58
4. Rapat dan Pertemuan
Rapat disini adalah suatu pertemuan antara guru dan orangtua murid yang diadakan secara periodic atau berkelanjutan untuk
membicarakan program kegiatan di sekolah dan pertumbuhan, perkembangan anak serta hal-hal yang berkaitan dengan sekolah. Dalam
pertemuan tersebut intinya adalah membicarakan perkembangan belajar murid selama disekolah dan di rumah. Dan juga dalam pertemuan tersebut
orangtua dapat lebih mengetahui segala kelemahan dan kelebihan anak dalam pelajaran di sekolah. Adapun tujuan dari pertemuan atau rapat ini
adalah untuk mempererat tali silaturrahmi antara guru dan orangtua murid.
C. Upaya Mengatasi Hambatan Komunikasi
Dengan mengetahui atau memahami berbagai kendala serta berbagai kemungkinan akan berlangsungnya hambatan-hambatan dalam komunikasi,
upaya menanggulangi hambatan ini tentunya guru lebih memperhatikan muridnya dan harus sering melakukan komunikasi dengan orangtua yang
padat dengan aktivitasnya dengan mendatangkan orangtua kesekolah untuk membicarakan permasalahan yang sedang dialami anaknya pada mata
pelajaran agama. Orangtua juga harus sering melihat buku agenda anaknya jika sang
anak mendapatkan tugas dari gurunya.atau sang anak tidak hafal ayat yang telah diberikan oleh gurunya. Maka orangtua harus membantu sang anak agar
bisa menghafal ayat tersebut dengan cara memanggil guru ngaji kerumahnya.
59
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari uraian diatas dapat dikemukakan dalam pembahasan skripsi ini, kiranya dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut:
1. Komunikasi merupakan aktivitas dasar kehidupan manusia. Adapun
komunikasi yang digunakan adalah komunikasi verbal, non verbal dan antarpribadi, akan tetapi yang paling efektif digunakan orangtua siswa dan
guru yaitu komunikasi verbal karena dengan komunikasi verbal mereka bisa berinteraksi, saling Tanya jawab antara guru dan orangtua murid dan
juga bisa saling sharing baik masalah anak dirumah maupun disekolah. Dengan komunikasi verbal orangtua dan guru menggunakan kata-kata
yang baik, lemah lembut dan pesan yang disampaikan dapat dipahami, dimengerti dan penyampaiannya jelas sehingga dapat mempengaruhi dan
memberikan informasi tentang perkembangan anaknya. 2.
Dalam pelaksanaan pendidikan agama Islam di SDI Al-Izhar PL, ada beberapa, kendala yang dihadapi baik yang bersifat teknis operasional,
Selain itu terkadang ada juga orangtua yang kurang memperhatikan anaknya karena orangtua yang sibuk dengan pekerjaannya. Inkonsistensi
keluarga dalam menerapkan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari juga merupakan salah satu faktor hambatan dalam pelaksanaan
pembelajaran agama bagi anak-anak yang pada tahap usia seperti mereka masih membutuhkan contoh dan keteladanan. Faktor yang mendukung