Pemeriksaan Coran PERENCANAAN PEMBUATAN BANTALAN POROS LORI

Himawan Abdi Senjaya : Perencanaan Dan Pembuatan Bantalan Poros Lori Dengan Kapasitas Lori 2,5 Ton Tbs Dengan Proses Pengecoran Logam, 2010.

4.10 Pemeriksaan Coran

Dalam pemeriksaan hasil coran, quality control diterapkan pada beberapa bagian antara lain: 1. Pemeriksaan rupa coran Pemeriksaan ini dilakukan dengan tujuan untuk meneliti ketidakteraturan, retakan atau cacat pada permukaan coran. Pemeriksaan ini dilakukan hanya dengan penglihatan. 2. Pemeriksaan ukuran Alat-alat yang digunakan untuk pengukuran adalah jangka sorong, mikrometer sekrup, dan jig pemeriksa untuk produksi massal. Pemeriksaan ukuran dilakukan pada semua bagian bantalan yang meliputi: a. Diameter dalam b. Diameter luar c. Tebal bantalan d. Tebal dudukan e. Panjang dudukan 3. Pemeriksaan cacat pada coran Cacat yang biasanya terjadi pada coran baja adalah rongga penyusutan dan inklusi pasir. Terjadinya rongga penyusutan disebabkan oleh beberapa hal yaitu sebagai berikut: a. Terjadinya pembekuan akibat temperatur penuangan terlalu rendah b. Tinggi penambah terlalu rendah c. Posisi penambah tidak tepat Himawan Abdi Senjaya : Perencanaan Dan Pembuatan Bantalan Poros Lori Dengan Kapasitas Lori 2,5 Ton Tbs Dengan Proses Pengecoran Logam, 2010. d. Komposisi logam cair mengandung banyak karat dan kotoran e. Oksidasi logam cair f. Sudut-sudut tajam pada cetakan pasir Cara pencegahannya adalah dengan menerapkan pembekuan mengarah yaitu penuangan terlebih dahulu dilakukan pada bagian yang bertemperatur rendah dan penggunaan cil. Inklusi pasir adalah cacat yang terjadi akibat pasir yang terbawa di dalam benda coran. Biasanya terjadi pada bagian permukaan coran. Cara pencegahannya adalah dengan memperhatikan kerapatan pasir cetak, ketahanan pasir cetak yang baik terhadap panas. Bagan alir proses pembuatan bantalan poros lori dapat dilihat pada Gambar 4.14. Himawan Abdi Senjaya : Perencanaan Dan Pembuatan Bantalan Poros Lori Dengan Kapasitas Lori 2,5 Ton Tbs Dengan Proses Pengecoran Logam, 2010. Pembongkaran Pengeringan Pendinginan Pendinginan Pengayakan Pengayakan Penyimpanan Pasir Baru Penyimpanan Pasir Baru Pengaduk Pemberi Udara Penyimpanan Pembuatan Pola Pembuatan Cetakan Penuangan Pembongkaran Pembersihan Pemeriksaan Pemecah Bungkah Gambar 4.14 Diagram alir proses pembuatan bantalan poros lori Pasir Hitam Pemisahan Magnetis Pasir Baru Pengikat Pemilihan Bahan Pola START END Himawan Abdi Senjaya : Perencanaan Dan Pembuatan Bantalan Poros Lori Dengan Kapasitas Lori 2,5 Ton Tbs Dengan Proses Pengecoran Logam, 2010.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN