D. Hasil Statistik Dan Pengamatan Lapangan
Kewirausahaan Sosial memiliki hubungan yang positif terhadap Pengembangan Individu sebesar 0,652. Hasil tersebut menunjukkan bahwa
Kewirausahaan Sosial memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Pengembangan Individu karena nilai yang dihasilkan mendekati 1.
Pengembangan Individu di sini meliputi tiga aspek penilaian, yaitu kematangan fisik dan psikis, tuntutan masyarakat atau budaya dan nilai-
nilai serta aspirasi individu. Dari banyak faktor, secara persentase Kewirausahaan Sosial memberikan pengaruh sebesar 42,6 dan 57,4
dipengaruhi oleh
variabel –variabel lainnya. Dengan kata lain,
Kewirausahaan Sosial memberikan pengaruh yang paling besar terhadap pengembangan individu. Dalam penerapannya, Kewirausahaan Sosial pada
Unit Pasar Besar Pasar Minggu menunjukkan bahwa mampu berpengaruh secara positif terhadap peningkatan Pengembangan Individunya.
Saat penulis melakukan observasi dan melakukan pengamatan lapangan pada pedagang UPB Pasar Minggu, mayoritas pedagang disana
sudah berani menyampaikan aspirasinya dapat dilihat pada kuesioner pernyataan pengembangan individu nomor 12. Mereka sudah berani berkat
sering mengikuti kegiatan yang bersifat kewirausahaan sosial. Dari situ kedekatan emosional pun terjalin. Selain itu, para pedagang di Pasar
Minggu memang terlihat kompak dan minim sekali terlihat perselisihan. Hal tersebut berjalan beriringan dengan pernyataan kuesioner tabel
Kewirausahaan Sosial pada nomor 5 dan 6 ditambah dengan pernyataan
Pengembangan Individu nomor 7 yang mayoritas mengisi setuju pada pernyataan tersebut.
Dari beberapa sampel dan gambaran di atas terlihat bahwa kegiatan-kegiatan kewirausahaan sosial dapat merubah watak seseorang
atau individu menjadi lebih baik lagi. Dapat dilihat dari jawaban pada kuesioner yang diisi oleh responden yang telah berdagang di Pasar Minggu
selama lebih dari 25 tahun. Lalu Hasil statistik menyatakan bahwa Kewirausahaan Sosial berpengaruh positif terhadap Pengembangan
Individu sebesar 0,652 Tabel 5.8. Hal ini berarti terjadi hubungan yang erat antara Kewirausahaan Sosial dengan Pengembangan Individu karena
nilai mendekati 1. Dari hasil tersebut, dapat dikatakan bahwa Kewirausahaan Sosial merupakan faktor yang paling penting dalam sebuah
kelompok karena memiliki fungsi memengaruhi dan mengarahkan orang- orang atau individu menjadi pribadi yang lebih baik lagi dari sebelumnya
sehingga dapat mewujudkan kesejahteraan.
76
BAB VI PENUTUP
A. Kesimpulan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan positif antara Kewirausahaan Sosial dengan Pengembangan Individu Unit Pasar Besar
Pasar Minggu dan mengetahui seberapa pengaruhnya. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut: 1. Dari hasil uji data statistik dengan menggunakan SPSS versi 17.0
didapatkan nilai R hitung sebesar 0,652 dan R tabel sebesar 0,361. Dengan kata lain Rt Rh = Ho ditolak dan Ha diterima. Hasil tersebut
menunjukkan bahwa Kewirausahaan Sosial memiliki hubungan terhadap Pengembangan Individu. Pengembangan Individu di sini
meliputi tiga aspek penilaian, yaitu kematangan fisik dan psikis, tuntutan masyarakat atau budaya dan nilai-nilai serta aspirasi individu.
2. Kewirausahaan Sosial sangat berpengaruh terhadap peningkatan Pengembangan Individu. Dengan nilai signifikansi 0,000 0,05. Hal
ini disebabkan oleh pola Kewirausahaan Sosial yang mandiri diterapkan oleh Unit Pasar Besar Pasar Minggu. Dari sebaran
pernyataan kuesioner, jawaban responden yang merupakan pedagang pada Unit Pasar Besar Pasar Minggu lebih dominan memberikan
jawaban setuju terhadap aitem-aitem pernyataan yang mengarah kepada pernyataan Kewirausahaan Sosial yang mandiri.