19 yang digunakan dan dipahami suatu komunitas. Bahasa verbal adalah
sarana utama untuk menyatakan pikiran, perasaan, dan maksud kita. Bahasa verbal menggunakan kata-kata yang mempresentasikan berbagai
aspek realitas individual kita
16
. Komunikasi verbal dapat dibedakan atas komunikasi lisan dan
komunikasi tulisan. Komunikasi lisan dapat didefinisikan sebagai suatu proses seorang pembicara berinteraksi secara lisan dengan pendengar
untuk mempengaruhi tingkah laku penerima. Adapun komunikasi tulisan yaitu komunikasi yang disampaikan berupa simbol-simbol. Komunikasi
tertulis ini dapat berupa surat, memo, buku petunjuk, gambar, laporan. Sedangkan komunikasi lisan dapat berupa percakapan interpersonal secara
tatap muka atau melalui telepon, radio, televisi, dan lain-lain.
17
b. Komunikasi Non Verbal
Komunikasi non verbal sama pentingnya dengan komunikasi verbal karena keduanya itu saling bekerja sama dalam proses komunikasi.
Dengan adanya komunikasi non verbal dapat memberikan penekanan, pengulangan, melengkapi dan mengganti komunikasi verbal, sehingga
lebih mudah ditafsirkan maksudnya. Komunikasi non verbal adalah penciptaan dan pertukaran pesan
dengan tidak menggunakan kata-kata seperti komunikasi yang menggunakan gerak tubuh, sikap tubuh, vocal yang bukan kata-kata,
kontak mata, ekspresi muka, kedekatan jarak dan sentuhan. Atau dapat
16
Djuarsa Sendjaj, Teori Komunikasi,Jakarta: Universitas Terbuka,2005,Cet.9.h.63
17
Deddy Mulyana,Ilmu Komunikasi Suatu Penghantar.h.96
20 juga dikatakan bahwa semua kejadian disekeliling situasi komunikasi yang
tidak berhubungan dengan kata-kata yang diucapkan atau dituliskan.
18
Ada beberapa bentuk perilaku non verbal yakni: 1
Kinesik, adalah yang berkaitan dengan bahasa tubuh, yang terdiri dari posisi tubuh, orientasi tubuh, tampilan wajah, gambaran tubuh, dll.
Tampaknya ada perbedaan antara arti dan makna dari gerakan-gerakan tubuh atau anggota tubuh yang ditampilkan tersebut.
2 Okulesik, adalah studi tentang gerakan mata dan posisi mata.
3 Haptik, adalah tentang perabaan atau memperkenankan sejauh mana
seseorang memegang dan merangkul orang lain. 4
Proksemik, adalah tentang hubungan antar ruang, antar jarak, dan waktu berkomunikasi.
5 Kronemik, adalah tentang konsep waktu.
6 Tampilan, adalah cara bagaimana seseorang menampilkan diri telah
cukup menunjukkan atau berkolerasi sangat tinggi dengan evaluasi tentang pribadi.
7 Posture, adalah tampilan tubuh waktu sedang berdiri dan duduk.
8 Pesan-pesan paralinguistic antarpribadi adalah pesan komunikasi yang
merupakan gabungan antar perilaku verbal dan non verbal.
19
Ada tiga fungsi yang diperankan pesan non verbal, yaitu: 1
Sebagai pengganti pesan verbal, seperti aba-aba yang dipakai dalam melaksanakan upacara-upacara, pesta dan olah raga.
18
Deddy Mulyana, Ilmu Komunikasi Suatu Penghantar,h.97
19
Alo Liliweri, Dasar-dasar Komunikasi Antarbudaya, Yogyakarta: Pustaka Pelajar , 2007, h.34