlukan waktu belajar yang lebih lama dari pada metode demonstrasi
Untuk menerapkan metode eksperimen pada pembelajaran IPA, ada beberapa persyaratan yang harus diperhatikan, diantaranya:
a peralatan dan bahan yang tersedia di laboratorium harus memadai untuk eksperimen;
b menggunakan bahan praktikum yang tidak berbahaya; c menggunakan peralatan yang aman bagi keselamatan dan mudah
digunakannya.
d
Perlu petunjuk yang jelas karena dalam melakukan eksperimen siswa sedang belajar dan berlatih
d. Metode Diskusi
Diskusi merupakan situasi dimana diantara siswa dengan siswa atau siswa dengan guru terjadi tukar menukar informasi, ide atau pendapat untuk
memecahkan suatu masalah. Metode diskusi memungkinkan adanya interaksi antara siswa atau siswa dengan guru untuk menganalisa, memecahkan
masalah, menggali atau memperdebatkan topik atau permasalahan tertentu. Metode ini menghadapkan siswa pada suatu permasalahan sehingga metode
ini bertujuan untuk memecahkan permasalahan, menjawab pertanyaan, menambah dan memahami pengetahuan siswa, serta untuk membuat suatu
keputusan Killen dalam Sanjana, 2008:154 Tujuan diskusi adalah untuk mereviu apa yang telah siswa pelajari,
mendorong siswa untuk merefleksikan ide mereka atau pendapat mereka, menggali isu-isu, memecahkan masalah dan meningkatkan keterampilan
komunikasi secara langsung atau bertemu muka. Metode diskusi sangat tepat digunakan untuk mengembangkan kemampuan
siswa dalam bekerjasama untuk memecahkan masalah serta melatih siswa untuk mengeluarkan pendapat secara lisan. Adapun dalam pelaksanaan
metode diskusi, guru harus benar-benar mampu mengorganisasikan siswa sehingga diskusi dapat berjalan seperti yang diharapkan. Menurut Bridges
1979 dalam pelaksanaan metode diskusi, guru harus mengatur kondisi yang memungkinkan agar:
LISTRIK untuk SMP
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: METODE-METODE PEMBELAJARAN
KELOMPOK KOMPETENSI C
Modul Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru Mata Pelajaran Fisika SMA
17
Setiap siswa dapat berbicara mengeluarkan gagasan dan pendapatnya. Setiap siswa harus saling mendengar pendapat orang lain.
Setiap harus dapat mengumpulkan atau mencatat ide-ide yang dianggap
penting. Melalui diskusi setiap siswa harus dapat mengembangkan
pengatahuannya serta memahami isu-isu yang dibicarakan dalam diskusi.
1 Jenis Metode Diskusi
a Metode Diskusi Kelas Metode diskusi umum diskusi kelas bertujuan untuk tukar menukar
gagasan, pemikiran, informasipengalaman diantara peserta, sehingga dicapai kesepakatan pokok-pokok pikiran gagasankesimpulan.
Untuk mencapai kesepakatan tersebut, para peserta dapat saling beradu argumentasi untuk meyakinkan peserta lainnya. Kesepakatan
pikiran inilah yang kemudian ditulis sebagai hasil diskusi. Diskusi biasanya digunakan sebagai bagian yang tak terpisahkan dari
penerapan berbagai metode lainnya, seperti: penjelasan ceramah, curah pendapat, diskusi kelompok, dan permainan.
b Metode Diskusi Kelompok Kecil Sama seperti diskusi umum, diskusi kelompok adalah pembahasan
suatu topik dengan cara tukar pikiran antara dua orang atau lebih, dalam kelompok-kelompok kecil, yang direncanakan untuk mencapai
tujuan tertentu. Metode ini dapat membangun suasana saling menghargai perbedaan pendapat dan juga meningkatkan partisipasi
peserta yang masih belum banyak berbicara dalam diskusi yang lebih luas. Tujuan penggunaan metode ini adalah mengembangkan
kesamaan pendapat atau kesepakatan atau mencari suatu rumusan terbaik mengenai suatu persoalan. Setelah diskusi kelompok, proses
dilanjutkan dengan diskusi pleno. c Simposium
Metode yang memaparkan suatu seri pembicara dalam berbagai kelompok topik dalam bidang materi tertentu. Materi-materi tersebut
disampaikan oleh ahli dalam bidangnya, setelah itu peserta dapat
PPPPTK IPA
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud
KEGIATAN PEMBELAJARAN 1: METODE-METODE PEMBELAJARAN
KELOMPOK KOMPETENSI C
18
menyampaikan pertanyaan dan sebagainya kepada pembicara. Sebuah simposium hampir menyerupai panel, karena simposium
harus pula terdiri atas beberapa pembicara sedikitnya dua orang. Tetapi symposium berbeda dengan panel didalam cara pembahasan
persoalan. Sifatnya lebih formal. Seorang anggota simposium terlebih dulu menyiapkan pembicaraannya menurut satu titik pandangan
tertentu. Terhadap sebuah persoalan yang sama diadakan pembahasan dari berbagai sudut pandangan dan disoroti dari titk tolak
yang berbeda-beda. d Diskusi panel
Diskusi panel adalah pembahasan suatu masalah yang dilakukan oleh beberapa orang panelis yang biasanya terdiri dari 4-5 orang di
hadapan audiens. Diskusi panel berbeda dengan diskusi lainnya. Dalam diskusi panel audiens tidak terlibat langsung tetapi berperan
hanya sekedar peninjau para panelis yang sedang melaksanakan diskusi. Oleh sebab itu, agar diskusi panel efektif perlu digabungkan
dengan metode lain, misalnya dengan metode penugasan. Siswa disuruh untuk merumuskan hasil pembahasan dalam diskusi.
2 Kelebihan metode diskusi
a metode diskusi dapat merangsang siswa untuk lebih kreatif khususnya dalam memberikan gagasan dan ide-ide
b dapat melatih untuk membiasakan diri bertukar pikiran dalam mengatasi setiap permasalahan
c dapat melatih siswa untuk dapat mengemukakan pendapat atau gagasan secara verbal dan melatih siswa untuk menghargai
pendapat orang lain
3 Kelemahan metode diskusi
a sering terjadi pembicaraan dalam diskusi dikuasai oleh 2 atau 3 orang siswa yang memiliki keterampilan bicara
b kadang-kadang pembahasan dalam diskusi meluas, sehingga kesimpulan menjadi kabur