107
IV.2. Pembahasan IV.2.1. Pengujian Hipotesis Pertama
IV.2.1.1. Pengujian asumsi klasik hipotesis pertama
a. Uji Normalitas
Uji untuk mengetahui apakah data berdistribusi normal atau mendekati normal dilakukan dengan Regression Standarized Residual. Hasil pengujian dapat dilihat
pada gambar di bawah ini:
0.0 0.2
0.4 0.6
0.8 1.0
Observed Cum Prob
0.0 0.2
0.4 0.6
0.8 1.0
Ex p
ect ed
C u
m Pr
ob
Dependent Variable: Kinerja Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual
Sumber: Hasil Penelitian, 2009 Data Diolah
Gambar IV.8. Hasil Uji Normalitas Hipotesis Pertama
Berdasarkan pada Gambar IV.8 di atas, dapat dilihat bahwa penyebaran data berada pada sekitar garis diagonal dan mengikuti garis arah diagonal. Pengujian
normalitas juga diperkuat oleh nilai Kolmogorov-Smirnov Test yang dapat dilihat pada lampiran 6: Uji NPar yaitu tabel One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test. Dari
Djatmiko Noviantoro : Analisis Pengaruh Pelatihan Dan Pengembangan, Serta Kompensasi Terhadap Kinerja Pegawai Pada PT. Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk Medan, 2009
USU Repository © 2008
108
tabel tersebut dapat dilihat bahwa nilai
kolmogorov
-smirnov Z sebesar 1.055 dan nilai asymp.Sig. 2-tailed 0.216 0.05, maka nilai residual terstandarisasi.
Dengan demikian maka model Analisis Regresi Berganda hipotesis pertama tersebut memenuhi asumsi normalitas.
b. Uji Multikolinearitas
Multikolinearitas adalah kejadian yang menginformasikan terjadinya hubungan antara variabel-variabel bebas dan hubungan yang terjadi cukup besar. Hal ini
menyebabkan koefisien-koefisien menjadi tidak dapat ditaksir dan nilai standard error
setiap koefisien regresi menjadi tidak terhingga. Tabel IV.8. Hasil Uji Multikolinearitas Hipotesis Pertama
Collinearity Statistics Model
Tolerance VIF 1 Constant
Pelatihan dan pengembangan .566
1.768 Kompensasi
.566 1.768 a Dependent Variable: Kinerja
Sumber: Hasil Penelitian, 2009 Data Diolah
Berdasarkan pada Tabel IV.8 di atas diketahui bahwa nilai Variance Inflation Factor
VIF untuk variabel bebas yang terdiri atas pelatihan dan pengembangan serta kompensasi lebih kecil dari 5 VIF 5. Dengan demikian persamaan Analisis
Regresi Berganda hipotesis pertama terbebas dari asumsi multikolinearitas.
c. Uji Heteroskedastisitas