Uji Normalitas Distribusi Frekuensi Populasi

commit to user 83

1. Uji Normalitas Distribusi Frekuensi Populasi

Sebelum dilakukan analisis data perlu diuji distribusi kenormalannya. Uji normalitas data dalam penelitian ini digunakan metode Lilliefors. Dalam hal ini yang diuji adalah hipotesis nol yang menyatakan bahwa sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Penolakan atau penerimaan didasarkan pada perbandingan antara harga hasil perhitungan L dengan harga tabel L t pada taraf signifikan α : 0,05. Hasil uji normalitas data yang dilakukan pada tiap kelompok adalah sebagai berikut: Tabel 4.3. Rangkuman Hasil Uji Normalitas Distribusi Frekuensi Populasi Kelompok Perlakuan N M D L hitung L tabel 5 Kesimpulan KP 1 10 0,556 0,104 0,1389 0.258 Berdistribusi Normal KP 2 10 0,574 0,138 0,1972 0.258 Berdistribusi Normal KP 3 10 0,785 0,173 0,1664 0.258 Berdistribusi Normal KP 4 10 0,536 0,086 0,1753 0.258 Berdistribusi Normal Keterangan: KP 1 = Kelompok peserta didik dengan kecepatan lari tinggi yang mendapat perlakuan metode pembelajaran kompetisi KP 2 = Kelompok peserta didik dengan kecepatan lari rendah yang mendapat perlakuan metode pembelajaran kompetisi KP 3 = Kelompok peserta didik dengan kecepatan lari tinggi yang mendapat perlakuan metode pembelajaran drill KP 4 = Kelompok peserta didik dengan kecepatan lari rendah yang mendapat perlakuan metode pembelajaran drill Dari hasil uji normalitas yang dilakukan pada KP 1 diperoleh nilai L o = 0.1389. Di mana nilai tersebut lebih kecil dari angka batas penolakan pada taraf commit to user 84 signifikansi 5 yaitu 0.258. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data pada KP 1 termasuk berdistribusi normal. Dari hasil uji normalitas yang dilakukan pada KP 2 diperoleh nilai L o = 0.1972, yang ternyata lebih kecil dari angka batas penolakan hipotesis nol menggunakan signifikansi 5 yaitu 0.258. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data pada KP 2 termasuk berdistribusi normal. Dari hasil uji normalitas yang dilakukan pada KP 3 diperoleh nilai L o = 0.1664.Di mana nilai tersebut lebih kecil lari angka batas penolakan menggunakan signifikansi 5 yaitu 0.258. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data pada KP 3 termasuk berdistribusi normal. Adapun dari hasil uji normalitas yang dilakukan pada KP 4 diperoleh nilai Lo = 0.1753, yang ternyata juga lebih kecil dari angka batas penolakan hipotesis nol menggunakan signifikansi 5 yaitu 0.258. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data pada KP 4 juga termasuk berdistribusi normal.

2. Uji Homogenitas Variansi Populasi