32 Model skala ini menggunakan skala likert dengan 5 lima pilihan
jawaban, yaitu Sangat Tidak Setuju STS, Tidak Setuju TS, Netral N, Setuju S, dan Sangat Setuju SS. Masing-masing pilihan jawaban
memiliki bobot yang berbeda-beda, disesuaikan dengan jenis aitemnya baik itu favorable dan unfavorable. Berikut merupakan bobot penilaian
aitem favorable, STS = 1, TS = 2, N = 3, S = 4, SS = 5 dan berikut merupakan bobot penilaian aitem unfavorable, STS = 5, TS = 4, N = 3, S
= 2, SS = 1.
VI. Pengujian Alat Ukur
a. Uji Validitas
Validitas adalah uji akurasi data untuk instrumen pengumpulan data faktual seperti kuisioner dan wawancara, hal ini tergantung pada sejauh mana
isi angket tersebut mencakup data yang komprehensif dan relevan dengan tujuan penelitian Azwar, 2012. Tes dengan validitas tinggi adalah tes yang
menghasilkan data yang relevan dengan tujuan pengukuran sedangkan tes yang memiliki validitas yang rendah merupakan tes yang menghasilkan data
yang tidak relevan dengan hasil pengukuran Azwar, 2012. Penelitian ini menggunakan uji validitas konstruk dan validitas isi. Validitas konstruk
digunakan untuk melihat representasi tingkat kesesuaian item terhadap konstruk yang diukur Fields, 2009. Sedangkan validitas isi merupakan
validitas yang digunakan lewat pengujian terhadap isi tes dengan analisis rasional dengan dosen pembimbing sebagai professional judgement.
Universitas Sumatera Utara
33
b. Uji Reliabilitas
Reliabilitas merupakan konsep yang digunakan untuk menyatakan sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya. Reliabilitas mempunyai
nama lain yaitu keterpercayaan, keandalan, keajegan, kestabilan dan konsistensi. Hasil pengukuran dapat dipercaya hanya apabila dalam beberapa
pengukuran terhadap kelompok subjek diperoleh hasil yang relatif sama, selama aspek yang diukur dalam diri subjek tidak berubah Azwar, 1998.
Pengujian reabilitas penelitian ini menggunakan pendekatan alpha cronbach melalui software SPSS version 17.00 for Windows.
c. Uji Daya Beda Aitem
Uji daya beda aitem atau diskriminasi aitem dilakukan untuk melihat kemampuan aitem dalam membedakan antara individu atau kelompok yang
tidak memiliki atribut dengan yang memiliki atribut yang akan diukur Azwar, 2012
. Pengujian daya diskriminasi aitem menggunakan perhitungan statistika
yang diolah dalam software SPSS version 17.00 for Windows. Azwar 2012 menyatakan, aitem yang baik memiliki kriteriar
ix
≥ 0.30, namun apabila aitem tidak memenuhi jumlah yang diinginkan dan kurang merepresentasikan
indikator, maka peneliti dapatmenurunkan kriteria pemilihan aitem menjadi r
ix
≥ 0.25.
d. Uji Normalitas