Produk Tabungan Mabrur dan Produk Bank Syariah Mandiri

6. Pelaksana marketing support a. Tujuan jabatan Tercapainya pelaksana kegiatan administrasi pendanaan dan pembiayaan. b. Tanggung jawab utama 9 Memastikan kelengkapan persyaratan penandatanganan akan dan pencairan pembiayaan nasabah. 9 Mendokumentasikan current file. 9 Menerbitkan surat peringatan pembayaran kewajiban nasabah. 9 Membuat SP3 atau surat penolakan atas permohonan pembiayaan nasabah yang ditolak. 9 Menyusun laporan portfolio dan profitability nasabah, baik pembiayaan maupun pendanaan, sesuai dengan target cabang. 9 Memelihara data profil nasabah pendanaan. 9 Menyusun laporan pencapaian target MM, AO, FO.

D. Produk Tabungan Mabrur dan Produk Bank Syariah Mandiri

lainnya a. Produk Tabungan Mabrur Tabungan Mabrur adalah simpanan dalam mata uang rupiah yang bertujuan membantu masyarakat muslim dalam merencanakan ibadah haji dan umrah, tabungan ini dikelola berdasarkan prinsip Mudharabah muthlaqah Pemilik dana memberikan keleluasaan penuh kepada pengelola untuk menggunakan dana tersebut dalam usaha yang dianggapnya baik dan menguntungkan. Ketentuan dan syarat Tabungan Mabrur : a. Ketentuan umum 1. Tabungan ini menggunakan prinsip Mudharabah Mutlaqah 2. Penabung : a. Penabung adalah ummat Islam perorangan yang berminat menunaikan ibadah haji b. Penabung harus menyerahkan fotocopy KTPSIMIdentitas lainnya yang ditentukan oleh Bank. c. Sebaiknya penabung bertempat tinggal pada wilayah KabupatenKotamadya yang sama dengan lokasialamat cabang Bank Syariah Mandiri. 3. Penabung mendapatkan Buku Tabungan Mabrur haji dan umrah sebagai bukti laporan mutasi rekening. 4. Tabungan dalam bentuk rupiah. 5. Bank akan membukukan segala transaksi baik yang mengenai pengambilan atau penyetoran uang oleh si penabung, maupun penerima atau pembayaran yang dilakukan Bank untuk kepentingan atau atas beban penabung. 6. Data penabung tidak dapat diganti oleh data orang lain. 7. Tidak memperoleh fasilitas ATM atau autodebetpendebetan otomatis. 8. Bagi penabung yang batal karena penabung meninggal dunia sebelum terdaftar SISKOHAT, maka pewaris hak atas tabungan diserahkan kepada ahli waris yang sah menurut hukum atau kepada pihak lain yang ditunjuk secara hukum. 9. Bagi penabung yang batal atas permintaan sendiri sebelum terdaftar pada SISKOHAT maka diatur sesuai dengan ketentuan Bank Syariah Mandiri. 10. Jika terdapat perbedaan antara saldo yang dicatat pada administrasi SISKOHAT dengan saldo pada tabungan dan saldo yang tercatat pada pembukuan Bank Syariah Mandiri, maka yang digunakan adalah saldo yang tercatat pada pembukuan Bank Syariah Mandiri. 11. Jika buku tabungan hilang, penabung wajib melaporkan secara tertulis kepada Bank Syariah Mandiri dengan melampirkan surat keterangan dari kepolisian dan Bank Syariah Mandiri akan mengeluarkan buku tabungan baru. b. Ketentuan SISKOHAT 1. Penabung tidak akan langsung didaftarkan kedalam SISKOHAT Kantor Departemen Agama kecuali saldo sudah cukup sesuai ketentuan pemerintah mengenai biaya minimal pendaftaran haji melalui SISKOHAT dan atas perintah penabung. 2. Bagi penabung yang batal karena penabung meninggal dunia setelah terdaftar pada SISKOHAT, maka pewarisan hak atas tabungan diserahkan kepada ahli waris yang sah menurut hukum atau kepada pihak lain yang ditunjuk sesuai hukum serta sesuai dengan ketentuan dari Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam dan Urusan Haji Departemen Agama. 