Laporan Keuangan dan Jenis Laporan Keuangan

13 Perusahaan yang telah menerapkan Corporate Governance dengan baik seharus-nya sudah memenuhi prinsip - prinsip Good Corporate Governance GCG yaitu fair-ness, transparancy, accountability, dan res-ponsibility. Keempat komponen tersebut penting karena penerapan prinsip - prinsip GCG tersebut secara konsisten terbukti dapat meningkatkan integritas laporan keuangan Beasley dalam Citra, 2013.Mekanisme Good corporate gover-nance merupakan suatu aturan main, pro-sedur dan hubungan yang jelas antara pihak yang mengambil keputusan dengan pihak yang melakukan kontrolpengawasan ter- hadap keputusan tersebut. Mekanisme gover-nance diarahkan untuk menjamin dan me-ngawasi berjalannya sistem governance da-lam sebuah organisasi.

2.1.3. Laporan Keuangan dan Jenis Laporan Keuangan

Kegiatan usaha yang dilakukan oleh perusahaan baik skala menengah maupun besar lazimnya setiap periode akuntansi menyajikan laporan keuangan sebagai media penyampaian atas transaksi keuangan yang terjadi selama satu periode akuntansi baik bulanan maupun tahunan. Sementara itu, laporan keuangan merupakan hasil akhir dari siklus akuntansi yang dapat memberikan gambaran informasi keuangan tentang aktivitas keuangan perusahaan yang secara periodik disusun oleh manajemen sehingga dapat diketahui apakah terjadi perubahan yang signifikan. Selain itu, laporan keuangan mempunyai sifat historikal yaitu memuat angka – angka tentang kinerja dan kondisi keuangan perusahaan di masa lalu. Laporan keuangan berperan penting terutama bagi pihak yang berkepentingan terhadap perkembangan perusahaan yang bersangkutan 14 meskipun para pengguna laporan keuangan mempunyai kepentingan yang berbeda-beda baik internal maupun eksternal. Kamaludin dan Indriani 2012:34, “Laporan keuangan adalah hasil akhir dari suatu proses pencatatan yang merupakan suatu ringkasan dari transaksi keuangan yang terjadi selama tahun buku yang bersangkutan”.Sementara itu, menurut Fahmi 2012:21, “laporan keuangan merupakan suatu informasi yang menggambarkan kondisi keuangan suatu perusahaan dan lebih jauh informasi tersebut dapat dijadikan sebagai gambaran kinerja keuangan perusahaan tersebut”. Harahap 2013:105, “Laporan keuangan financial statement adalah suatu daftar yang disusun dengan berpedoman pada prinsip dan kaidah tertentu dengan tujuan memberikan informasi keuangan yang berguna bagi para pengguna laporan keuangan untuk pengambilan keputusan ekonomis”. Berdasarkan pengertian laporan keuangan dari beberapa ahli, maka dapat disimpulkan bahwa laporan keuangan adalah daftar yang berisi tentang hasil akhir dari kegiatan proses pencatatan atas transaksi keuangan yang terjadi selama tahun bulanan atau tahunan sehingga mampu memberikan gambaran informasi keuangan yang terjadi di periode tersebut dengan tujuan dapat digunakan sebagai pedoman pengambilan keputusan oleh para pengguna laporan keuangan yang sifatnya strategis terkait dengan tujuan perolehan laba usaha. Kebutuhan atas laporan keuangan menjadi salah satu hal penting yang tidak dapat dipisahkan dalam kegiatan usaha oleh para pihak yang berkepentingan dengan perusahaan.Oleh sebab itu, manajemen sudah seharusnya memperhatikan dan memberikan prioritas dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan 15 agar dapat dipahami dengan mudah oleh pengguna laporan keuangan.Sementara itu, laporan keuangan yang disajikan oleh manajemen lazimnya terdiri dari beberapa laporan yang disesuaikan dengan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku dan diterima secara umum. Sementara itu menurut Fahmi 2012:22, sebuah laporan keuangan pada umumnya terdiri dari : 1. Laporan neraca 2. Laporan laba rugi 3. Laporan perubahan modal 4. Laporan arus kas 5. Catatan atas laporan keuangan Dengan demikian laporan keuangan yang disajikan oleh manajemen haruslah lengkap, handal, akurat dan dapat dipertanggungjawabkan kepada pemilik atau pemegang saham dengan tujuan agar dapat memberikan keuntungan bagi kemajuan perusahaan.Namun demikian, tidak semua perusahaan menyajikan laporan keuangan setiap periodenya sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku sehingga ini lazimnya disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan yang ingin dicapai oleh manajemen.

2.1.4. Syarat dan Tujuan Laporan Keuangan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Good Corporate Governance dan Ukuran Perusahaan terhadap Manajemen Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 102 87

IMPLEMENTASI CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY, GOOD CORPORATE GOVERNANCE, LEVERAGE, UKURAN PERUSAHAAN DAN KEBIJAKAN DIVIDEN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (Studi Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2012)

1 58 98

PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE, UKURAN KAP DAN LEVERAGE TERHADAP INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

2 27 37

PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE, UKURAN PERUSAHAAN DAN LEVERAGE TERHADAP INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI.

1 6 22

“PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia 2010-2012.

1 8 16

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Perusahaan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011.

0 0 15

Pengaruh Good Corporate Governance, Profitabilitas, Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 0 13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Tinjauan Pustaka 2.1.1. Teori Agency - Pengaruh Good Corporate Governance, Ukuran Perusahaan, Leverage, Dan Profitabilitas Terhadap Integritas Laporan Keuangan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

3 14 31

Pengaruh Good Corporate Governance, Ukuran Perusahaan, Leverage, Dan Profitabilitas Terhadap Integritas Laporan Keuangan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2012

0 0 9

ABSTRAK PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE DAN PROFITABILITAS TERHADAP INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2010-2012

0 0 12