Definisi Operasional Yang Digunakan Pada Penelitian

C. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan jenis explanatory research atau penelitian penjelasan yang bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh variabel-variabel, yaitu kewirausahaan sosial dan pengembangan individu. Menurut Burhan Bungin, penelitian eksplanasi dimaksudkan untuk menjelaskan suatu generalisasi sampel terhadap populasinya atau menjelaskan hubungan, perbedaan atau pengaruh suatu variabel dengan variabel lain. Karena itu penelitian eksplanasi menggunakan sampel dan hipotesis. 1 Dalam pelaksanaannya, explanatory research ini menggunakan metode penelitian survei. Pada format eksplanasi survei, peneliti diwajibkan membangun hipotesis penelitian dan mengujinya di lapangan melalui kuesioner sebagai alat pengumpul data.

D. Variabel Penelitian

Yang dijadikan variabel dalam penelitian ini adalah: 1. Kewirausahaan Sosial x Paul C. Light menyatakan bahwa social entrepreneur terbentuk dari empat komponan besar yaitu wirausaha, idegagasan, peluang, dan organisasi . 2 Keempat dimensi tersebut akan penulis jadikan indikator dalam penentuan pernyataan kuesioner yang akan dibahas pada sub-bab Definisi Operasional . 1 Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif, Jakarta: Kencana, 2009 h. 38 2 Budhi Wibawa, dkk, Pemikiran, Konseptual, dan Praktik: Social Entrepreneurship, Social Entreprise, Corporate Social Responsibility Bandung: Widya Padjajaran, 2011 h. 11. 2. Pengembangan Individu y Tugas-tugas pengembangan individu adalah tugas-tugas yang harus diselesaikan individu pada setiap tahapan atau periode kehidupan tertentu. Apabila ia berhasil ia mencapainya maka ia bahagia, tetapi sebaliknya apabila ia gagal akan kecewa dan dicela oleh orang tua atau masyarakatnya serta proses pengembangan selanjutnya juga akan mengalami kesulitan. Menurut Robert Y.Havighust, tokoh yang merumuskan konsep ini mengemukakan banwa yang menjadi sumber dari pada tugas-tugas pengembangan tersebut adalah : kematangan fisik, tuntutan masyarakat atau budaya dan nilai-nilai serta aspirasi individu . 3 Dari ketiga dimensi tersebut akan penulis jadikan indikator dalam penentuan pernyataan kuesioner yang akan dibahas pada sub-bab Definisi Operasional .

E. Metode Penentuan Lokasi Penelitian

Dalam menentukan lokasi penelitian dengan menggunakan metode purposive, yaitu teknik penentuan lokasi penelitian secara sengaja berdasarkan atas pertimbangan tertentu. Pertimbangan tersebut meliputi: 1. Unit Pasar Besar Pasar Minggu adalah unit pasar yang bernaung di bawah perusahaan milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yaitu PD. Pasar Jaya, jadi sangat cocok untuk diteliti karena sebagai bahan 3 Muller Johannes, Pengembangan Masyarakat Lintas Ilmu Yogyakarta: Gramedia, 2005 h. 18. evaluasi kinerja pemerintah dan selanjutnya dapat digunakan sebagai pembelajaran oleh masyarakat. 2. Keadaan Pasar Minggu berubah menjadi lebih baik dari waktu ke waktu, perlu diteliti apakah ada hubungan dengan kewirausahaan social dengan perubahan yang terjadi di Pasar Minggu. 3. Pasar Minggu terbentuk sekitar tahun 1960-an hingga sekarang. Terdapat banyak regulasi yang terjadi pada proses berjalannya, jadi sangat menarik untuk diteliti. Lokasi penelitian ini adalah pada Unit Pasar Besar Pasar Minggu yang beralamat pada Jl. Ragunan Raya Kelurahan Pasar Minggu Kecamatan Pasar Minggu, Kode-pos 12730 telp: 7803242.

F. Populasi dan Sampel

Populasi adalah suatu kelompok yang terdiri dari objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan. 4 Populasi dari penelitian ini adalah Anggota Unit Pasar Besar Pasar Minggu. Menurut S. Arikunto dalam bukunya Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, sampel adalah bagian dari populasi sebagian atau wakil 4 Sugiyono, Statistika Untuk Penelitian Bandung: Alfabeta, 2007, h.117