3. Bagi penabung yang batal atas permintaan sendiri setelah terdaftar pada SISKOHAT, maka diatur sesuai ketentuan Bank Syariah Mandiri serta sesuai dengan ketentuan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam dan Urusan Haji Departemen Agama. c. Penyetoran dan penarikan 1. Penyetoran dan penarikan dapat dilakukan diseluruh cabang Bank Syariah Mandiri sesuai jam buka kas. 2. Setoran awal minimal Rp. 500.000,- lima ratus ribu rupiah dan setoran selanjutnya minimal Rp. 100.000,- seratus ribu rupiah. 3. Saldo minimal untuk didaftarkan SISKOHAT adalah Rp. 5.000.000,- lima juta rupiah atau yang ditentukan kemudian oleh Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam dan Urusan Haji Departemen Agama. 4. Penarikan hanya dapat dilakukan dalam “kondisi darurat” dan hanya dapat dilakukan dengan slip penarikan tabungan dan memperlihatkan buku tabungan. 5. Penarikan dan pemindah bukuan dapat dikuasakan dengan melampirkan surat kuasa yang sah dari penabung, disetai bukti dari pemilik oleh penerima kuasa. 6. Penabung dapat meneruskan atau menutup tabungan atau memindahbukukan apabila terjadi kelebihan saldo atas BPIH tahun yang bersangkutan. d. Bagi hasil 1. Penabung akan mendapatkan bagi hasil sesuai dengan kesepakatan yang dibuat antara Bank dengan penabung. 2. Pajak atas bagi hasil yang diperoleh penabung ditanggung oleh penabung sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 3. Bagi hasil akan diperhitungkan setiap akhir bulan dan akan ditambahkan ke rekening tabungan penabung pada awal bulan berikutnya. e. Penutupan rekening tabungan Penutupan rekening dapat dilakukan atas perintah penabung dengan kondisi : 1. Penutupan rekening dapat dilakukan sesuai jam buka kas pada cabang pembuka rekening. 2. Tabungan yang ditutup diluar penyetoran BPIH dan telah terdaftar pada SISKOHAT berlaku ketentuan pengembalian BPIH batal yang diatur oleh Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam dan Urusan Haji dan Ketentuan Bank Syariah Mandiri. 3. Tabungan yang ditutup sebelum terdaftar pada SISKOHAT sebaiknya disertai dengan alasan yang kuat. Untuk itu akan dikenakan biaya administrasi penutupan rekening. 4. Jika tabungan ditutup sebelum akhir bulan tetapi telah melebihi 15 hari dalam bulan perjalanan, penabung akan diberikan bagi hasil, tetapi bila dilakukan sebelum 15 hari penabung tidak akan mendapatkan bagi hasil. f. Biaya Tabungan yang ditutup bukan karena pelunasan BPIH dikenakan biaya sebesar Rp. 25.000,- b. Produk Bank Syariah Lainnya 1. Penyimpanan Dana Mengamankan dana di BSM bukan sekedar menyimpan atau menitipkan dana. Dana nasabah akan diinvestasikan secara optimal untuk membiayai berbagai macam usaha halal dan produktif bagi kepentingan kepentingan ummat. Bagi hasil yang akan nasabah peroleh setiap bulannya merupakan hasil dari pembiayaan BSM untuk usaha-usahanya. Saat ini BSM mengimplementasikan pola bagi hasil usaha secara penuh dan adil sesuai dengan nisbah yang telah disepakati, sebelum dikurangi biaya-biaya operasional Bank. Setiap akhir bulan akan menghitung pendapatan yang berasal dari tiap Rp.1000,- seribu rupiah dana nasabah kemudian membagihasilkannya sesuai nisbah yang telah disepakati. Adapun produk penyimpanan dana tersebut terdiri dari: a. Giro BSM Giro BSM adalah sarana penyimpanan dana yang disediakan bagi nasabah dengan pengelolaan berdasarkan prinsip wadiah yad dhamanah . Dengan prinsip ini, dana giro nasabah diperlukan sebagai titipan yang dijaga kemanan dan ketersediaannya setiap saat guna membantu kelancaran transaksi usaha. b. Giro BSM Valas Giro Syariah Mandiri Valas adalah sarana penyimpanan dana dalam mata uang US Dollar yang disediakan bagi nasabah perusahaanbadan hukum dengan pengelolaan berdasarkan prinsip wadiah yad dhamanah. Dengan prinsip ini, dana giro nasabah diperlukan sebagai titipan yang dijaga keamanan dan ketersediaannya setiap saat guna membantu kelancaran transaksi usaha. c. Giro BSM SGD Giro Singapore Dollar adalah sarana penyimpanan dana dalam mata uang Singapore dollar yang disediakan bagi nasabah perorangan atau perusahaanbadan hukum dengan pengeloalaan berdasarkan prinsip wadiah yad dhamanah. Dengan prinsip ini, dana giro nasabah diperlukan sebagai titipan yang dijaga keamanan dan ketersediaannya setiap saat guna membantu kelancaran transaksi usaha. d. Tabungan BSM Simpanan dalam mata uang rupiah yang penarikan dan setorannya dapat dilakukan setiap saat selama jam kas dibuka. e. Tabungan Investa Cendikia Tabungan Investa Cendikia adalah tabungan berjangka dalam valuta rupiah dengan jumlah setoran bulanan tetap installment yang disertai pemberian manfaat perlindungan asuransi. f. Tabungan Qurban Tabungan qurban adalah simpanan dalam mata uang rupiah yang bertujuan membantu nasabah dalam perencanaan dan pelaksanaan ibadah kurban dan aqiqah. Dalam pelaksanaannya bekerja sama dengan Badan Amil Qurban. g. Tabungan BSM Dollar Simpanan dalam mata uang dollar yang penarikan dan setorannya dapat dilakukan setiap saat atau sesuai ketentuan BSM dengan menggunakan slip penarikan. h. Tabungan Simpatik Tabungan Simpatik BSM adalah media penyimpanan dana atas prinsip wadiah dalam bentuk tabungan di Bank yang diperuntukan bagi masyarakat. i. Deposito BSM Deposito Syariah Mandiri adalah produk investasi berjangka waktu tertentu dalam mata uang rupiah yang dikelola berdasarkan prinsip Mudharabah Mutlaqah. j. Depisto Valas Deposito BSM Valas adalah produk investasi berjangka waktu tertentu dalam mata uang US dollar yang dikelola berdasarkan prinsip Mudharabah Muthlaqah. k. Obligasi Surat berharga jangka panjang berdasar prinsip syariah yang mewajibkan emiten Bank Syariah Mandiri untuk membayar pendapatan bagi hasilkupon dan membayar kembali dana obligasi syariah pada saat jatuh tempo. 2. Pembiayaan a. Pembiayaan Talangan Haji BSM merupakan pinjaman dana talangan dari Bank kepada nasabah khusus untuk menutupi kekurangan dana untuk memperoleh kursiseat haji dan pada saat pelunasan BPIH. Manfaat : 9 Dapat dipenuhinya kebutuhan dana secara mendadak untuk menutupu kekurangan dana sebagai persyaratan dalam memperoleh porsi haji atau pelunasan BPIH. 9 Proses pinjaman relative cepat dan mudah. b. Pembiayaan Murabahah BSM Pembiayaan Murabahah BSM adalah pembiayaan berdasarkan akad jual beli antara Bank dan nasabah. Bank membeli barang yang dibutuhkan dan menjualnya kepada nasabah sebesaar harga pokok ditambah keuntungan margin yang disepakati. Manfaat : 9 Membiayai kebutuhan nasabah dalam hal pengadaan barang konsumsi seperti rumah, kendaraan atau barang produktif seperti mesin produksi, pabrik, dan lain-lain. 9 Nasabah dapat mengangsur pembayarannya dengan jumlah angsuran yang tidak akan berubah selama masa perjanjian. c. Pembiayaan Musyarakah BSM Pembiayaan khusus untuk modal kerja, dimana dan dari Bank merupakan bagian dari modal usaha nasabah dan keuntungan dibagi sesuai dengan nisbah yang disepakati. Manfaat : 9 Lebih menguntungkan karena berdasarkan prinsip bagi hasil. 9 Mekanisme pengembalian yang fleksibel sesuai dengan realisasi usaha. d. Pembiayaan mudharabah BSM Pembiayaan Mudharabah BSM adalah pembiayaan dimana seluruh modal kerja yang dibutuhkan nasabah ditanggung oleh Bank. Keuntungan yang diperoleh dibagi sesuai dengan nisbah yang disepakati. Manfaat : 9 Membiayai total kebutuhan modal usaha nasabah. 9 Nisbah bagi hasil tetap antara Bank dan nasabah. 9 Angsuran berubah-ubah sesuai dengan tingkat revenue atau realisasi usaha revenue sharing. e. Gadai Emas Gadai emas BSM merupakan prosuk pembiayaan atas dasar jaminan berupa emas sebagai salah satu alternatif memperoleh uang tunai dengan cepat. Manfaat : 9 Proses cepat. 9 Proses mudah. 9 Jaminan keamanan. f. Pembiayaan Griya BSM Pembiayaan Griya BSM adalah pembiayaan jangka pendek, menengah, atau panjang untuk membiayai pembelian rumah tinggal konsumtif, baik baru maupun bekas, dilingkungan developer maupun non developer, dengan sistem murabahah. Manfaat : 9 Membiayai kebutuhan nasabah dalam hal pengadaan rumah tinggal konsumtif, baik baru maupun bekas. 9 Nasabah dapat mengangsur pembayarannya dengan jumlah angsuran yang tidak akan berubah selama masa perjanjian. g. Pembiayaan Dana Berputar Pembiayaan Dana Berputar adalah fasillitas pembiayaan modal kerja dengan prinsip musyarokah yang penarikan dananya dapat dilakukan sewaktu-waktu berdasarkan kebutuhan riil nasabah. Manfaat : 9 Membantu menanggulangi kesulitan likuiditas nasabah terutama kebutuhan dana jangka pendek. 9 Nasabah dapat memanfaatkan pembiayaan Bank secara optimal sesuai dengan kebutuhan riil dengan cara melakukan penarikan sesuai dengan kebutuhan. h. BSM Implan BSM Implan adalah pembiayaan kosumer dalam valuta rupiah yang diberikan oleh Bank kepada karyawan tetap perusahaankopkar yang pengajuannya dilakukan secara missal kelompok. BSM Implan dapat mengakomodir kebutuhan pembiayaan bagi para anggota koperasi karyawan atau karyawan perusahaan, misalnya dalam hal perusahaan tersebut tidak memiliki koperasi karyawan atau karyawan, koperasi karyawan belum berpengalaman dalam kegiatan simpan pinjam, atau perusahaan dengan jumlah karyawan terbatas. Manfaat : 9 Bagi perusahaan: 9 Salah satu bentuk penghargaan kepada karyawan. 9 Outsourcing sumber dana dan administrasi pinjaman, 9 Bagi koperasi karyawan: 9 Salah satu bentuk penghargaan kepada karyawan. i. Pembiayaan Edukasi Pembiayaan Edukasi BSM adalah pembiayaan jangka pendek dan menengah yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan uang masuk sekolahperguruan tinggilembaga pendidikan lainnya atau uang pendidikan pada saat pendaftaran tahun ajaransemester baru berikutnya dengan akad ijarah. Manfaat : 9 Sesuai dengan prinsip syariah. 9 Angsuran ringan dan tetap. 9 Proses cepat dan mudah. 9 Biaya administrasi ringan. 9 Bebas agunan sampai Rp. 250 juta khusus untuk karyawan dengan persyaratan tertentu. j. PKPA Pembiayaan kepada Koperasi Karyawan untuk Para Anggotanya PKPA adalah penyaluran pembiayaan melalui koperasi karyawan untuk pemenuhan kebutuhan consumer para anggotanya kolektif yang mengajukan pembiayaan kepada koperasi karyawan. Pola penyaluran yang digunakan adalah executing kopkar sebagai nasabah, sedangkan proses pembiayaan dari kopkar kepada anggotanya dilakukan dan menjadi tanggung jawab penuh kopkar. k. Pembiayaan Resi Gedung Pembiayaan Resi Gedung adalah pembiayaan transaksi komersial dari satu komoditasproduk yang diperdagangkan secara luas dengan jaminan utama berupa komoditasproduk yang dibiayai dan berada dalam satu gudang atau tempat yang terkontrol secara independen independently controlled warehouse. Manfaat : 9 Meningkatkan bankable, karena persediaan barang menjadi eligible security . 9 Meningkatkan perputaran persediaan barang dan profitabilitas. 9 Outsourcing control atau manajemen persediaan di lapangan. 9 Meningkatkan modal kerja untuk ekspansi bisnis dan pengembangan usaha, meskipun kondisi fixed asset terbatas.

E. Standar pelayanan Bank Syariah Mandiri Pada Tabungan Mabrur